7 Tips Desain Interior Rumah Instagramable dengan Bujet Terbatas

Media sosial memegang peranan penting dalam perkembangan tren desain interior rumah. Kini, orang-orang mulai mencari inspirasi desain rumah dari media sosial alih-alih media lain seperti majalah maupun buku. Ini karena media sosial sangat mudah diakses dan memberikan testimoni nyata.
Ketika scrolling indahnya desain rumah yang dipertontonkan di media sosial, kamu pastinya terpacu untuk mewujudkan rumah impian versimu. Mewujudkan interior rumah yang layak tampil di media sosial, ternyata bisa dilakukan dengan bujet terbatas, lho. Kamu cukup mengikuti beberapa tips berikut ini. Simak, ya!
1. Maksimalkan pencahayaan alami

Rumah yang instagram-worthy membutuhkan pencahayaan yang tepat. Agar tidak hanya bagus di foto tapi juga bagus di dunia nyata, pencahayaan alami memegang peranan penting.
Buatlah desain rumah yang dapat memaksimalkan pencahayaan alami. Desain konstruksi jendela di tiap ruangan jika memungkinkan. Gunakan gorden tipis agar lebih banyak memasukkan cahaya namun tetap estetik.
2. Pilih dominasi warna cerah dan netral

Hanya dengan bermodalkan cat, kamu dapat menyulap ruangan menjadi lebih ramah dan mengundang 'like' di halaman medsos. Pilih cat warna cerah dan netral pada warna latar dinding. Warna cerah memberikan kesan visual ringan serta memberikan ilusi ruangan lebih luas. Selain itu, warna cerah dan netral lebih mudah diterima oleh banyak orang ketimbang tone gelap. Beberapa contoh warnanya adalah beige, abu muda, dan putih.
Namun, kamu harus berhati-hati. Warna netral yang 'ditumpahkan' pada seluruh ruangan terkadang membosankan. Agar tak monoton, kamu bisa menambahkan aksen warna lain. Aksen warna yang lebih 'berani' dapat ditambahkan pada aksesoris atau furnitur. Lakukan hal ini asalkan jangan over powering dan mendominasi warna netral.
3. Tambahkan lampu hias sebagai aksen ruangan

Lampu merupakan elemen fungsional sekaligus estetik. Lampu tanam di langit-langit ruangan memang memberikan fungsi pencahayaan yang baik. Namun, pencahayaan sebaiknya dilengkapi dengan tampilan lampu hias.
Lampu hias bisa berupa lampu meja, lampu gantung, atau lampu dinding. Jika bujetmu terbatas, kamu bisa mencari proyek DIY. Mendandani ulang lampu antik nampaknya bisa jadi proyek yang tepat. Atau carilah barang second hand desainer terkenal, kamu bisa mendapatkannya dengan harga lebih murah.
4. Beri layering tekstur

Lapisan tekstur dalam desain interior rumah sangat penting untuk menciptakan suasana yang estetik, dinamis, dan homey. Lapisan tekstur diciptakan dengan mengombinasikan beberapa elemen keras dan lembut. Elemen keras seperti material logam dan batuan harus diimbangi dengan elemen lembut seperti tanaman dan kain.
Berikut adalah beberapa ide lapisan tekstur yang sering digunakan:
- Bahan kain: gunakan bahan linen, beludru, atau katun untuk bantal dan gorden;
- Bahan logam: berilah aksen logam bertekstur (seperti tembaga berkarat) untuk sentuhan industrial dan rustic, atau logam matte cocok jika ingin ruangan nuansa modern;
- Rotan atau bambu cocok untuk nuansa tropis atau bohemian;
- Tanaman hidup atau artifisial untuk kesan natural dan pelembut ruangan.
5. DIY dekorasi dinding

Kamu tidak harus membeli pajangan dinding untuk mendekorasi dinding yang kosong. Proyek DIY dapat dengan mudah kamu lakukan. Beberapa contohnya adalah cetak foto favorit dalam ukuran kecil atau Polaroid; buat origami yang ditempel di dinding; melukis pola abstrak pada kanvas dengan cat air atau akrilik; membuat rak gantung minimalis menggunakan papan kayu bekas dan tali; atau membuat macrame dengan rajutan sederhana. Dengan kreativitas, kamu bisa membuat dekorasi dinding yang cantik tanpa mengeluarkan banyak biaya, kan?
6. Decluttering

Tidak ada yang menyukai tampilan rumah berantakan di media sosial maupun dunia nyata. Oleh karenanya decluttering wajib kamu lakukan. Organisasikan sistem penyimpanan barang-barang agar tidak tercecer.
Rapikan barang-barang dengan cara mengategorikannya, singkirkan barang yang tidak digunakan dalam setahun terakhir, atau kamu bisa donasi, jual bahkan daur ulang barang tersebut. Kemudian, kamu bisa menempatkan barang-barangmu di dalam lemari, rak berbentuk unik, keranjang rotan, atau nampan bekas palet.
7. Tambah elemen personal

Elemen personal pada dekorasi rumah menambah karakter, nilai emosional, dan kehidupan ke dalam ruangan. Jika kamu penyuka warna tertentu, beri aksen warna di beberapa tempat dengan warna tersebut. Jika kamu seorang yang suka traveling, pajanglah kolase foto atau suvenir. Atau kamu juga bisa menunjukkan hobimu dengan memamerkan koleksi piringan hitam sesuai tema retro favoritmu. Rumahmu akan terkesan livable, tak hanya seperti rumah contoh di katalog.
Sekian beberapa tips mudah yang dapat kamu ikuti. Semua tips desain ini menekankan pada detail estetika dan kesan visual yang kuat untuk menarik perhatian di media sosial. Dengan pencahayaan yang baik dan elemen dekoratif yang mencolok, rumahmu akan nyaman untuk dihuni dan instagramable untuk dipotret. Selamat merancang!