Bukan Hal Sepele, 7 Bahaya Ini Bisa Terjadi Kalau Membenci Pekerjaan

Setiap orang memilih pekerjaan yang digelutinya berdasarkan banyak alasan. Bisa karena memang mengikuti passion atau hanya sekadar ingin memenuhi kebutuhan hidupnya. Sayangnya, belum tentu seseorang akan seratus persen mencintai pekerjaan yang telah dipilih. Beberapa orang bahkan membenci pekerjaannya.
Selain membuat kamu jadi berkeluh kesah sepanjang waktu, kira-kira ada bahaya lainkah kalau kamu membenci pekerjaan? Tentu ada.
Dilansir dari Huffington Post, ini bahaya yang akan terjadi kalau kamu membenci pekerjaanmu selama ini.
1. Merasa kesulitan untuk tidur tiap malamnya

Benci pekerjaan sampai sulit tidur? Bisa saja terjadi.
Menurut psikolog klinis berlisensi dari Maryland, Monique Reynolds menyatakan malam tanpa tidur kerap dilaporkan orang yang tidak menyukai pekerjaannya. Alasannya tak lain dan tak bukan ialah karena pikiran mereka terus berpacu. Mereka terus memikirkan apa yang harus dilakukan keesokan harinya.
2. Sakit kepala dan nyeri pada otot kerap dialami

Ketika kamu begitu membenci pekerjaan yang selama ini digeluti, otomatis otot akan mengalami tegang. Hal ini dikemukakan oleh American Psychological Association. Ketegangan akut di bagian leher, bahu, serta kepala umumnya dihubungkan dengan sakit kepala.
Selain itu, nyeri pada otot pun kerap kamu alami karena otot tak merasa rileks.
3. Nyeri pada perut mulai sering kamu rasakan

Stres akibat pekerjaan dapat menyebabkan gangguan pencernaan, sembelit, serta kembung pada perut. Berawal dari frekuensi nyeri pada perut yang tergolong jarang, hingga akhirnya sering merasakannya dari waktu ke waktu.
Segeralah cek ke dokter untuk tahu penyebabnya. Mungkin saja ketidaksukaanmu pada pekerjaan jadi bibit masalah nyeri pada perut.
4. Kamu akan lebih mudah terserang penyakit

Tubuh yang lebih rentan terkena sakit sebaiknya tidak kamu abaikan. Kalau seandainya kamu jadi lebih mudah masuk angin atau pilek, tanya pada diri sendiri bagaimana pendapatmu tentang pekerjaan yang kamu pilih.
Berkurangnya kekebalan tubuh kemungkinan terjadi karena stres di tempat kerja, lho. Inilah yang membuat tubuhmu jadi lebih mudah kena penyakit.
5. Tak hanya fisik, kesehatan mental pun jadi taruhan

Jika kebencian terhadap pekerjaan berpengaruh pada kesehatan fisik, maka bukan hal mustahil kesehatan mental ikut jadi taruhannya.
Seorang profesor psikologi di Saint Mary's University bernama E. Kevin Kelloway menunjukkan bahwa perlakuan tak adil di tempat kerja berakibat pada stres yang luar biasa. Jika dibiarkan, ini bisa berkembang menjadi salah satu pemicu depresi.
6. Rasanya seperti kelelahan sepanjang waktu

Penyebab tumbuhnya rasa benci pada pekerjaan dapat didasari banyak alasan. Baik kamu merasa terbebani karena jam kerja yang panjang atau hal lain. Pada akhirnya, kamu akan kelelahan sepanjang waktu.
Tentu kelelahan semacam ini tidak bisa hanya diakali dengan tidur siang dan istirahat di akhir pekan. Jadi saat kamu terus merasa seperti ini, segera konsultasikan ke dokter.
7. Selera makanmu berubah cukup drastis

Selera makan punya keterkaitan dengan otak. Pada saat kamu merasakan stres, kelenjar adrenalin tubuh melepas kortisol. Hormon inilah yang sebabkan peningkatan nafsu makan. Biasanya, orang cenderung konsumsi makanan manis sebagai respon dari stres tersebut. Perlu diingat bahwa terlalu banyak konsumsi makanan manis adalah kebiasaan yang harus dihindari.
Ternyata memang perkara membenci pekerjaan tak bisa disepelekan. Kalau terus-terusan seperti ini, 7 bahaya tadi bisa mengintaimu.
Tentu kamu enggan kalau kesehatan jadi taruhannya. Maka dari itu, kamu mesti berbijaksanalah untuk mencari jalan keluar yang paling baik buatmu.