DIY Membersihkan Dinding Tanpa Merusak Cat, Ada Triknya!
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Siapa nih yang dindingnya lagi kotor karena debu, cipratan minyak, kotoran serangga, dan lainnya tapi takut membersihkannya karena beranggapan akan merusak catnya? Eits, ini saatnya kamu tenang.
IDN Times sudah menyiapkan informasi lengkap untukmu membersihkan dinding tanpa merusak cat, lho. Jadi, segera simak ulasan di bawah ini dan jangan lupa untuk langsung mempraktikkannya, ya!
1. Kenali jenis cat dinding yang kamu gunakan
Sebelum memulai, langkah pertama, yang harus dilakukan adalah dengan mengenali jenis cat dinding yang digunakan. Dengan mengetahui jenisnya, kamu pun akan dimudahkan dalam mengambil langkah saat membersihkan cat dinding.
Saat ini, ada dua jenis cat yang umum digunakan, yakni cat berbahan dasar minyak. Cat jenis ini sering digunakan di area dengan kelembapan tinggi, karena lebih tahan lama dibandingkan cat lateks dan tahan terhadap pembersihan yang sering dilakukan.
Jenis kedua adalah cat berbahan dasar air atau lateks, yaitu cat dinding interior yang paling umum. Biasanya lebih mudah retak dan terkelupas dibandingkan yang berbahan dasar minyak, tetapi tidak begitu mudah menerima pembersihan berbahan dasar air.
2. Siapkan alat dan bahan
Peralatan:
- Keranjang
- Spons atau kain mikrofiber
- Vakum atau kemoceng
- Spons melamin
- Bangku atau tangga pijakan
Bahan:
Editor’s picks
- Cairan pmbersih serba guna
- Cairan pencuci piring
- Cuka putih sulingan
- Bubuk soda kue
- Alkohol gosok isopropil
- Boraks cucian
Baca Juga: 5 Prediksi Tren Cat Dinding untuk Tahun 2024, Siap Perbarui Rumahmu?
3. Cara membersihkan dinding yang dicat lateks
Antara dinding dengan cat lateks dan minyak tentu membutuhkan treatment pembersihan yang berbeda pula. Kita perlu menyesuaikannya dengan bahan dasar yang digunakan agar dinding tidak mudah rusak.
Untuk itu, ketika cat dinding yang kamu gunakan adalah terbuat dari lateks, maka berikut cara yang bisa kamu lakukan:
- Hilangkan debu terlebih dahulu
Di sini kamu bisa menggunakan gunakan penyedot debu atau kemoceng mikrofiber untuk menghilangkan debu dan sarang laba-laba. Selalu gunakan bangku atau tangga yang kokoh saat mencapai tempat yang tinggi. - Campurkan larutan pembersih
Tambahkan satu sendok teh pembersih serbaguna untuk setiap liter air hangat ke dalam ember. Isi ember kedua dengan air bersih. - Cuci dinding dengan gerakan melingkar
Celupkan spons atau kain mikrofiber ke dalam larutan pembersih dan peras hingga tidak ada air yang menetes. Mulailah dari bagian atas tembok laluturunkan ke bawah. Memulai dari atas mencegah tetesan jatuh pada area yang sudah dibersihkan. Celupkan spons sesering mungkin tergantung tingkat kotornya dinding. - Bilas dinding
Setelah dinding dibersihkan pakai larutan pembersih, ini saatnya kamu membilasnya. Celupkan spons atau kain kedua ke dalam air bersih dan peras hingga hampir kering. Bilas sisa sabun saat dengan arah bergerak ke bawah dinding.
4. Cara membersihkan dinding yang dicat berbahan dasar minyak
Lantas, bagaimana jika cat dinding yang kamu gunakan berbahan minyak? Nah, ini dia langkah yang harus kamu lakukan:
- Membersihkan dinding
Mulailah dengan membersihkan dinding. Debu akan mencegah kotoran lepas berpindah-pindah saat kamu membersihkan. - Campurkan larutan pembersih
Tambahkan satu sendok teh cairan pencuci piring dan 1/2 sendok teh cuka putih suling untuk setiap liter air hangat ke dalam ember. Isi ember kedua dengan air biasa untuk membilas. - Lap dan bilas
Celupkan spons atau kain mikrofiber ke dalam larutan pembersih, peras dengan baik, dan seka dinding mulai dari atas. Lalu, lanjutkan dengan spons yang dicelupkan ke dalam air biasa dan diperas dengan baik untuk bilasan terakhir.
Kamu gak perlu kebingungan lagi untuk membersihkan dinding yang kotor. Bahkan, cara di atas dapat menjauhkanmu dari kerusakan saat membersihkan dinding. Selamat mencoba!
Baca Juga: 9 Inspirasi Penataan Pigura, Hiasan Dinding yang Memutar Memori
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.