Dalam menata kamar mandi, hal yang gak boleh dilupakan adalah pencahayaan. Sebenarnya bukan hanya di kamar mandi, pencahayaan memang menjadi unsur terpenting untuk seluruh bagian rumah. Jangan sampai rumah terlihat gak nyaman hanya karena pencahayaannya kurang baik.
Pencahayaan yang sempurna akan membuat kamar mandi terlihat lebih luas dan terbuka. Namun, terdapat beberapa kesalahan umum yang jarang diketahui ketika menata pencahayaan di kamar mandi. Simak beberapa kesalahannya di bawah ini!
Saat memasang perangkat listrik di kamar mandi, tentunya kamu harus lebih hati-hati karena dikhawatirkan listrik akan bercampur dengan air dan berakibat fatal. Oleh sebab itu, kamu wajib mempertimbangkan peringkat IP dari lampu yang dipasang di kamar mandi.
"Semua lampu kamar mandi memiliki peringkat IP yang menunjukkan seberapa tahannya terhadap air. Semakin tinggi peringkatnya, semakin kuat segelnya. Itulah mengapa, area berbeda di kamar mandi akan membutuhkan peringkat IP yang berbeda juga," jelas Hanna Walter, seorang product and creative manager, dilansir Homes and Gardens.
Misalnya, lampu yang kamu pasang di dekat shower tentunya harus memiliki peringkat IP lebih tinggi daripada lampu di sekitar cermin rias, karena lampu di dekat shower akan lebih riskan bercampur dengan air. Jika kamu kurang memahami hal ini, maka sebaiknya mintalah bantuan kepada ahli listrik saat memasang lampu di kamar mandi.
Selain pencahayaan dari lampu, kamu juga perlu mempertimbangkan pencahayaan alami. Dilansir Architectural Digest, Anne Sneed, seorang arsitektur interior, menyebutkan bahwa hal terbaik dalam penataan kamar mandi adalah menghadirkan banyak pencahayaan alami.
Caranya tentu saja dengan menambahkan jendela di kamar mandi dengan ukuran sedang atau besar, sehingga cahaya alami dari luar bisa masuk secara sempurna ke dalam ruangan. Jendela pun bisa menjadi media sirkulasi udara yang baik di kamar mandi agar gak lembap.
Downlight menjadi jenis lampu yang banyak dipilih untuk kamar mandi karena bisa menjadi solusi yang praktis. Namun, kamu tetap harus hati-hati dalam menempatkan lampu jenis ini karena jika sembarangan, bisa berdampak fatal.
"Jangan letakkan lampu downlight tepat di atas kepala pancuran atau shower, karena akan membutakan orang saat melihat ke atas," saran Hanna Walter.
Sebagai gantinya, kamu bisa menempatkan rangkaian lampu di sepanjang dinding shower. Penempatan tersebut bisa membuat cahaya tampak lebih lembut dan gak silau. Hanna menambahkan, jika di kamar mandi terdapat ceruk, maka kamu bisa meletakkan downlight di sana.
Untuk pencahayaan kamar mandi, sudah waktunya kamu meninggalkan lampu pijar. Dilansir Homes and Gardens, Amy Cutmore, seorang editor-in-chief, menyebutkan bahwa sebaiknya kamu segera beralih ke strip LED atau bola lampu neon.
Ini karena penggunaan kedua jenis lampu tersebut akan membuat kamar mandi tampak lebih berenergi daripada menggunakan lampu pijar. Amy menambahkan, penggunaan lampu LED pun bisa menghemat budget atau pengeluaran karena lebih tahan lama.
Suhu warna pun bisa menjadi aspek yang penting dalam pencahayaan kamar mandi. Jangan sampai ruangan terlihat kurang sempurna dan nyaman, hanya karena suhu warna yang salah. Amy menyebutkan, pencahayaan dengan suhu warna 3000K hingga 4500K menjadi yang paling ideal untuk kamar mandi karena bisa menampilkan nuansa lebih berenergi.
Lalu, jika kamu ingin cahaya yang lebih nyaman dan hangat, pilihlah suhu antara 2000K hingga 3000K. Namun, suhu tersebut sebenarnya lebih cocok dipasang untuk kamar tidur dan ruang tamu karena akan menampilkan nuansa yang nyaman dan membuat tubuh rileks.
Itulah beberapa kesalahan umum yang sebaiknya kamu hindari saat menata pencahayaan di kamar mandi. Hindari juga untuk memasang pencahayaan secara sembarangan, karena nantinya akan menyebabkan penampilan kamar mandi menjadi kurang nyaman.