Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Momen Mengharukan di Drakor Chief Detective 1958 Episode 7-8

Seo Eun Soo dan Lee Je Hoon di Chief Detective 1958 (dok. MBC/Chief Detective 1958)

Drakor Chief Detective 1958 kerap menyajikan momen seru dan bikin geregetan, terutama saat menghadapi kasus kriminal. Meski begitu, drakor ini juga memiliki momen mengharukan. Scene seperti ini juga ada di episode 7-8.

Momen mengharukan dalam Chief Detective 1958 episode 7 dan 8 banyak berkaitan dengan kehidupan pribadi Park Yeong Han (Lee Je Hoon). Yuk, simak scene yang bikin terharu di dua episode terbaru dari drakor ini.

Peringatan, artikel ini mengandung spoiler.

1. Park Yeong Han membela pasien kusta yang ditindas

Lee Je Hoon di Chief Detective 1958 (dok. MBC/Chief Detective 1958)

Saat menuju kuil bersama Lee Hye Ju (Seo Eun Soo) di episode 7, Park Yeong Han melihat sekelompok orang mendiskriminasi dan mengintimidasi pasien kusta. Seorang biarawati di sana sudah menjelaskan bahwa pasien tersebut telah sembuh dan tidak akan menularkan penyakit. Namun, orang-orang tersebut tetap bertindak kasar.

Untungnya, Park Yeong Han datang membela dan mengusir orang-orang kasar tersebut. Di sisi lain, Lee Hye Ju berusaha menenangkan korban intimidasi. Melihat pasutri itu, korban terlihat tersentuh. Adegan ini pun jadi salah satu scene mengharukan di episode 7.

2. Unit Satu tidak ragu menyentuh pasien kusta yang telah sembuh

cuplikan drama Chief Detective 1958 (dok. MBC/Chief Detective 1958)

Pasien kusta yang ditolong Park Yeong Han ternyata jadi saksi penting atas kasus pembunuhan. Ia sempat tak mau bicara karena takut akan diperlakukan kasar. Namun, ia akhirnya mau bersaksi setelah melihat Park Yeong Han.

Yang mengharukan, Park Yeong Han bukan satu-satunya yang bersikap baik pada pasien tersebut. Anggota Unit Satu lainnya juga tidak bersikap diskriminatif. Kim Sang Sun (Lee Dong Hwi) bahkan tak ragu menyentuh tangan pasien tersebut untuk memberi uang yang bisa dipakai untuk beli makanan. Ia sama sekali tidak takut tertular.

3. Park Yeong Han membesarkan hati Lee Hye Ju soal kehamilan

Seo Eun Soo dan Lee Je Hoon di Chief Detective 1958 (dok. MBC/Chief Detective 1958)

Episode 7 dan 8 tidak melulu membahas kasus kejahatan yang ditangani oleh tim Unit Satu. Kehidupan pernikahan Park Yeong Han dan Lee Hye Ju juga disinggung. Pasangan ini saling cinta dan mendukung satu sama lain.

Lee Hye Ju digambarkan tengah gusar karena tidak kunjung hamil. Ia sering pergi ke kuil untuk berdoa, tapi keinginannya masih belum terkabul. Melihat kesedihan sang istri, Park Yeong Han menguatkan hatinya. Park Yeong Han bilang ia bahagia sekalipun tidak punya anak karena yang terpenting baginya adalah momen bersama Lee Hye Ju.

4. Curhatan Park Yeong Han pada Yu Dae Cheon

Lee Je Hoon dan Choi Duk Moon di Chief Detective 1958 (dok. MBC/Chief Detective 1958)

Meski tidak memaksa harus punya anak, Park Yeong Han diam-diam memikirkan soal itu. Ia khawatir anaknya akan hidup di dunia yang suram dan tidak aman. Namun, ucapan Yu Dae Cheon (Choi Duk Moon) menenangkan hatinya. Momen ini mengharukan karena menyinggung makna jadi orangtua dan parenting yang baik.

5. Lee Hye Ju mengatakan dirinya hamil pada Park Yeong Han

cuplikan drama Chief Detective 1958 (dok. MBC/Chief Detective 1958)

Episode 8 memiliki momen manis bagi couple Park Yeong Han dan Lee Hye Ju. Setelah lama berharap, keduanya akhirnya dikaruniai anak pertama. Park Yeong Han sangat bahagia mengetahui sang istri tengah hamil. Momen pasutri ini berpelukan bikin baper abis.

Kelima momen mengharukan di atas membuat drakor Chief Detective 1958 episode 7 dan 8 lebih mengaduk emosi dan tidak hanya berfokus pada tim Unit Satu melawan pelaku pejahatan dari berbagai kalangan. Scene mana saja, nih yang bikin kamu terharu?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
S. M. Fatimah
EditorS. M. Fatimah
Follow Us