Tim Produksi The First Night with the Duke Rusak Situs Warisan Budaya
Ok Taecyeon 2PM dan Seohyun Girls Generation tengah disibukkan dengan pembuatan drama terbaru mereka, The First Night with the Duke. Namun, drama produksi KBS ini dikabarkan merusak situs warisan budaya dunia UNESCO saat melakukan prosesi syuting.
Pihak KBS selaku stasiun penyiaran yang memproduksi drama ini turut meminta maaf. Waduh, kok bisa? Berikut selengkapnya!
1. Seorang netizen melaporkan pemasangan paku pada Situs Warisan Budaya Dunia UNESCO
The First Night with the Duke tengah melakukan syuting di Byeongsan Seowon, Andong. Tempat tersebut merupakansalah satu dari sembilan akademi besar di Korea serta telah menjadi Situs Bersejarah No. 260 dan Situs Warisan Budaya Dunia UNESCO.
Namun pada Kamis (2/1/2025), Arsitek Min Seo Hong mengungkapkan kalau tim produksi memaku pilar kayu untuk menggantung lentera. Kejadian ini ia temukan saat sedang berjalan-jalan pada 30 Desember lalu.
"Ada barang-barang yang tampak seperti alat peraga drama ditempatkan di sana-sini di dalam seowon, dan beberapa anggota staf sedang menancapkan paku ke pilar kayu untuk menggantung lentera. Saat saya melihat sekeliling, sudah ada beberapa lentera tergantung di tiang," tulis Arsitek Min Seo Hong mengutip OSEN.
Arsitek Min Seo Hong melanjutkan, "Para staf yang sedang melakukan pekerjaan itu tampak kesal dan mulai marah dengan mengatakan kalau mereka sudah mendapat izin dari Kota Andong."
2. Departemen Warisan Budaya Balai Kota Andong mengonfirmasi dan telah menegur
Departemen Warisan Budaya Balai Kota Andong lantas mengonfirmasi kejadian ini dan telah mengambil tindakan. Pihaknya juga telah menerima video pembongkaran alat peraga yang dimaksud Arsitek Min.
"Setelah menerima keluhan, kami segera menghubungi tim syuting dan memerintahkan mereka untuk membongkar alat peraga tersebut. KBS pun membongkar alat peraganya sambil difilmkan pada malam hari," ujar Departemen Warisan Budaya mengutip Dispatch pada Kamis (2/1/2025).
Departemen Warisan Budaya melanjutkan, “Syuting diizinkan dengan syarat bahwa warisan budaya tidak boleh dirusak. Pertama, kami mengambil tindakan untuk menghentikannya sesuai dengan Undang-Undang Pelestarian dan Pemanfaatan Warisan Buday Pasal 42.”
3. Pernyataan tim produksi drama The First Night with the Duke
Kabar ini lantas menjadi geger, karena aksi tim produksi telah melanggar Undang-Undang Pelestarian dan Pemanfaatan Warisan Budaya. KBS selaku perusahaan penyiaran dari drama tersebut lantas merilis permintaan maaf dan berjanji tengah melakukan diskusi untuk restorasi.
“Pertama-tama, kami dengan tulus meminta maaf karena menyebabkan kekhawatiran karena kejadian ini. Tim produksi menerima izin prasyuting dari Andong Byeongsan Seowon pada akhir tahun lalu, dan dalam proses pemasangan alat peraga, kami menerima keluhan dari pengunjung lokasi yang menanyakan bagaimana mereka dapat memaku dan menempelkan alat peraga pada aset budaya,” ungkap KBS mengutip Newsis pada Kamis (2/1).
KBS melanjutkan, "Apapun alasannya, KBS menyadari keseriusan situasi ini dan meminta maaf atas situasi yang terjadi di lokasi. Kami sedang mendiskusikan situasi sebenarnya dan sedang memeriksa lokasi tersebut dengan pejabat Byeongsan Seowon untuk mendiskusikan prosedur restorasi.”
The First Night with the Duke merupakan drama fantasi yang diadaptasi dari webtoon. Drama ini menceritakan seorang siswi yang mendadak masuk ke dunia novel romansa dan menghabiskan malam dengan pemeran utamanya.
