Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Efek Samping Tanaman Hias di Rumah yang Jarang Disadari, Waspada Ya!

ilustrasi perempuan merawat tanaman hias (freepik.com/freepik)
Intinya sih...
  • Tanaman hias bisa menyebabkan alergi seperti hidung meler, bersin, dan sesak napas.
  • Tanaman tertentu berbahaya bagi hewan peliharaan, dapat menyebabkan masalah pencernaan dan iritasi kulit.
  • Tanaman yang tidak dirawat dengan benar dapat memperburuk kualitas udara di dalam ruangan dan mengganggu tidur.

Pernahkah kamu merasa bersin-bersin atau kulit gatal tanpa sebab yang jelas di rumah? Padahal kamu sudah bersih-bersih, gak pelihara hewan, dan kamar selalu wangi. Bisa jadi, penyebabnya datang dari tanaman hias yang kamu pelihara sendiri.

Meski mempercantik ruangan, ternyata beberapa jenis tanaman hias bisa menimbulkan reaksi negatif. Alergi tanaman hias atau efek samping tanaman indoor kadang luput dari perhatian. Yuk, simak apa saja efek tersembunyi dari tanaman yang katanya ramah lingkungan ini!

1. Menyebabkan reaksi alergi ringan hingga berat

ilustrasi perempuan bersin-bersin (freepik.com/freepik)

Beberapa orang punya sensitivitas terhadap serbuk sari atau getah dari tanaman hias tertentu. Gejalanya bisa berupa hidung meler, bersin terus-menerus, mata gatal, atau bahkan sesak napas. Tanaman seperti peace lily dan dieffenbachia cukup sering memicu reaksi ini.

Kalau kamu atau anggota keluarga punya riwayat alergi, penting banget memperhatikan jenis tanaman yang dipelihara. Jangan asal pilih cuma karena bentuknya cantik. Alergi tanaman hias bisa mengganggu kenyamanan sehari-hari, lho!

2. Bisa beracun untuk hewan peliharaan

ilustrasi hewan peliharaan (freepik.com/freepik)

Gak semua tanaman aman buat kucing atau anjing. Beberapa jenis seperti lidah mertua, monstera, atau philodendron bisa menyebabkan muntah, diare, bahkan masalah hati jika tertelan hewan peliharaan. Efek samping tanaman indoor terhadap hewan kadang gak langsung terlihat.

Kalau kamu punya peliharaan yang suka iseng menggigit daun, sebaiknya hindari tanaman-tanaman tersebut. Cari tahu dulu apakah tanaman favoritmu masuk kategori toxic houseplants for pets. Lebih baik aman daripada harus ke dokter hewan, kan?

3. Getahnya bisa bikin iritasi kulit

ilustrasi menggaruk kulit gatal (pexels.com/@catscoming)

Tanaman seperti aglaonema atau pothos punya getah yang bisa menyebabkan iritasi kalau kena kulit langsung. Gejalanya mulai dari kemerahan, gatal, hingga ruam ringan. Hal ini sering gak disadari karena munculnya bisa tertunda beberapa jam.

Saat memangkas atau memindahkan tanaman, sebaiknya gunakan sarung tangan. Ini penting terutama buat kamu yang punya kulit sensitif. Efek samping tanaman hias di kulit mungkin jarang dibicarakan, tapi tetap perlu diwaspadai.

4. Menurunkan kualitas udara jika salah rawat

ilustrasi perempuan merawat tanaman hias (pexels.com/@rocketmann prod)

Ironisnya, tanaman yang dianggap bisa membersihkan udara juga bisa menurunkan kualitas udara jika tidak dirawat dengan benar. Tanaman yang overwatering atau ditanam di media lembap rentan ditumbuhi jamur dan bakteri. Ini bisa menyebar lewat udara dan memperburuk alergi.

Penting banget memastikan sirkulasi udara di ruangan tetap lancar dan tanaman tidak lembap berlebihan. Jangan lupa bersihkan daun dan pot secara rutin. Alergi tanaman hias bukan cuma dari tanamannya, tapi juga dari kondisi sekitarnya.

5. Bisa ganggu tidur kalau penempatannya kurang tepat

ilustrasi perempuan tidur (pexels.com/@miriam alonso)

Beberapa orang merasa susah tidur setelah menaruh terlalu banyak tanaman di kamar. Ini bisa jadi karena tanaman melepaskan karbondioksida di malam hari saat fotosintesis berhenti. Meskipun jumlahnya kecil, tetap saja bisa berpengaruh bagi yang sensitif.

Efek ini tidak selalu dirasakan semua orang, tapi penting untuk dicatat. Kalau kamu sering terbangun di malam hari sejak ada tanaman baru di kamar, coba pindahkan ke tempat lain. Bisa jadi itu efek samping tanaman indoor yang gak kamu sadari.

Meski punya banyak manfaat, bukan berarti tanaman hias sepenuhnya aman untuk semua orang dan hewan peliharaan. Mengetahui efek samping tanaman indoor bisa membantumu memilih tanaman yang tepat dan aman. Yuk, rawat rumah dengan cerdas tanpa mengorbankan kesehatan!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Nabila Inaya
EditorNabila Inaya
Follow Us