Lemari adalah benda wajib yang harus dimiliki semua orang di rumah. Fungsi dari lemari sudah tentu untuk menyimpan segala macam baju hingga barang-barang lain.
Salah satu bahan umum untuk membuat lemari adalah kayu. Namun, ternyata ada beberapa tips khusus dalam menjaga lemari yang terbuat dari kayu. Bagaimana caranya? Intip, yuk.
Banyak orang yang memilih untuk menggunakan koran sebagai alas pada lemari yang digunakan. Padahal, pilihan tersebut tak sepenuhnya benar.
Koran yang digunakan justru rentan membuat lemari jadi lembab dan dapat memgakibatkan jamur. Sebaiknya, alasi dengan kain ataupun kamu bisa langsung menyimpan baju setelah dibersihkan secara maksimal.
Sebagai tempat untuk menyimpan baju dan barang-barang, sebaiknya kamu mulai rutin membongkar lemari yang digunakan. Membongkar lemari secara berkala dimaksudkan untuk menjaga lemari dari kelembapan dan rusak karena barang yang disimpan. Selain itu, kamu juga bisa sambil merapihkan baju atau barang agar lebih enak dipandang.
Bagaimana caramu dalam menyimpan lemari kayu? Bila kamu benar-benar menempelkan lemari pada tembok, maka hal tersebut salah besar. Berikan jarak minimal 5 sentimeter dari lemari ke tembok untuk meminimalisir kemungkinan tembok akan lembap dan berjamur.
Sebagai tempat yang paling penting, kamu memang perlu telaten membersihkan bagian dalam dari lemari. Usapkan lap kering pada bagian dalam lemari untuk menghilangkan debu-debunya. Kamu bisa juga menyimpan kapur barus untuk mencegah kutu atau tungau.
Tak hanya bagian dalamnya saja yang membutuhkan perawatah khusus, bagian luarnya juga tak boleh ketinggalan. Semprotkan cairan polish pada permukaan luar lemari dan usap dengan lembut. Cairan tersebut akan membantu memberi efek mengkilap dan menjaga kualitas kayu.
Dengan cara perawatan yang tepat, maka lemari kayu pun bisa awet dan tak perlu takut lagi berjamur. Mudah banget, kan?