7 Fakta Unik Son Suk Ku, Mantan CEO yang Pernah Beri Sambutan di ITB

Penggemar Indonesia baru-baru ini dikejutkan dengan fakta bahwa Son Suk Ku pernah memberikan sambutan secara virtual di ITB pada tahun 2022. Tidak hanya itu, aktor kelahiran 1983 ini juga sedang menjadi sorotan lantaran comeback lewat drakor Nine Puzzles (2025) bersama Kim Da Mi.
Sebelum menjadi aktor, ternyata Son Suk Ku pernah wamil di Irak, bermimpi menjadi pemain basket profesional, sekaligus merupakan mantan CEO dari perusahaan GOMT, lho. Simak fakta unik Son Suk Ku di bawah ini, yuk!
1. Kuliah di School of Art Institute of Chicago yang masuk salah satu sekolah seni teratas di dunia

Son Suk Ku pernah menimba ilmu di School of the Art Institute of Chicago, jurusan FVNMA (Film, Video, New Media and Animation) pada tahun 2003. Sayangnya, ia tidak melanjutkan pendidikan di kampus yang masuk salah satu sekolah seni teratas dunia itu.
"Pernah menjadi mahasiswa seni. Aku ambil (spesialisasi) documentary, tapi tidak sampai lulus. Di tengah perkuliahan, aku mesti wajib militer dan tidak kuselesaikan setelah itu," ungkap Son Suk Ku melalui You Quiz on the Block episode 170 yang ditayangkan pada 30 November 2022.
2. Wamil di Irak dan itu adalah momen paling membahagiakan untuknya

Aktor kelahiran Daejeon ini berhasil terpilih untuk bergabung dengan Divisi Zaytun yang bertugas di Irak dalam misi perdamaian pada 2005. Son Suk Ku mengaku bertugas di Irak selama 6 bulan.
"Aku di sana selama 6 bulan. Aku berangkat saat masih menjadi Prajurit Kelas Satu, lalu kembali saat sudah menjadi Sersan," tuturnya.
Ternyata saat itu adalah salah satu momen paling membahagiakan dalam hidup Son Suk Ku, lho. Ia menyukai kesederhanaan dalam dunia militer, apalagi ketika seseorang diakui berkat kerja keras mereka.
"Jika harus memilih momen terbaik dalam hidupku, aku akan memilih tugas militerku. Aku sedang punya banyak kekhawatiran dan kecemasan saat berangkat wamil di masa itu. Lalu pergi ke tempat asing, itu seperti memulai hidup baru," lanjutnya.
3. Bermimpi menjadi pemain basket di usia 26 tahun

Sepulang dari wajib militer, Son Suk Ku belum ingin kembali ke Korea Selatan dan memutuskan pergi ke Kanada. Uniknya, Suk Ku justru ingin memulai karier profesional sebagai pemain basket di usia 26 tahun.
"Untungnya saat aku di Irak, aku diberi cukup gaji. Dengan uang itu, aku beli tiket pesawat ke Kanada dan orangtuaku tanya, 'Tiba-tiba ke sana mau ngapain?' Lalu aku bilang aja, aku mau jadi atlet basket," ujar Suk Ku.
Alasannya ingin menjadi atlet basket adalah karena saat wamil, ia sering bermain dengan rekan-rekannya. Sebagai penerjemah, ia pernah ditugaskan ke Saudi Arabia, Tikrit, hingga Baghdad.
"Aku bertemu dengan banyak tentara dari banyak negara. Dan saat bertemu, apalagi yang kami lakukan selain berolahraga bersama, main basket bersama dan itu sangat menyenangkan untukku," tambahnya.
4. Belajar akting karena bosan sama rutinitas yang monoton

Gagal menjadi atlet basket, Son Suk Ku banting setir untuk belajar akting. Hal ini ia lakukan karena bosan dengan rutinitas yang sama setiap harinya.
"Aku bangun pagi jam 6, lalu sarapan, olahraga, lalu angkat beban, terus saja begitu hingga berakhir jam 2 atau 3 siang. Aku merasa sangat bosan, jadi aku mendaftar di akademi akting," cerita pemeran Im Ji Seop di D.P. (2021) ini.
Son Suk Ku merasa akting memiliki romansa menarik dan ia mengaku cocok dengan bidang tersebut. Pemilik akun Instagram @sonsukku ini debut akting lewat peran minor di film Scarlet Innocence (2014).
5. Son Suk Ku adalah mantan CEO GOMT

Dilansir Allkpop, sebelum debut sebagai aktor, ternyata Son Suk Ku pernah menjabat sebagai CEO dari perusahaan distribusi peralatan mesin besar bernama GOMT. Fakta ini dikonfirmasi oleh SBD Entertainment, agensi Son Suk Ku pada tahun 2019.
"Sebelum debut aktingnya, Son Suk Ku berperan aktif di bagian menajemen perusahaan ini dan benar bahwa baru-baru ini ia menyandang gelar CEO," ungkap agensi tersebut.
Namun, di tahun 2019, Son Suk Ku sudah melepas jabatannya tersebut, meski masih tergabung di GOMT. SBD Entertainment mengaku tidak tahu apa jabatan aktor mereka.
"Meski begitu, per tahun ini, dia sudah mundur dari aktivitas manajemen. Kami tidak tahu jabatan aslinya di perusahaan tersebut per tahun ini, tapi yang pasti karier utama Son Suk Ku saat ini sebagai aktor," lanjut mantan agensi aktor berusia 42 tahun itu.
6. Pernah memberi sambutan di ITB untuk serah terima proyek MTIDC

Son Suk Ku juga diketahui pernah memberikan sambutan di acara serah terima proyek Machine Tools Industry Development Centre (MTIDC) Fakultas Teknik Mesin ITB pada tahun 2022. Aktor Heavenly Ever After itu memberi sambutan sebagai mantan CEO GOMT, perusahaan yang membuat mesin bubut manual yang diberikan pemerintah Korea Selatan melalui proyek MDITC tersebut.
Ia mengucapkan selamat dan ikut bersukacita atas dibukanya pusat pengembangan mesin teknologi industri di Indonesia.
"Akhir kata, saya ingin mengucapkan terima kasih kepada Kementerian Perindustrian Indonesia dan Institut Teknologi Bandung," kata Son Suk Ku dikutip dari artikel yang dibagikan pada 4 November 2022 di webtsite FTMD ITB.
7. Pas era My Liberation Notes, Son Suk Ku hobi nongkrong di kafe dan naik subway

Meski Son Suk Ku menerima banyak sorotan berkat peran Mr. Gu di My Liberation Notes (2022), ternyata dia masih sering terlihat di Sungai Han, subway, kafe, hingga bioskop, lho. Ada cerita menarik saat Suk Ku bertemu seorang warga yang tidak mengenalinya.
"Suatu kali, aku pergi ke bioskop, lalu ada yang minta tanda tanganku, tapi dia salah mengira, dia menyebutku aktor lain. Jadi aku memperkenalkan diri, aku Son Suk Ku, seseorang yang kalian salah kira," ceritanya.
Saat mereka kabur karena salah orang, Son Suk Ku langsung mengejar mereka, ia melanjutkan, "Mereka bilang tidak ingat, lalu kabur, tapi aku samperin mereka dan tanya, 'Siapa aku ini?'"
Host You Quiz on the Block, Yoo Jae Suk, berkomentar bahwa kisah hidup Son Suk Ku sendiri sudah mirip seperti drama Korea. Apa fakta tentang Son Suk Ku yang paling bikin kamu terkejut?