Tren Gaya Kerja Gen Z di TikTok, Kamu yang Mana?

- Gaya kerja gen Z di TikTok menampilkan definisi ulang pekerjaan konvensional, mencerminkan nilai-nilai kebebasan dan keseimbangan.
- Istilah "lazy girl jobs" menyarankan cari pekerjaan dengan sedikit tekanan tapi bayaran sesuai, sambil menjaga work-life balance.
- "Bare minimum mondays" mengajak untuk bekerja santai di hari Senin, sambil "snail-girl era" fokus pada work-life balance dan self care.
Di platform TikTok, tren gaya kerja gen Z menjadi sorotan. Konten-konten ini menampilkan cara mereka mendefinisikan ulang konsep pekerjaan yang konvensional. Berbagai gaya kerja ini mencerminkan nilai-nilai yang gen Z pegang, seperti kebebasan dan keseimbangan.
Gaya kerja gen Z pun dikategorikan menjadi beberapa tipe dan setiap tipe memiliki keunikannya masing-masing. Kira-kira kamu yang mana, nih? Coba cari tahu, yuk!
1. Lazy girl jobs

Pertama, ada istilah yang disebut sebagai lazy girl jobs. Tahun lalu, istilah ini dipopulerkan oleh TikToker bernama Gabrielle Judge. Maksud dari lazy girl jobs adalah peran di tempat kerja yang punya sedikit tekanan, namun bayarannya tetap sesuai.
Melalui kontennya, Gabrielle Judge menyarankan kepada kita untuk mencari pekerjaan yang bisa memberikan gaji sesuai. Carilah juga pekerjaan yang nyaman dan fleksibel. Tipe ini memungkinkan kita mendapatkan work life balance.
2. Bare minimum mondays

Selanjutnya, ada bare minimum mondays yang pertama kali dipopulerkan oleh digital content creator bernama Marisa Jo Mayes dan sempat viral di TikTok. Maksud dari istilah ini adalah melakukan pekerjaan sesedikit mungkin di hari pertama dalam seminggu.
Hal ini dimaksudkan untuk mengurangi stres dalam pekerjaan. Kamu bisa mencoba bekerja lebih santai dan mengerjakan yang ringan ketika memasuki hari Senin. Marisa Jo Mayes mengatakan, maksudnya adalah supaya energi kita masih tersisa sampai di penghujung hari.
3. Snail-girl era

Snail-girl era ini dipopulerkan oleh gen Z yang mencoba menerapkan work life balance daripada hectic di pekerjaan. Maksud dari gaya kerja ini mengacu pada seseorang yang mencoba memperlambat aktivitasnya di pekerjaan. Ada pun yang diprioritaskan adalah kebahagian diri sendiri dan self care.
Tren ini sendiri pertama kali diciptakan oleh Sienna Ludbey. Ia mempromosikan bagaimana senangnya hidup ini jika kita gak hanya fokus mengejar kesuksesan tanpa henti.
4. Managing up

Terakhir, ada managing up yang juga beberapa waktu terakhir ini menjadi sebuah life hack. Managing up maksudnya adalah mengatur diri supaya mendapatkan keseimbangan antara kehidupan pribadi dan pekerjaan.
Tipe ini juga akan membantu para pekerja untuk gak terlalu banyak bekerja, khususnya jika itu di luar jobdes. Managing up juga merupakan sebuah strategi untuk membuat kehidupan karyawan jauh lebih mudah.
Nah, itu dia beragam tipe gaya kerja gen Z yang sempat viral di TikTok. Kira-kira, kamu yang mana, nih?