5 Tips Membersihkan Stiker yang Menempel pada Kaca, Gak Bakal Rusak!
Stiker merupakan hiasan yang cukup banyak ditempel pada beberapa bagian tempat. Salah satu tempat favorit untuk menempel stiker adalah kaca. Stiker memiliki bagian lengket yang membuatnya sulit dipisahkan.
Oleh sebab itu, memaksa untuk membuka stiker akan menimbulkan efek yang buruk. Lalu, bagaimana cara membersihkan stiker yang benar agar bersih sempurna? Yuk, simak.
1. Menggunakan benda tajam
Tak dapat dimungkiri bahwa benda tajam menjadi barang wajib yang sering digunakan untuk membersihkan stiker. Benda tajam tersebut akan digunakan untuk mengikis stiker sedikit demi sedikit.
Dengan begitu, maka kaca pun bisa bersih sempurna. Namun, tetaplah berhati-hati sebab dapat menimbulkan goresan pada kaca.
2. Menggunakan semprotan air
Tanpa perlu ribet, semprotan air juga bisa kamu gunakan untuk membasahi stiker. Ini akan bekerja lebih maksimal apabila bahan stikernya termasuk yang mudah hancur dan basah. Dengan cara demikian, maka proses pembersihan stiker akan lebih mudah.
3. Gunakan alkohol
Bahan lainnya yang bisa kamu gunakan untuk membersihkan stiker adalah dengan menyemprotkannya dengan alkohol. Caranya adalah dengan menyemprotkan alkohol pada stiker hingga cukup basah.
Lalu, kikislah stiker dengan menggunakan benda tajam seperti silet atau pisau hingga bersih. Tetap berhati-hati agar tak menggores kaca.
4. Gunakan sabun
Bila kamu tak ingin repot dalam mempersiapkan bahan, sabun dapat dijadikan bahan terbaik untuk membersihkam kaca dari stiker. Caranya adalah dengan menyemprotkan lah sabun pada stiker, lalu gosok-gosokanlah pada benda tajam. Sifat sabun yang licin dapat memudahkanmu dalam membersihkannya.
5. Gunakan es batu
Pernahkah kamu berpikir bahwa es batu juga bisa kamu gunakan, lho. Es batu dapat kamu gunakan untuk membasahi stiker yang ada. Lalu, bersihkan stiker secara perlahan. Bila ingin menggunakan benda tajam, tetap berhati-hati dengan goresan pada kaca.
Ternyata tak sulit membersihkan stiker yang menempel di kaca dengan mudah tanpa perlu menimbulkan noda. Sangat simpel, bukan?