3 Kunci Utama Karier Influencer, Jaga Branding Diri Positif di Medsos

Kunci mengawali karier adalah dengan membentuk citra diri yang baik hingga kemudian dikenal dan memiliki banyak pengikut. Namun dalam mempertahankan karier influencer pun sebenarnya juga berpegang pada hal utama berupa citra dan branding diri yang baik. Yang mana personal branding-mu di media sosial dan di dunia nyata harus sama-sama baik dan jauh dari skandal. 

Walaupun ada sebagian influencer yang tetap bisa berkarier dengan mencari sensasi skandal dan rumor-rumor, namun lebih baik dihindari. Menjaga nama baikmu tetap bersih lebih baik daripada tertimpa banyak permasalahan. Apalagi jejak digital susah banget dihilangkan, dan bisa booming dan menjatuhkan kariermu sendiri. 

Sama seperti publik figur lainnya yang harus menjaga keaktifan diri untuk terus dikenal, influencer juga begitu. Yang mana kunci utama pekerjaan sebagai influencer ialah harus rajin dan konsisten berkarya dan membuat konten. Supaya namanya tidak redup dan terus mendapat banyak perhatian publik. 

Bisa dengan membuat konten di berbagai platform media sosial, menjalin kolaborasi dengan influencer lain, atau bahkan menjajal dunia intertainment. Bukannya sok jadi artis, tapi dunia kerja dan karier seorang influencer memang di dunia digital, media sosial, dan juga hiburan atau entertainment. Intinya tetap konsisten dan jangan malas kalau mau terus bertahan berkarier. 

Sebagaimana publik figur pada umumnya yang menampakkan kehidupan sosialnya pada publik, menjaga attitude dan pergaulan juga menjadi kunci penting dalam karier, lho. Karena seorang influencer dinilai dari apa yang dia tampakkan pada publik. Circle pergaulan dengan sesama influencer lain atau relasi lainnya juga berpengaruh. 

Baik itu pengaruh dalam membentuk branding diri di mata publik, atau bahkan meningkatkan value kalau circle-nya orang-orang ternama. Sehingga menjalani karier sebagai influencer juga butuh kesiapan dan kematangan diri. Bisa mengontrol diri, menjaga sikap, menjalin hubungan sosial yang baik. 

Kesimpulannya, berkarier sebagai influencer sebenarnya sama saja dengan pekerjaan lain. Tetap butuh effort, konsistensi, serta keteguhan diri dalam menjaga fondasi utama dalam karier supaya bisa bertahan dalam jangka panjang.