7 Tips untuk Mempertahankan Warna Pakaian agar Tidak Pudar
Banyak deterjen yang mengklaim dapat memutihkan dan mencerahkan pakaian. Namun, tak sedikit darinya malah mengakibatkan pakaian berwarna menjadi memudar. Bukan hanya dipengaruhi oleh deterjen, pudarnya warna pakaian juga bisa diakibatkan oleh cara pencucian yang salah.
Menggunakan pakaian dengan warna yang sudah pudar tentunya akan mempengaruhi kepercayaan diri. Coba praktikkan tujuh tips di bawah ini, agar warna pakaianmu tetap bisa bertahan lebih lama.
1. Balik pakaian
Seiring waktu, serat pada pakaian akan memudar ketika terlalu sering dimasukkan ke dalam mesin cuci. Untuk mencegah kehilangan warna, sebaiknya balik pakaian bagian dalam menjadi diluar saat proses pencucian.
Dengan membalik pakaian, maka akan mengurangi gesekan di mesin cuci yang bisa menyebabkan pudarnya warna pakaian. Pernah coba?
2. Cuci pakaian dengan air dingin
Air yang panas akan membuat warna memudar dan melonggarkan serat dalam kain. Alhasil, pakaianmu pun akan cenderung lebih cepat rusak.
Menggunakan air hangat lebih baik daripada air panas. Namun, penggunaan air dingin akan membantu memelihara warna pakaianmu lebih baik lagi. Semakin hangat suhu air, maka semakin cepat memudar warna pada pakaian.
3. Jauhkan pakaian dari sinar matahari secara langsung
Sinar ultraviolet dari matahari akan berkontribusi besar terhadap pelunturan warna pakaian. Tidak masalah jika kamu ingin menjemur pakaian di luar, tetapi cobalah memilih area teduh. Dengan begitu, kamu masih mendapatkan manfaat pengeringan udara di bawah sinar matahari, sambil menghindari efek pelunturan dari sinar matahari langsung.
Selain itu, sebaiknya kamu juga menjemur pakaian dengan membalikkannya terlebih dahulu. Kamu juga bisa mengatur durasi penjemuran agar tidak terlalu lama.
4. Periksa kemampuan pakaian mempertahankan warnanya
Sebelum mencuci pakaian berwana untuk pertama kalinya, selalu periksa kemampuan kain untuk mempertahankan pewarnanya. Untuk melakukannya, gosokkan kapas basah pada jahitan interior pakaian.
Jika ada warna yang menempel di kapas, kamu harus mencucinya secara terpisah atau dengan warna yang sama. Praktikkan, ya.
5. Pisahkan cucian berdasarkan warna dan beratnya
Pisahkan cucian berdasarkan warna gelap dan warna terang. Hal ini sangat membantu pakaian untuk bisa mempertahankan warnanya seiring waktu.
Selain itu, kamu juga harus mempertimbangkan lebih lanjut untuk memisahkan pakaiam berdasarkan beratnya. Pakaian yang cenderung berat dapat menempatkan terlalu banyak gesekan pada kain ringan, sehingga bisa membahayakan seratnya dan menyebabkan kehilangan warna.
6. Tambahkan cuka
Meskipun cuka memiliki aroma yang kurang menyenangkan, tetapi bahan ini sangat bermanfaat untuk pakaian. Menambahkan sedikit cuka ke dalam mesin cuci akan membantu mencegah warna pakaian memudar.
Di samping itu, cuka juga memiliki manfaat tambahan untuk mengurangi bau dan melembutkan pakaian. Pernah mencobanya?
7. Pilih siklus cuci yang lembut
Sebab mencegah gesekan adalah kunci untuk menjaga pakaian tetap cerah, maka kamu dapat melakukannya dengan memilih siklus pencucian singkat dan lembut. Jika pakaian memiliki bahan yang sangat halus dan rentan memudar, maka cara yang paling aman adalah mencucinya dengan tangan.
Penting juga untuk memastikan deterjen yang digunakan memang diformulasikan untuk mencegah pemudaran warna. Kamu bisa memastikannya dari luar kemasan atau klaim-klaim yang biasanya disematkan di bungkus deterjen.
Mempertahankan warna pakaian agar tidak memudar bukan hanya membantumu lebih percaya diri saat mengenakannya. Tentunya hal itu juga akan menghemat pengeluaranmu untuk menggantinya dengan yang baru. Tujuh tips di atas dapat kamu terapkan dari sekarang, ya!
