3 Informasi yang Tak Tersedia di Buku Gwangam dalam The Haunted Palace

Buku Gwangam telah lama dicari oleh Choi Won Woo (Ahn Nae Sang) dalam drakor The Haunted Palace. Rupanya, buku yang ditulis oleh mendiang kakek buyutnya itu menyimpan sebuah rahasia soal tragedi seratus tahun silam. Buku Gwangam ini juga terkait dengan latar belakang dari roh pendendam di istana, yaitu Palcheokgwi (Seo Do Young) yang selama ini melancarkan teror pada keluarga kerajaan.
Setelah Raja Yi Sung (Kim Ji Hoon) membacanya, ia akhirnya bisa tahu identias asli Palcheokgwi. Rupanya, Palcheokgwi dahulunya merupakan seorang perwira militer bernama Chun Geum Hwi (Seo Do Young). Sayangnya, meski telah terungkap siapa sosok Palcheokgwi sesungguhnya, ada beberapa informasi yang tidak tersedia dalam buku Gwangam itu. Apa saja informasi itu?
1. Kejadian usai Chun Geum Hwi diikat oleh pasukan Raja Yeonjong

Buku Gwangam memuat kisah perjalanan Raja Yeonjong (Lee Kyu Han) selama masa perang seabad lalu. Ia ditemani banyak pasukan setia termasuk kakek buyut Choi Won Woo. Tak hanya leluhur Won Woo saja, Chun Geum Hwi juga merupakan salah satu rakyat yang setia pada Raja Yeonjong.
Kala itu, Geum Hwi merupakan seorang komandan pengawal kerajaan yang tentu kemampuannya tak diragukan. Pada situasi genting yang membahayakan Raja Yeonjong, ia menyarankan raja berlindung dengan bersembunyi di Desa Yongdam, kampung halaman Geum Hwi. Saat pasukan mulai mengarah ke Yongdam, muncul kabar bahwa musuh mengetahui pergerakan mereka.
Mendengar hal itu, muncul sebuah keputusan raja yang justru dengan sengaja mengorbankan seluruh rakyat Yongdam demi menyelamatkan dirinya sendiri. Takut jika Geum Hwi akan menghalangi langkahnya, raja memerintah prajurit lain untuk menyerang dan mengikat komandan militer itu. Sayangnya, tidak ada kelanjutan lagi soal bagaimana Geum Hwi melepaskan diri karena menurut Gangcheori (Yook Sung Jae), cerita pasti itu tidak berakhir di sana.
2. Bagaimana Chun Geum Hwi meninggal

Buku Gwangam hanya memuat bagaimana fakta Raja Yeonjong yang mengkhianati prajurit setianya dan juga warga Desa Yongdam. Tidak ada penjelasan lebih lanjut mengenai bagaimana Chun Geum Hwi meninggal. Padahal, informasi ini tentu tak kalah penting, mengingat roh pendendam tercipta tentu saat orang itu benar-benar sudah meninggal.
Sementara itu, dalam buku hanya dikisahkan tentang bagaimana konflik antara Raja Yeonjong dan Chun Geum Hwi saja. Tidak adanya informasi soal cara Geum Hwi meninggal, tentu jadi potongan informasi yang harus segera ditemukan. Gangcheori meyakini bahwa ada penyebab khusus kematian Geum Hwi.
Alasan Gangcheori yakin bahwa Geum Hwi meninggal tragis juga terlihat dari energi yang dimilikinya. Palcheokgwi memiliki energi api dan kerap disebut sebagai hantu bara. Maka, seharusnya Geum Hwi meninggal tak jauh dari hal-hal tersebut sebagaimana terjadi pada jenis hantu lainnya.
3. Awal mula terbentuknya Palcheokgwi yang mengumpulkan dendam rakyat Yongdam

Satu potongan informasi penting lainnya yang tak tersedia dalam buku Gwangam adalah awal mula terbentuknya Palcheokgwi. Melihat bagaimana Palcheokgwi begitu kuat, Gangcheori meyakini ada hal lain yang memengaruhinya saat roh itu terbentuk. Sejak awal, Gangcheori merasa aneh jika hanya satu orang pendendam saja, karena seharusnya kekuatan roh pendendam tak begitu besar.
Gangcheori sempat mencurigai bahwa Palcheokgwi tak hanya terbentuk dari penyesalan dan dendam Chun Geum Hwi saja. Ia menduga bahwa kebencian itu juga dikumpulkan dari seluruh warga Desa Yongdam. Karena tak hanya Geum Hwi saja yang dikhianati, tapi juga warga yang jadi korban di peperangan seratus tahun silam.
Sayangnya, detail lengkap yang menghubungkan Geum Hwi atau Palcheokgwi dengan kerusuhan di Yongdam tak termuat dalam buku Gwangam. Ini menuntut Gangcheori harus mencari informasi lebih dalam lagi soal awal pembentukkan Palcheokgwi. Beberapa potongan kisah yang belum terungkap itu tentu harus ditemukan Gangcheori.
Hanya dengan mengetahui detail lengkap soal kematian dan bagaimana Palcheokgwi terbentuk, ia akan tahu asal kekuatan roh pendendam itu. Semoga detail ceritanya segera terungkap pada episode selanjutnya di drakor The Haunted Palace, ya!