Bertanya ataupun mengajukan pertanyaan adalah hal yang sudah cukup biasa dalam kehidupan sehari-hari. Kita bertanya atau mengajukan pertanyaan karena berbagai alasan, namun yang paling umum adalah karena tidak tahu atau tidak mengerti.
Nah, sebelum kamu mengajukan pertanyaan kepada orang lain, sebaiknya kamu perlu mengetahui dan mengingat lima prinsip berikut. Yuk, langsung saja simak ulasannya.
Ada banyak alasan kenapa seseorang ingin bertanya ataupun mengajukan pertanyaan. Namun terlepas dari apa alasannya, sebaiknya jangan mengajukan pertanyaan yang kamu sendiri sudah tahu jawabannya.
Sebab, orang lain malah mungkin akan beranggapan kalau kamu ingin menguji diri mereka dengan mengajukan pertanyaan yang sudah kamu ketahui jawabannya. Tentu saja hal itu juga berpotensi membuat komunikasi antarpribadi menjadi semakin buruk dan renggang.
Dalam mengajukan pertanyaan, sebisa mungkin gunakan kalimat yang sederhana dan mudah dimengerti. Sebab hal itu juga akan memengaruhi bagaimana kamu akan menerima jawaban atas pertanyaan yang telah kamu ajukan.
Pertanyaan yang terkesan rumit dan bertele-tele punya kemungkinan untuk menghasilkan jawaban yang kurang lebih sama. Hal ini mungkin terjadi karena bisa saja terjadi salah paham saat berkomunikasi sehingga maksud yang ingin disampaikan pun menjadi kurang jelas untuk dipahami.
Dalam bertanya pun, kamu harus selektif atau memilih siapa orang yang kira-kira cocok atau tepat dalam menjawab pertanyaanmu. Ingat nih, selektif bukan berarti merendahkan atau menganggap remeh ya, melainkan memilih orang yang dirasa tepat untuk menjawab pertanyaan sesuai dengan keahlian dan pengetahuan yang dimiliki orang tersebut.
Ketika ingin bertanya atau mengajukan pertanyaan sebaiknya dipikirkan baik-baik ya. Ingat, pertanyaan yang kamu ajukan adalah kata-kata atau kalimat yang perlu dipikirkan dengan matang agar dapat menjadi pertanyaan yang tepat dan berkualitas.
Memang cukup banyak hal yang perlu dipikirkan sebelum bertanya, namun pikirkanlah secara cukup dan tidak berlebihan ya. Jangan sampai malah kamu menjadi takut bertanya dan akhirnya membuat diri terus terjebak dalam kebingungan.
Tujuan paling umum dari bertanya adalah untuk mengetahui jawaban yang tidak diketahui atau tidak dimengerti. Sebaiknya ajukanlah pertanyaan saat kamu benar-benar tidak mampu mencari dan menemukan jawabannya sendiri, bukan karena malas berpikir.
Ya, kadang rasanya lebih mudah untuk langsung bertanya daripada memikirkannya sendiri. Namun, jika hal ini selalu dilakukan dan dijadikan kebiasaan, maka diri sendiri akan menjadi malas berpikir lho. Ingatlah kalau tidak semua orang bisa atau mau langsung menjawab pertanyaan yang sudah diajukan.
Jadi, itulah kelima prinsip penting yang perlu kamu ingat saat ingin mengajukan pertanyaan. Pada dasarnya prinsip-prinsip di atas mungkin tampak sederhana, namun tetap saja perlu proses dan latihan agar dapat semakin memahaminya. Semoga bermanfaat!