Cari Kerja di Job Fair? Kamu Wajib Lakukan 5 Hal Berikut Ini

Kamu wajib cari tahu dulu, di tempat A benarkah ada Job Fair atau tidak. Dan karena jaman sekarang setiap orang lebih setia dengan smartphone daripada pasangan, maka kamu juga seyogyanya tidak susah untuk mencari klarifikasi tentang satu informasi Job Fair lewat internet. Providernya siapa, penyelenggaranya siapa, sponsornya siapa, jadwal dan sebagainya.

Termasuk juga, kamu perlu tahu juga perusahaan mana saja yang ikutan nampang dan menyebarluaskan lowongan pekerjaan tersebut. Siapa tahu ada perusahaan incaran kamu yang pekerjaannya kamu impi-impikan sejak lama.

Setelah kamu sudah siap dan tahu dengan perusahaan apa saja yang sudah positif daftar dan nampang di Job Fair, kamu tinggal siapkan dokumen penting yang wajib kamu bawa. Sebutlah fotokopi: Ijasah, CV, resume, sertifikat dan lain sebagainya.

Tips saja nih, biasanya kalau di Job Fair sejumlah peserta akan mengosongkan posisi dan membawa sejumlah amplop lamaran bersifat template yang bisa diserahkan ke perusahaan mana saja, tapi akan lebih baik kalau kamu memberikan CV dan lamaran kamu dengan nama perusahaan dan posisi yang spesifik. Tunjukkan kalau kamu serius!

Siapkan juga dokumen dalam bentuk file, siapa tahu nanti ada perusahaan yang mau meminta identitas dan kelengkapanmu lewat flashdisk misalnya.

Ini super penting! Karena biasanya para pelamar lebih memilih untuk datang siang hari, justru bisa menjadi bencana buat mereka sendiri. Mengapa? Karena biasanya para penyedia lapangan kerja akan menyediakan representasi perusahaan mereka yang harus berhadapan dengan ribuan orang. Ya kalau udah sore, pasti mereka capek dong. Makanya, lebih pagi, lebih baik!

Sekalipun biasanya di beberapa Job Fair juga ada sejumlah perusahaan yang tak menuntut formalitas dan lebih mengutamakan kasualitas, tak ada salahnya kamu berdandan rapi. Karena selain enak dilihat, dandan formal akan mengantisipasi kamu dari perusahaan yang sifatnya korporasi dan menuntut kerapian. Rambut juga, pakai style pompadour, sisir rapi dan usahakan jangan gondrong ya Bos!

Kalau sudah melamar di sejumlah perusahaan di Job Fair, kamu jangan berhenti. Tetaplah cari lowongan pekerjaan di tempat lain sampai kamu merasa sudah menemukan pekerjaan yang cocok dengan skill kamu dan kamu merasa nyaman di situ, baik lewat internet maupun lewat Job Fair lainnya.

Melamar di Job Fair itu ibarat kata seperti menendang bola di pertandingan sepakbola, kalau ditendang bisa gagal bisa berhasil. Tapi kalau nggak ditendang, ya sudah pasti gagal kan?

Job Fair sejatinya bukan satu-satunya tempat di mana kamu bisa cari 'rejeki' di situ. Tapi dengan adanya Job Fair menunjukkan bahwa cari kerja itu sebetulnya tidak susah, apalagi kalau kamu orangnya punya tekad dan tidak mau menyerah. Hayuk, semangat!