Bekerja dan memiliki gaji besar menjadi impian setiap pekerja. Mampu memenuhi segala kebutuhan dan hidup terhormat bisa jadi motivasi siapapun untuk bekerja keras demi gaji besar.
Selain gaji besar ada hak-hak lainnya yang menjadi prioritas dalam bekerja, seperti kenyamanan dan kebahagiaan. Berikut 5 alasan kenapa gaji besar bukan jaminan untuk bertahan kerja.
Layaknya orang yang berumah tangga, bekerja juga butuh suasana menyenangkan bersama orang yang membawa pengaruh positif. Tanpa hal itu, rasanya begitu berat dan menjadi beban besar dalam menyelesaikan tugas kerja.
Selayaknya rumah tangga, hubungan sosial di lingkungan kerja harus dibangun senyaman dan semenarik mungkin untuk mendorong semangat pekerja.
Percayalah bahwa kebahagiaan dan ketenangan batin tidak mampu dibeli dengan uang. Seberapapun kebutuhan materi yang dibutuhkan, takkan bisa mengganti rasa nikmat atas kesenangan yang kita rasakan.
Memiliki karir yang cemerlang dan gaji yang besar harus dikorbankan dengan waktu yang sangat berharga. Waktu adalah sesuatu yang tidak dapat kamu kembalikan. Semakin besar waktu yang hilang, semakin besar rasa penyesalan dalam hati karena tidak bisa menikmatinya.
Ada nilai yang tidak bisa diukur dengan materi saja. Contohnya melakukan sesuatu yang kita senangi dan mengelutinya menjadi pekerjaan. Rasa senang tersebut tidak hanya dinilai lewat besar dan kecilnya pendapatan yang kita dapatkan. Melainkan menumpahkan hasrat demi passion itu sendiri.
Rasa bosan menjadi alasan paling banyak kenapa seseorang tidak betah bekerja. Meski memiliki gaji yang besar tidak menjadi jaminan untuk bertahan dalam pekerjaan yang membosankan.
Gaji besar tidak selalu menjadi patokan seseorang untuk bekerja. Ada nilai-nilai kebahagiaan yang tidak bisa dilupakan begitu saja. Menciptakan rasa senang akan bekerja justru akan menghasilkan lebih banyak materi.