Kenapa Ketua Hong Tertarik Pada Sa Eon di When The Phone Rings?

Hong Il Kyeong (Choi Kwang Il) atau biasa disebut ketua Hong telah lama berkoalisi dengan keluarga Paik Sa Eon (Yoo Yeon Seok) di drakor When The Phone Rings. Sejak masih berkarier, kakek Sa Eon, Paik Jang Ho (Jeong Dong Hwan), telah bermitra dengan ketua Hong. Keduanya punya hubungan mutualisme dalam berbisnis.
Setelah Paik Jang Ho meninggal, Paik Ui Yong (Yu Seong Ju) berambisi untuk jadi presiden Korea Selatan. Sebagai mitra, Hong Il Kyeong berambisi agar pencalonan ayah Paik Sa Eon itu berhasil. Salah satu caranya adalah menari Paik Sa Eon untuk ikut serta berpolitik bersama sang ayah.
Lalu, mengapa ketua Hong seakan sangat tertarik pada Paik Sa Eon di When The Phone Rings?
Peringatan, artikel ini mengandung spoiler.
1. Paik Sa Eon dinilai punya kemampuan analisis hebat

Sebagai pebisnis handal, Hong Il Kyeong pasti punya standar sendiri mengenai bakat seseorang. Kemampuannya ini pasti diterapkan saat bertemu orang baru, gak terkecuali Paik Sa Eon. Dia telah mengenal Paik Sa Eon sejak kecil.
Hong Il Kyeong pasti punya penilaian tersendiri untuk Sa Eon. Makanya, dia menganggap sosok Paik Sa Eon akan jadi kartu As Paik Ui Yong dalam pemilihan presiden. Dia bahkan mendesak Paik Ui Yong untuk mengajak anaknya tersebut masuk dalam tim suksesnya.
Hong Il Kyeong mengakui bahwa Paik Sa Eon punya kemampuan menilai seseorang dengan cepat dan tepat. Kehebatan ini bisa dimanfaatkan dengan baik untuk menyukseskan pencalonan ayahnya tersebut.
2. Paik Sa Eon punya ambisi dan disiplin tinggi

Setelah bergabung di keluarga Paik, Sa Eon seperti punya ambisi besar untuk siap lepas dan balas dendam. Makanya, dia membekali diri sendiri dengan belajar tekun. Ambisinya ini ternyata berlanjut hingga Paik Sa Eon bekerja sebagai wartawan, lho.
Menjadi pewara di berita utama butuh perjuangan yang gak mudah. Paik Sa Eon harus memulai kariernya dari titik nol. Meskipun begitu, Paik Sa Eon sangat disiplin pada pekerjaannya dan rela bangun dini hari untuk mengulas berita yang akan dibawakan.
Kepiawaiannya saat menjadi pewara membuat kantor juru bicara kepresidenan tertarik untuk merekrut Paik Sa Eon. Dengan ambisi dan disiplin yang tinggi itu, Paik Sa Eon akhirnya berhasil mengukir karier cemerlangnya tanpa bantuan keluarganya.
3. Berpengalaman dalam menghadapi dan menangani media

Paik Sa Eon punya banyak pengalaman saat bekerja menjadi pewara. Untuk itu, dia tahu dan paham cara media bekerja. Di sisi lain, Hong Il Kyeong adalah seorang pengusaha yang cukup sensitif dengan pemberitaan media.
Pengalaman Paik Sa Eon ini bisa jadi bermanfaat bagi Hong Il Kyeong. Apalagi, sepak terjang Sa Eon di kantor kepresidenan bisa jadi bukti konkrit baginya. Banyak menteri yang mempercayakan konferensi pers mengenai isu negara pada tim Paik Sa Eon.
Kemampuan ini sangat menguntungkan bagi bisnis Hong Il Kyeong agar berlangsung lama. Makanya, dia mengakui kecerdasan dan kemampuan Paik Sa Eon ini.
Meskipun didesak untuk ikut serta kampanye, namun Hong Il Kyeong sadar jika Paik Sa Eon gak tertarik dengan karier ayahnya. Dia malah menyetujui jika Paik Sa Eon harus mendapatkan imbalan setimpal untuk kesediaannya tersebut. Lalu, bagaimana tanggapan Hong Il Kyeong jika latar belakang Paik Sa Eon terungkap di drakor When The Phone Rings?