5 Kebiasaan Salah yang Wajib Dihindari Para Guru

Semangat bapak dan ibu guru!

Profesi guru merupakan pekerjaan yang sangat istimewa dan tentunya paling dihormati. Karena guru sendiri memegang peranan yang sangat penting, dalam perkembangan karakter setiap anak bangsa. Guru sendiri sering sekali menjadi salah satu cita-cita yang diidam-idamkan dan diinginkan oleh beberapa anak, jika ditanya "cita-cita kamu jadi apa?".

Namun bagi kamu yang berprofesi sebagai guru atau bercita-cita sebagai guru, wajib tahu kebiasaan-kebiasaan salah yang sering dilakukan oleh  beberapa guru. Kebiasaan-kebiasaan ini sangatlah berbahaya jika tidak hentikan, karena dapat berpengaruh besar terhadap kualitas pembelajaran. Apakah kamu salah satu di antaranya? Yuk disimak saja.

1. Menganggap semua siswa mempunyai kemampuan dan mimpi yang berbeda-beda

5 Kebiasaan Salah yang Wajib Dihindari Para Guruilustrasi seorang guru (pexels.com/@max-fischer)

Perlu digaris bawahi, bahwa setiap siswa terlahir dari rahim yang berbeda dan itu berarti siswa juga mempunyai kemampuan serta mimpi yang berbeda pula. Maka, kita sebagai guru tidak berhak untuk memberikan penilaian kepada siswa semena-mena, jika mempunyai ketertinggalan dari teman-teman yang lainnya. Karena bisa saja, dia memang pandai dalam hal atau pelajaran yang lain.

Maka tugas kita sebagai guru adalah mendidik siswa untuk selalu belajar, berusaha dan bermimpi, sesuai dengan apa yang mereka harapkan. Arahkan siswa dengan baik dan berilah pemahaman secara perlahan kepadanya. Dijamin, siswa akan lebih nyaman dengan cara seperti ini dan bisa membuat siswa menjadi lebih mudah meraih mimpinya

2. Melakukan pembelajaran hanya dengan metode yang selalu sama dan membosankan

5 Kebiasaan Salah yang Wajib Dihindari Para Guruilustrasi seorang guru (pexels.com/@yankrukov)

Teruntuk kalian para guru, kalian masih melakukan pembelajaran dengan metode ceramah atau menjelaskan di depan kelas? Sepertinya metode seperti ini harus segera dikurangi. Bukan berarti tidak bermanfaat, tetapi jika terlalu sering, siswa tidak akan bisa aktif atau kritis dalam mempelajari sebuah materi yang disiapkan oleh guru.

Selain dari metode ceramah atau menjelaskan di depan kelas, guru juga bisa mengajar siswa untuk berdiskusi, memberikan sebuah proyek, hingga melakukan praktik dari materi yang sebelumnya telah diberikan. Selain itu buatlah suasana pembelajaran menjadi lebih menyenangkan dan tidak membosankan.

Agar proses pembelajaran lebih berwarna, guru bisa melakukan beberapa hal. Seperti mengatur tempat duduk, melakukan gerakan literasi sebelum kegiatan belajar, hingga guru dan siswa melakukan permainan atau ice breaking, disaat pembelajaran.

3. Menggunakan perangkat pembelajaran dari tahun sebelumnya, tanpa dimodifikasi dahulu

5 Kebiasaan Salah yang Wajib Dihindari Para Guruilsutrasi seorang guru (pexels.com/@karolina-grabowska)
dm-player

Kesalahan ini mungkin tidak semua guru melakukannya, namun ada juga beberapa guru yang sering menggunakan perangkat pembelajaran tahun sebelumnya, untuk digunakan di tahun ini. Padahal, hal ini sangatlah salah jika diteruskan dan tentunya tidak akan berdampak terlalu besar terhadap kemajuan pembelajaran siswa.

Kenapa hal ini dilarang? Karena setiap tahun tantangan dalam pembelajaran akan berbeda. Selain itu, alat peraga atau praktik pun, tentunya akan mengalami perubahan setiap tahunnya. Makanya, perangkat atau administrasi pembelajaran juga harus menyesuaikan dengan kondisi asli saat ini, alias tidak bisa disamakan dengan tahun sebelumnya.

Baca Juga: 5 Cara Melatih Kebiasaan Berpikir Positif, Salah Satunya Bersyukur

4. Memberikan sebuah larangan kepada murid, tetapi guru itu sendiri melanggarnya

5 Kebiasaan Salah yang Wajib Dihindari Para Guruilustrasi seorang guru (pexels.com/@yankrukov)

Kalian pernah memberikan larangan kepada murid, tetapi murid tersebut tidak mau mendengarkan? Bisa saja hal ini terjadi, karena kamu sendiri malah melanggar aturan yang sudah dibuat bersama-sama tersebut. Tentunya ini sangatlah tidak baik untuk dilakukan, karena kita harus ingat, bahwa guru adalah contoh bagi anak-anaknya.

Kita ambil saja contoh kecil, siswa dilarang menggunakan HP di saat proses pembelajaran, tetapi guru itu sendiri malah melakukannya. Nah dari sini kita belajar, untuk sama-sama mengikuti aturan yang ada di sekolah, untuk memberikan contoh yang baik juga kepada semua siswa dan siswinya.

5. Guru hanya berfokus kepada nilai akademik, tanpa memperhatikan karakter dan akhlak

5 Kebiasaan Salah yang Wajib Dihindari Para Guruilustrasi sebagai seorang guru (pexels.com/@olly/)

Poin terakhir ini adalah kesalahan yang mungkin cukup sering dilakukan oleh banyak guru. Dimana seorang guru lebih memperhatikan sebuah nilai akademik dari seorang siswa, daripada nilai karakter dan akhlak dari siswa. Ini merupakan hal yang sangat salah dan tentunya harus diubah secepat mungkin.

Nilai akademik bagi siswa itu juga penting. Tetapi ada yang lebih penting bagi siswa, yakni sebuah karakter atau sikap yang ditonjolkan oleh siswa. Ingat, sebuah karakter yang dimiliki oleh siswa akan berpengaruh besar terhadap kemajuan dan kesuksesan siswa. Misalnya cara dia menghormati, menghargai, bersabar, hingga mampu beradaptasi di sekolah.

Mendidik memang tidak akan pernah bisa dikerjakan dengan mendadak. Makanya tetap semangat untuk selalu berproses melakukan perbaikan untuk para guru, demi kemajuan anak bangsa dan untuk negara kita, Indonesia.

Baca Juga: 5 Cara Menghentikan Kebiasaan Buruk dan Memelihara yang Baik

Sandi Nugraha Photo Verified Writer Sandi Nugraha

Bismillahirrahmanirrahim

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Novaya

Berita Terkini Lainnya