7 Kerumitan Hubungan Lee Kyeong Do dan Seo Ji Woo di Surely Tomorrow
- Keduanya pertama kali jatuh cinta berusia awal 20-an. Perbedaan status sosial membuat hubungan mereka retak.
- Putus karena beda prinsip, Lee Kyeong Do dan Seo Ji Woo mencoba balikan di akhir 20-an, tapi gagal.
- Bertemu kembali di akhir 30-an, keduanya sulit mengungkapkan perasaan karena luka masa lalu dan kesulitan jujur.
Meski masih saling sayang, hubungan Lee Kyeong Do (Park Seo Jun) dan Seo Ji Woo (Won Ji An) sulit untuk kembali bersatu. Beragam faktor rumit menjadi penghalang kisah cinta mereka yang telah terjalin selama hampir dua dekade itu.
Gak hanya terkait masa lalu, tapi juga karena adanya kesenjangan sosial yang membuat kisah cinta mereka terasa seperti "orang yang tepat di waktu yang salah". Kerumitan hubungan Lee Kyeong Do dan Seo Ji Woo inilah yang bikin mereka sulit buat balikan dalam drakor Surely Tomorrow.
1. Keduanya pertama kali jatuh cinta berusia awal 20-an. Tapi karena perbedaan status sosial, hubungan keduanya pun mulai retak
2. Mereka putus karena beda prinsip. Seo Ji Woo merasa overwhelmed sama effort Lee Kyeong Do yang berusaha keras menyamai levelnya
3. Saat akhir umur 20-an, Lee Kyeong Do dan Seo Ji Woo mencoba buat balikan. Waktu itu, hubungan mereka cukup terasa stabil dan tenang
4. Sayangnya, hubungan mereka lagi-lagi gagal. Keluarga Lee Kyeong Do kena musibah dan Seo Ji Woo pergi usai tahu fakta pahit soal hidupnya
5. Bertemu kembali di akhir 30-an, meski masih cinta, Lee Kyeong Do sulit mengungkapkannya karena takut harga diri Seo Ji Woo terluka
6. Lee Kyeong Do dan Seo Ji Woo masih belum sembuh total dari luka masa lalu, sekaligus kesulitan buat jujur mengenai perasaan mereka
7. Setiap kali mencoba memulai kembali, luka lama sering kali terbuka, menciptakan siklus cinta yang belum usai selama hampir dua dekade
Sepanjang cerita, penonton drakor Surely Tomorrow disuguhkan dengan siklus putus nyambung Lee Kyeong Do dan Seo Ji Woo yang penuh liku. Ketika salah satu siap untuk berkomitmen, yang lain sedang menghadapi krisis besar, membuat perjalanan cinta mereka terasa sangat pelan dan sarat perjuangan.
