7 Kronologi Kematian Hong Min Sik di Check in Hanyang, Ulah Siapa?

Kematian Hong Min Sik yang menjadi salah satu konflik di drama Check in Hanyang menjadi misteri yang sangat dinantikan jawabannya. Teka-teki soal kematiannya yang misterius membuat penonton banyak berteori tentang kronologi kematiannya.
Awalnya, penonton benar-benar mengira jika Seol Mae Hwa benar-benar pembunuh Hong Min Sik. Namun, di episode 9-10 akhirnya terungkap jika Seol Mae Hwa bukanlah orang jahat dan kematian Hong Min Sik sama sekali tidak seperti yang dilihat oleh Hong Jae On kecil.
Lantas, bagaimana kronologi kematian Hong Min Sik yang sebenarnya? Jika bukan Seol Mae Hwa, lalu siapakah pembunuh aslinya? Simak kronologinya di bawah ini, ya!
1. Sebelum meninggal, Hong Min Sik sedang dalam pelarian karena dikejar oleh sekelompok orang bertopeng yang mengincar kunci emas

2. Orang-orang tersebut ternyata suruhan sahabatnya sendiri, yakni Tuan Cheon. Dia mengejar Hong Min Sik untuk merebut kunci emas yang disimpannya

3. Saat dalam pelarian, Hong Min Sik meminta pada putrinya untuk menyimpan kunci emas tersebut dan kabur ke tempat yang jauh dari Yongcheonru

4. Saat Seol Mae Hwa datang untuk membantu Hong Min Sik kabur, dia malah menarik pedang Seol Mae Hwa dan menusukkannya ke tubuhnya sendiri

5. Hong Min Sik sengaja mengakhiri hidupnya dan membuat Seol Mae Hwa tampak seperti telah membunuhnya

6. Tujuannya agar Seol Mae Hwa tak ikut dibantai seperti orang-orang di sekitarnya. Dengan begitu, Seol Mae Hwa bisa menjaga Hong Jae On untuknya

7. Sayangnya, Hong Jae On kecil salah paham terhadap Seol Mae Hwa. Dia mengira perempuan itu yang telah membunuh ayahnya

Misteri tentang kematian Hong Min Sik akhirnya terjawab juga. Begitu pula dengan karakter Puan Seol Mae Hwa yang ternyata bukanlah orang jahat. Dia tidak pernah membunuh Hong Min Sik seperti yang Hong Jae On ingat. Semuanya hanyalah kesalahpahaman saja.
Kematian Hong Min Sik murni karena bunuh diri yang ia lakukan demi melindungi putrinya. Akan tetapi, meskipun begitu ia sama saja seperti telah dibunuh secara tak langsung Tuan Cheon. Jika saja Tuan Cheon tidak berambisi pada kunci kuningan itu apalagi sampai mengejar dan membantai orang-orangnya, maka sudah pasti Hong Min Sik sudah hidup bahagia bersama putrinya.