5 Tipe Orang Penunda yang Ada di Dunia, Kamu yang Mana?
Prokrastinasi atau kebiasaan menunda bisa jadi merupakan sahabat kita sehari-hari. Dari mulai mengerjakan tugas sekolah, mengumpulkan paper di perkuliahan, atau menuntaskan pekerjaan mepet dengan tenggat waktu yang telah ditentukan.
Sebagian besar dari kita beranggapan ide akan muncul dan mengalir cepat di situasi-situasi krisis tersebut, padahal tak jarang hasil dan usaha kita pun menjadi tidak maksimal sebab kita telah dikejar deadline dan seolah tidak memiliki waktu yang cukup untuk memperbaiki dan mengoreksi.
Istilah prokrastinator diberikan pada mereka yang suka menunda pekerjaan hingga di menit-menit terakhir. Dilansir dari situs LifeHack ternyata terdapat 5 tipe prokrastinator, lho. Yuk simak penjelasan berikut ini, manakah yang paling menggambarkan kamu?
1.Sang Perfeksionis
Ialah tipikal prokrastinator yang terlalu berorientasi pada detail dan menginginkan hasil seketika yang serba sempurna di awal. Sang perfeksionis seringkali takut ketika ingin memulai suatu hal dan tak jarang mendapati dirinya stuck dalam berproses.
Untuk mengatasi kebiasaan ini, ingatlah tentang tujuan yang ingin kamu capai. Alih-alih hanya beriorientasi pada detail-detail yang sempurna, sebaiknya kamu mulai mengerjakan dan membenahi kekurangan sambal jalan.
2.Sang Pemimpi
Tipikal prokrastinator yang mengedepankan rencana daripada ketika menjalaninya. Membuat plan yang ideal untuk dijalani keesokan hari namun tidak ada yang terlaksana dikarenakan mengalami kesulitan menyelesaikannya. Sang pemimpi adalah orang-orang yang kreatif tapi kerap mendapati dirinya kewalahan ketika harus menuntaskan suatu tugas.
Maka untuk menghentikan kebiasaan ini, mulailah untuk membuat tujuan yang spesifik dan pecah menjadi target-target kecil menggunakan metode SMART (Specific, Measurable, Achievable, Relevant dan Timebound) agar kamu lebih berfokus dalam menyelesaikan tugas.
3.Sang Penghindar
Daripada dihakimi oleh orang lain karena membuat kesalahan, sang penghindar justru lebih memilih opsi untuk menunda pekerjaan mereka alih-alih mulai mengerjakannya, misal dengan scrolling media sosial. Mereka cenderung khawatir apabila tugas yang diberikan berakhir tidak mereka kelola dengan baik.
Kamu bisa memulai hari dengan melakukan pekerjaan yang memberikanmu tantangan daripada menghindar dengan mengecek laman media sosialmu yang tidak begitu urgent Hal ini yang tanpa sadar akan membuatmu merasakan sense of achievement di dalam diri dan membantumu membangun momentum untuk lebih produktif
4.Sang Pembuat Krisis
Sang pembuat krisis ialah mereka yang sengaja menunda pekerjaan sampai di menit-menit terakhir. Mereka percaya bahwa deadline yang merupakan saat-saat krisis itu justru membuat mereka kian tertantang. Sang pembuat krisis menganggap mereka bekerja paling baik saat bekerja di bawah tekanan, yang menyebabkan mereka tidak memiliki waktu yang cukup untuk meninjau ulang tugasnya.
Bagi kamu yang yang termasuk ke dalam golongan prokrastinator ini, bisa mencoba menerapkan teknik pomodoro dengan membagi interval waktu efektif untuk bekerja selama 25 menit diselingi waktu istirahat 3-5 menit agar penyelesaian tugasmu menjadi lebih efektif dan efisien.
5.Sang Penunda yang Sibuk
Tipe prokrastinor yang terakhir adalah mereka yang sibuk menunda pengambilan keputusan akan hal mana yang sebaiknya mereka kerjakan terlebih dahulu. Mereka cenderung mengalami kesulitan dalam memprioritaskan tugas karena mereka memiliki terlalu banyak tugas yang harus dituntaskan. Mereka juga menolak mengerjakan apa yang mereka anggap tidak layak untuk usaha mereka.
Maka dari itu, salah satu trik yang bisa diterapkan apabila kamu merupakan sang prokrastinator yang sibuk yakni dengan cara menyusun 4 skala prioritas kuadran agar dapat memaksimalkan manajemen waktumu dalam menyelesaikan pekerjaan.
Nah, itu tadi penjelasan dari tipe-tipe prokrastinator beserta tips untuk mengatasinya. Kamu tipe penunda yang mana nih?
