Jurnalis merupakan salah satu profesi yang berperan penting dalam kehidupan kita sehari-hari. Jurnalis bertugas mengumpulkan, menulis, hingga menyajikan berita kepada masyarakat. Tanpa mereka, tentu sulit bagi kita untuk mengetahui peristiwa yang terjadi di belahan bumi lainnya.
Untuk dapat menjalankan tugasnya dengan baik, ada 5 modal dasar atau sikap yang perlu dimiliki seorang jurnalis. Berikut adalah modal dasar dan sikap yang harus dimiliki oleh seorang jurnalis.
Skeptis berarti meragukan. Dalam hal ini, jurnalis gak boleh langsung percaya begitu saja dengan informasi yang didapatnya. Sebab, bisa saja narasumber menyampaikan informasi yang keliru atau bohong. Oleh karena itu, penting bagi jurnalis untuk selalu memverifikasi dan memeriksa ulang informasi yang didapatnya sebelum memublikasikannya ke media, salah satunya dengan cover both side atau meliput dari dua sust pandang nara sumber yang berbeda.
Sikap skeptis dapat membantu jurnalis terhindar dari membuat berita yang salah atau hoax dan gak berimbang. Hal ini penting mengingat jurnalis punya tanggung jawab besar untuk memberikan informasi yang benar dan akurat kepada masyarakat.
Jurnalis juga perlu bersikap kritis. Dalam wawancara, misalnya, jurnalis diharapkan dapat memberikan pertanyaan yang kritis kepada narasumber atau memberikan umpan balik yang tajam terhadap suatu isu. Dengan begitu, mereka dapat menggali lebih banyak lagi informasi.
Agar bisa berpikir kritis, jurnalis harus memahami dulu isu yang akan diliputnya dengan baik. Hal ini bisa dilakukan dengan memperbanyak riset dan membaca, terutama yang terkait masalah yang akan diliputnya.
Jurnalis harus selalu menjaga independesinya dalam setiap pemberitaan. Artinya, karya jurnalistik gak boleh memuat kepentingan dari pihak manapun, termasuk pemilik media maupun pemerintah. Loyalitas jurnalis semata-mata hanya pada publik dan kebenaran.
Independensi akan memudahkan jurnalis dalam menyajikan berita secara objektif, yakni yang berdasarkan fakta dan verifikasi. Hal ini lah yang membedakan berita dengan propaganda.
Jurnalis harus cermat dalam memperhatikan lingkungan sekitarnya. Apa yang sedang hangat diperbincangkan oleh masyarakat? Informasi apa yang dibutuhkan mereka?
Hal ini dapat membantu jurnalis untuk menyajikan informasi yang segar dan dibutuhkan oleh publik luas.
Jurnalis juga tak segan menggali isu-isu penting yang cenderung tidak tampak di permukaan. Hal ini akan membuat isu tersebut mendapat perhatian publik sehingga dapat dicarikan solusi bersama.
Integritas adalah salah satu kunci utama jurnalisme. Dalam hal ini, para jurnalis harus menjalankan tugasnya berdasarkan moral dan etika profesi, yaitu kode etik jurnalistik. Kode etik jurnalistik sendiri adalah pedoman bagi jurnalis dalam melaksanakan tanggung
jawabnya, termasuk mana yang boleh dan tidak boleh dilakukan.
Integritas sangat penting untuk menjaga kepercayaan publik terhadap jurnalis maupun media. Oleh karena itu, jurnalis harus selalu jujur, memegang kebenaran dan bekerja secara profesional.
Lima hal tersebut merupakan modal dasar yang harus dimiliki seorang jurnalis agar dapat menghasilkan pemberitaan yang berkualitas. Bagi kamu yang tertarik dengan profesi ini, miliki kualitas tersebut dan terus asah skill jurnalistikmu.