Ilmu Komunikasi merupakan salah satu prodi favorit di Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY). Saat meraih akreditasi A di tahun 2011, prodi yang berdiri sejak tahun 1996 ini menjadi satu-satunya Perguruan Tinggi Swasta di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) dan Jawa Tengah.
Prestasi yang membanggakan yang terus dirawat dengan perbagai keunggulan. Yuk, simak 10 keunggulan Ilmu Komunikasi UMY!
Selain Program Studi Ilmu Komunikasi yang terakreditasi A, UMY secara institusi dalam penilaian Akreditasi Institusi Perguruan Tinggi juga meraih akreditasi A. Gak heran kalau UMY jadi salah satu kampus swasta favorit di Yogyakarta
Akreditasi yang didapatkan dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) ini menjadi jaminan kualitas. Penilaiannya meliputi beberapa aspek, dari akademis dan non-akademis.
Kampus terpadu UMY terletak di Jalan Brawijaya Yogyakarta yang hanya berjarak 10 menit dari kilometer nol Yogyakarta. Suasana kampus yang asri sebagai green campus menjadikan kampus nyaman.
Para dosen dan tenaga didik akrab dan kolaboratif dengan mahasiswa. Bahkan mahasiswa menyapa beberapa dosen dengan panggilan "Mas" atau "Mbak". Serasa di keluarga sendiri, kan?
Ruang kuliah semua multimedia, dilengkapi berbagai laboratorium. Ada laboratorium produksi program televisi, laboratorium produksi dan siaran radio, laboratorium editing, laboratorium fotografi, laboratorium podcast, laboratorium negosiasi dan co-working space.
Juga ada mobil bioskop keliling, yang hanya ada dua di Indonesia. Tugas produksi audio-visual mahasiswa di-screening melalui mobil bioskop keliling ke berbagai komunitas masyarakat di Yogyakarta dan sekitarnya. Seru, ya!
Jurnal Audiens adalah jurnal khusus mahasiswa yang diterbitkan oleh Ilmu Komunikasi UMY. Bisa dibaca di https://journal.umy.ac.id/index.php/ja. Isinya karya mahasiswa yang terpilih melalui proses review melalui Online Journal System (OJS).
Paper mahasiswa tidak dibuang, namun menjadi karya. Lebih dari itu, kuliah di Ilmu Komunikasi UMY menjadikan mahasiswa paham OJS.
Jurnal Audiens menjadi jurnal mahasiswa Ilmu Komunikasi pertama di Indonesia. Selain Jurnal Audiens, ada juga Jurnal Komunikator yang telah meraih akreditasi Sinta 2 dan bereputasi internasional dengan semua artikel berbahasa Inggris.
Prestasi dosen dan mahasiswa sangat banyak. Mulai dari pemakalah terbaik dalam berbagai konferensi tingkat internasional dan nasional, karya di berbagai festival seperti Pinasthika, Communication Awards, Eagle Awards dan beragam kompetisi lainnya.
Untuk mengasah diri, mahasiswa bisa ikut Korps Mahasiswa Ilmu Komunikasi (Komakom) yang punya beberapa badan semi otonom, yaitu Ikom Radio, Cinema Komunikasi (Ciko) dan Fotografi Komunikasi (Fotka). Selain itu ada banyak Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) di tingkat universitas yang bisa diikuti mahasiswa.
Ilmu Komunikasi UMY menjadi anggota dan bahkan pengurus inti dari Asosiasi Pendidikan Tinggi Ilmu Komunikasi (ASPIKOM). Tergabung juga sebagai pengurus inti di Asosiasi Pendidikan Ilmu Komunikasi Perguruan Tinggi Muhammadiyah – ‘Aisyiyah (APIK PTMA), Perhumas dan berbagai organisasi lain.
Prodi Ilmu Komunikasi UMY juga bekerja sama dengan berbagai perguruan tinggi ternama di luar negeri, institusi pemerintahan, pihak swasta, dan komunitas. Makin luas jaringan, makin banyak juga peluang menarik yang terbuka.
Mulai tahun 2020 berdiri Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) UMY. Para mahasiswa sebelum lulus akan mengikuti uji kompetensi pada tiga skema yaitu produser televisi, strategic planner dan public affairs analyst.
Jadi lulus dari Ilmu Komunikasi UMY tidak hanya dapat ijazah saja, namun sertifikat kompetensi yang terlisensi Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP). Sebagian dosen Ilmu Komunikasi adalah asesor kompetensi yang terlisensi BNSP.
Selama ini, alumni UMY telah tersebar ke beragam perusahaan, lembaga pemerintah dan menjadi entrepreneur. Wah, peluang kariernya cukup menjanjikan, ya!
Kuliah daring di Ilmu Komunikasi UMY telah menggunakan platform MyKlass sejak tahun 2016. Kontennya beragam, tidak cuma power point saja. Ada video pembelajaran dan podcast sebagai konten kuliah.
Ada juga forum, chat, kuis, konferensi video dan sebagainya sebagai format kuliah daring. Jadi kuliah daringnya gak bakal garing, deh! Selama pandemik Covid-19, proses pembelajaran relatif tidak terganggu karena sudah terbiasa daring. Dijamin kuliah daring gak bakal garing.
Skripsi di Ilmu Komunikasi UMY ada tiga pilihan yang disebut rubrikasi. Pertama, skripsi format laporan penelitian, kedua format artikel jurnal, dan ketiga format karya.
Ini membuat pengerjaan skripsi menjadi asyik, apalagi selama kuliah mahasiswa telah dibiasakan dengan atmosfer akademik. Setiap tahun ada konferensi akademik buat mahasiswa, dan jurnal yang siap menerbitkan karya mahasiswa.
Ilmu Komunikasi UMY memiliki kelas internasional yang terdiri dari mahasiswa lokal dan asing. Bahasa pengantar yang digunakan dalam kuliah dan penugasan tentu saja adalah Bahasa Inggris.
Di tahun 2020 ini, ada hampir lima puluh mahasiswa di kelas internasional yang dinamakan International Program of Communication Studies (IP-COS).
Seru, ya suasana perkuliahan di prodi Ilmu Komunikasi UMY! Pasti jadi tertarik ingin berkuliah di sana, kan?