5 Tanda Kamu adalah Seseorang yang Career Driven, Relate?

Apakah kamu pernah mendengar istilah seseorang yang career driven atau career oriented? Melansir dari BuiltIn, Sayli Samant, seorang arsitek junior berpengalaman menjelaskan bahwa istilah tersebut berarti seseorang yang memiliki tujuan pasti mengenai pekerjaannya atau posisinya di tempat kerjanya. Itu juga berarti seseorang yang mempunyai rencana untuk mencapai tujuan tersebut.
Menjadi seseorang yang fokus dan memiliki tujuan akan kariernya tentu memiliki kelebihannya sendiri. Nah, apakah kamu termasuk orang tersebut? Langsung simak tanda-tandanya di bawah ini, yuk dan cocokkan dengan kebiasaanmu!
1. Mereka selalu selangkah lebih depan

Jika kamu adalah seseorang yang fokus dan berorientasi pada karier, kamu tidak segan-segan mau belajar dan berkorban lebih jauh daripada orang-orang di sekitarmu agar bisa selangkah lebih maju dari mereka. Kamu tidak akan malas-malasan untuk melakukan pekerjaan. Dengan begitu, saat kamu akhirnya dibebani pekerjaan tersebut, kamu sudah tidak akan kebingungan lagi karena sudah siap.
Samant mengatakan, "Individu yang berfokus pada karier bersifat proaktif di tempat kerja mereka. Orang-orang ini tidak menunggu untuk diminta melakukan sesuatu. Mereka selalu selangkah lebih maju. Jadi, ketika mereka akhirnya dibebani dengan tugas tersebut, kesuksesan sepertinya tidak bisa dihindari."
2. Mereka tahu bagaimana mencapai keseimbangan antara pekerjaan dan kehidupan

Memiliki pekerjaan dan kehidupan yang seimbang terkadang menjadi hal yang lumayan sulit. Terkadang, kita selalu memfokuskan karier kita dan meninggalkan kehidupan pribadi kita. Ini bisa memicu stres dalam kehidupan kita. Nah, kamu bisa berusaha untuk menyeimbangkan work-life balance agar kamu bisa tetap menikmati kehidupanmu.
"Jika kamu mengembangkan keseimbangan kehidupan kerja yang baik, hal ini akan menghasilkan kehidupan yang bebas stres, jam kerja yang lebih produktif, dan kehidupan pribadi yang efisien dan bahagia. Berorientasi pada karier tidak berarti kamu harus berkomitmen pada jam kerja yang panjang dan mengelola semua tanggung jawab ekstra yang menyertainya. Sebaliknya, hal ini pada dasarnya memerlukan jadwal kerja yang terstruktur dengan baik dan praktis," ungkap Samant.
3. Mereka menggunakan waktunya sebagai modal

Selanjutnya, orang-orang career driven menggunakan waktu mereka sebagai modal. Waktu adalah uang. Maka dari itu, manfaatkan waktumu sebaik-baiknya. Orang-orang tersebut tidak mau menyia-nyiakan waktu mereka dengan tidak berguna. Sebaliknya, mereka akan selalu berusaha mengatur waktu mereka agar tetap bermanfaat secara efektif.
Samant menyarankan, "Saya biasanya membuat catatan suara dalam perjalanan ke tempat kerja. Ini membantu saya menghemat waktu di jam-jam awal hari itu. Kamu dapat menggunakan aplikasi catatan di ponsel cerdas atau cukup membuat daftar tugas di email. Juga, buatlah lembar Excel dengan tab tinjauan mingguan tempatmu dapat melacak semua proyekmu di satu tempat. Ini akan membantu meninjau kemajuanmu dengan segera."
4. Mereka memiliki tujuan jangka panjang

Memiliki tujuan jangka panjang terkesan mudah, namun terkadang kita masih kesulitan untuk memilikinya. Dengan segala hal yang belum pasti kedepannya, memiliki tujuan jangka panjang menjadi tantangan tersendiri. Orang-orang career driven berusaha untuk menetapkan tujuan ini agar mereka lebih tahu langkah mana yang akan mereka ambil kedepannya.
Melansir dari Inc., John Boitnott, seorang jurnalis dan digital consultant, menuliskan, "Kamu sangat fokus dan telah menciptakan tujuan jangka panjang untuk dirimu sendiri. Ini bertindak sebagai kekuatan tak kasat mata yang memandu banyak tindakanmu. Kamu mencoba merencanakan hidupmu dengan hati-hati dan menuliskan tujuanmu di selembar kertas. Dengan melakukan hal ini, kamu tahu bahwa kamu akan meningkatkan peluang mencapai tujuan."
5. Mereka fokus pada satu hal dalam satu waktu

Orang-orang yang berfokus pada karier mereka tidak multitasking atau melakukan banyak hal pada satu waktu. Mereka lebih fokus pada satu hal, dan berusaha melakukannya semaksimal mungkin. Tentu ini menjadi hal yang lebih baik dan lebih disarankan agar tujuanmu tercapai dengan fokus melakukan satu hal.
Boitnott mengatakan, "Meskipun multitasking atau mengerjakan banyak hal dalam satu waktu adalah sesuatu yang dipuji, hal ini tidak lagi disukai, dan kenyataannya hal itu membuat kamu lebih sulit untuk sukses. Faktanya, sering kali, hal itu akan menjadi kekuatan pendorong di balik kegagalanmu mencapai tujuan. Orang-orang sukses tahu bahwa kamu harus fokus pada satu hal pada satu waktu agar dapat menyelesaikannya dengan lebih efisien."
Nah, dari lima tanda di atas, adakah yang sama dengan apa yang kamu lakukan? Kamu juga bisa menyontek lima tanda di atas agar kamu bisa lebih fokus terhadap karier dan masa depanmu. Yuk, langsung praktikkan!