7 Tips Merawat Tanaman Hias Varigata agar Tetap Cerah dan Sehat

Tanaman varigata dikenal karena keindahan corak daunnya yang unik dan menawan. Kombinasi warna hijau, putih, kuning, atau bahkan merah muda membuatnya tampak eksklusif dan berbeda dari tanaman biasa. Namun, di balik pesonanya, tanaman varigata juga membutuhkan perhatian khusus agar warna daunnya tetap cerah dan tidak memudar.
Perawatan tanaman varigata sedikit lebih sensitif dibanding tanaman hijau polos. Terlalu banyak sinar, kekurangan air, atau pupuk berlebihan bisa membuat warnanya pudar. Agar tetap tampil cantik dan sehat, berikut tujuh tips penting merawat tanaman ini yang bisa kamu terapkan di rumah.
1. Berikan cahaya terang tidak langsung

Warna varigata paling indah saat tanaman mendapat cahaya yang cukup. Letakkan di tempat dengan sinar terang tidak langsung, seperti dekat jendela timur atau barat yang diberi tirai tipis. Hindari paparan sinar matahari siang secara langsung karena bisa membakar daun dan membuatnya kusam.
Kamu bisa memutar posisi pot sedikit setiap beberapa minggu agar semua sisi tanaman mendapat cahaya merata. Perputaran kecil ini membantu pertumbuhan daun tetap seimbang dan warnanya tidak berubah. Dengan pencahayaan yang pas, corak varigata akan tetap tajam dan cerah.
2. Jaga kelembapan udara tetap stabil

Tanaman varigata sensitif terhadap udara yang terlalu kering. Saat kelembapan menurun, warna daun bisa memudar dan ujungnya mengering. Untuk menjaga keseimbangannya, semprotkan air halus setiap hari atau gunakan humidifier di ruangan.
Beberapa jenis seperti Calathea dan Philodendron Birkin menyukai kelembapan tinggi, sedangkan Sansevieria variegata cukup dengan udara sedang. Jadi, sesuaikan tingkat kelembapan dengan jenis tanaman yang kamu miliki. Hindari udara kering dari AC karena dapat membuat daun cepat rusak.
3. Gunakan pupuk ringan dan seimbang

Pemupukan berperan penting untuk menjaga kesehatan dan warna daun varigata. Gunakan pupuk cair NPK seimbang dengan dosis rendah setiap dua hingga tiga minggu. Hindari pupuk yang mengandung nitrogen tinggi karena dapat membuat warna hijau mendominasi dan menghilangkan pola unik.
Pupuk seimbang membantu menjaga kontras warna daun tanpa merusak jaringan halusnya. Larutkan pupuk dalam air agar penyerapannya lebih lembut di akar. Dengan nutrisi cukup, tanaman akan tumbuh subur dan tampil lebih cerah.
4. Pastikan media tanam berdrainase baik

Akar tanaman varigata sangat sensitif terhadap genangan air. Campurkan tanah taman, sekam bakar, dan perlit agar media lebih gembur dan air cepat mengalir. Struktur tanah berpori membantu akar bernapas dan mencegah pembusukan.
Gunakan pot dengan lubang drainase agar air tidak mengendap di dasar. Kamu juga bisa menambahkan lapisan kerikil kecil di bawah media untuk memperlancar aliran air. Dengan drainase yang baik, daun akan tetap sehat dan warnanya cerah alami.
5. Hindari sering memutar atau memindahkan tanaman

Tanaman varigata butuh waktu untuk beradaptasi dengan arah cahaya di sekitarnya. Jika sering dipindahkan, tanaman bisa mengalami stres dan menyesuaikan pertumbuhan daun dengan kondisi cahaya baru. Hal ini membuat warna daun baru tampak berbeda, bukan karena memudar, melainkan karena adaptasi cahaya.
Sebaiknya tentukan satu lokasi dengan pencahayaan stabil yang cocok bagi tanaman. Kamu hanya perlu sedikit memutar pot untuk menjaga keseimbangan pertumbuhan. Dengan pencahayaan yang konsisten, pola warna pada daun akan tetap seimbang dan indah.
6. Pangkas daun hijau solid yang berlebihan

Terkadang, tanaman varigata menumbuhkan daun hijau polos tanpa pola warna. Daun seperti ini mengandung lebih banyak klorofil dan dapat “mengalahkan” daun varigata lainnya. Jika dibiarkan, pola warna khasnya bisa perlahan hilang.
Gunakan gunting steril dan potong daun hijau di pangkalnya agar tidak merusak batang utama. Pemangkasan ini membantu tanaman fokus mengalirkan energi ke bagian yang berwarna. Dengan cara ini, corak varigata akan tetap tajam dan menarik.
7. Lap daun secara lembut dari debu

Debu di permukaan daun bisa menghambat proses fotosintesis dan membuat warnanya kusam. Gunakan kain lembap dan lembut untuk membersihkannya tanpa merusak lapisan daun. Hindari cairan pembersih atau semprotan mengkilap karena dapat menutup pori-pori daun.
Membersihkan daun sebaiknya dilakukan seminggu sekali agar tanaman selalu terlihat segar. Kamu bisa melakukannya sambil menyiram atau memeriksa kondisi tanaman. Daun yang bersih bukan hanya tampak cantik, tapi juga menandakan tanaman sehat.
Tanaman varigata akan tetap indah jika dirawat dengan cara yang tepat. Perhatikan cahaya, kelembapan, dan kebersihan daunnya agar warnanya tidak memudar. Dengan perawatan rutin, tanamanmu akan selalu tampil cerah dan memikat di setiap sudut rumah.


















