5 Hal Wajib Dilakukan saat Menunggu Jawaban Lamaran Kerja
Pencari kerja pada umumnya melalui tahap-tahap rekrutmen untuk bisa mendapatkan sebuah pekerjaan. Tidak jarang tahap yang harus dilalui memerlukan waktu yang cukup lama sampai akhirnya seseorang tersebut mendapatkan pekerjaan. Waktu yang lama dan proses yang cukup panjang dapat membuat seseorang merasa depresi. Untuk dapat melalui proses pencarian kerja tersebut tanpa depresi, berikut beberapa hal yang dapat dilakukan.
1. Melamar ke banyak tempat
Melamar ke satu tempat saja dan menunggu jawaban dari tempat tersebut akan membuat kita sebagai pencari kerja merasa lebih cemas. Apalagi kalau pada akhirnya kita harus menerima jawaban yang tidak sesuai dengan yang kita harapkan. Oleh sebab itu, ada baiknya para pencari kerja mengirimkan lamaran ke banyak tempat.
Setidaknya para pencari kerja akan memiliki lebih banyak pilihan tempat kerja. Serta, proses lamaran sampai wawancara yang telah dilakukan di tempat sebelumnya, akan menambah kemampuan dan pengalaman untuk melalui proses penerimaan kerja yang selanjutnya.
2. Meningkatkan kualitas CV
Para recruiter atau petugas yang melakukan rekrutmen pekerja baru mungkin menerima puluhan bahkan ratusan berkas lamaran kerja. Salah satu alat seleksi awal untuk melihat kualitas pelamar dan mencocokan pelamar dengan kebutuhan perusahaan atau tempat kerja ialah daftar riwayat hidup atau CV.
Adalah hal yang sangat penting bagi pencari kerja untuk menunjukkan kualitas diri yang lebih baik dari pelamar lain melalui CV yang dikirim. Sebaiknya, para pencari kerja terus meningkatkan isi CV agar terlihat semakin meyakinkan. Kita dapat menambah isi CV tersebut, misalnya dengan mengikuti kursus atau kelas tertentu, menerbitkan karya tulis di IDN Times, atau mengikuti kegiatan relawan.
3. Meningkatkan rasa percaya diri
Adakalanya pencari kerja merasa kehilangan kepercayaan diri apabila tak kunjung mendapatkan pekerjaan. Padahal merasa percaya diri adalah hal yang sangat penting saat seseorang melamar pekerjaan. Untuk tetap merasa percaya diri, ada baiknya para pencari kerja melakukan hal yang membuat produktif. Para pencari kerja dapat melakukan kegiatan-kegiatan menyenangkan yang sebelumnya tidak bisa dilakukan karena keterbatasan waktu.
Misalnya, orang yang suka menggambar dapat menggambar dan menjual karya gambar tersebut sebagai NFT. Para pencari kerja juga bisa menjual kopi atau kue buatannya. Para pencari kerja juga juga bisa berolahraga bila selama ini tidak punya waktu untuk berolahraga. Siapa tahu dengan lebih sehat, para pencari kerja memiliki energi ekstra untuk mengikuti proses lamaran kerja. Bagi para pencari kerja yang menyukai bisnis dapat mulai membuka toko atau mengembangkan suatu brand.
4. Membuka diri dengan bersosialisasi
Seorang sahabat pernah bilang bahwa rezeki itu bisa datang dari orang yang kita temui, termasuk rezeki pekerjaan. Hal yang sangat baik untuk tetap bersosialisasi dengan keluarga dan sahabat. Kita juga dapat mengunjungi tempat yang membuat kita bisa bertemu dengan orang baru.
Hal tesebur bisa membantu para pencari kerja mendapatkan informasi tentang lowongan kerja. Bahkan, bisa saja para pencari kerja mendapat tawaran pekerjaan dari kenalan tersebut.
5. Tetap berdoa
Billy Sunday pernah bilang: "If you are a stranger to prayer, you are a stranger to the greatest source of power known to human beings". Yang mana poinnya dia bilang doa ialah sumber kekuatan bagi manusia. Doa akan menguatkan kita dalam proses mencari apa yang kita inginkan.
Begitu pula, doa yang dilakukan terus menerus adalah hal yang baik. Bossman Mardigu pernah menulis tentang doa. Dia berkata: "Dalam membuat sebuah permohonan, kita tidak boleh membatalkan doa kita dengan keraguan kita. Dulu saat berdoa ingin ada uang 1 miliar di rekening saya, tapi pikiran saya berkata dari mana uang tersebut. Apakah mungkin saya mendapatkannya? Saya kemudian berpikir bila saya ragu, saya telah membatalkan permohonan tersebut. Maka doa permohonan tersebut harus diulang terus menerus dengan penuh keyakinan.
Menunggu jawaban atas lamaran kerja memang hal yang dapat membuat seseorang merasa depresi. Akan tetapi, melakukan lima hal di atas dapat mengurangi rasa depresi dan meningkatkan nilai jual diri di hadapan para perekrut pekerjaan. Yakin masih mau diam dan menunggu saja?
