Format Undangan Pernikahan yang Benar, Jangan Sampai Salah!

Gak boleh sembarangan bikin undangan

Saat menikah banyak sekali hal yang harus dipersiapkan. Gak hanya terkait acara sampai konsepnya, tapi undangan juga menjadi faktor penting yang perlu dibuat dengan benar. Pasalnya, di dalamnya akan menuliskan berbagai informasi penting yang harus diketahui oleh para tamu.

Lalu seperti apa format undangan pernikahan yang benar? Biar gak ada yang salah, berikut ini beberapa poin penting yang harus ada seperti dikutip dari laman Brides.

1. Sebutkan nama tuan rumah acara

Format Undangan Pernikahan yang Benar, Jangan Sampai Salah!ilustrasi undangan pernikahan (unsplash.com/zetong)

Orangtua dari para pengantin adalah tuan rumah acara pernikahan. Jadi, letakkan nama mereka terlebih dahulu sebelum nama anak-anak mereka atau pengantin. Lalu jika ada orangtua yang sudah meninggal, beri singkatan “Alm.” atau lambang salib di sebelah namanya bagi nasrani.

Gak kalah penting juga, setelahnya perlu menuliskan permohonan kehadiran untuk para tamu undangan. Jadi, format undangan kamu akan lebih lengkap, runut, dan mudah dipahami oleh para tamu.

2. Tuliskan nama pasangan pengantin

Format Undangan Pernikahan yang Benar, Jangan Sampai Salah!ilustrasi resepsi pernikahan (pexels.com/Jonathan Borba)

Tentu saja pengantin merupakan aktor utama dari acara ini. Jadi, gak boleh kamu lewatkan begitu saja. Untuk itu, bisa ditulis nama mereka setelah tuan rumah acara atau di bawahnya.

Untuk urutan namanya bisa diawali dengan nama pengantin perempuan terlebih dahulu. Setelah itu diikuti nama pengantin pria. Untuk konsep undangan formal, biasanya akan mencantumkan nama gelar secara lengkap.

3. Tulis tempat, tanggal, dan waktu

Format Undangan Pernikahan yang Benar, Jangan Sampai Salah!ilustrasi undangan (pexels.com/Tara Winstead)

Gak kalah penting juga dengan sebelumnya, informasi tempat ijab kabul atau pemberkatan, tanggal, dan waktu berlangsungnya gak boleh ada kesalahan. Tulislah dengan jelas baik format angka atau huruf, jadi para tamu undangan bisa jelas membacanya.

Misalnya dalam penulisan waktu dikombinasi huruf dan angka, seperti “pukul 09.00 WIB”. Kemudian penulisan alamat atau tempat juga demikian. Jika ada nomor tulis saja menggunakan angka biar lebih jelas.

Baca Juga: 5 Rekomendasi Tempat Cetak Undangan Pernikahan di Jember

4. Tempat acara dan resepsi

Format Undangan Pernikahan yang Benar, Jangan Sampai Salah!ilustrasi resepsi pernikahan (pexels.com/Soner Görkem)

Biasanya untuk acara resepsi atau acara pesta pernikahan berlangsung di lokasi yang berbeda. Jadi, setelah informasi tempat ijab kabul atau pemberkatan, tulis juga di mana acara resepsi akan diselenggarakan sekaligus waktu dan tanggalnya.

Kamu harus mencantumkannya secara lengkap, mulai dari nama jalan, kelurahan, kecamatan, hingga kota. Tuliskan alamat dan waktu acara dengan jelas pada baris yang berbeda. Dengan begitu, para tamu akan lebih mudah memahami informasinya.

5. Tulis dress code (optional)

Format Undangan Pernikahan yang Benar, Jangan Sampai Salah!ilustrasi resepsi pernikahan (freepik.com/freepik

Pasti gak sedikit pasangan yang membuat konsep acara pernikahan dengan tema khusus. Jadi, terkadang pasangan akan mewajibkan para tamu undangan mengenakan dress code tertentu saat menghadari acara.

Nah, kalau kamu juga menggunakan cara ini, jangan lupa tuliskan di sudut kanan bawah undangan. Pastikan ukuran tulisannya bisa terbaca. Jadi, para tamu bisa melihatnya dengan jelas aau tidak terlewat. Dengan begitu acara pernikahanmu akan makin meriah.

Itulah tadi format undangan pernikahan yang benar dan harus kamu ketahui. Jadi sekarang sudah gak bingung ‘kan? Semoga artikel ini bisa membantu, ya.

Baca Juga: 7 Penyebab Galau saat Menerima Undangan Pernikahan

Topik:

  • Pinka Wima
  • Mayang Ulfah Narimanda

Berita Terkini Lainnya