5 Tips Membangun Pertemanan Beda Jurusan di Perkuliahan, Terapkan!

Pertemanan merupakan hubungan yang memiliki keintiman afeksi dan emosional di dalamnya dan dapat terjadi di mana pun termasuk di perkuliahan. Dalam realitasnya, sebagian mahasiswa masih lebih memilih untuk membatasi lingkungan pertemanannya dengan orang-orang tertentu saja, seperti teman satu jurusan.
Padahal, memiliki hubungan pertemanan beda jurusan pun dapat mengantarkan keuntungan tersendiri dalam kehidupan perkuliahan. Lantas, hal apa yang dapat dilakukan jika kamu ingin membangun hubungan pertemanan dengan para mahasiswa yang berbeda jurusan? Yuk, simak deretan kiatnya di bawah ini!
1. Ikut klub atau organisasi di luar jurusan

Salah satu hal paling mendasar yang dapat dilakukan untuk membangun hubungan pertemanan beda jurusan ialah dengan mengikuti klub atau organisasi di luar jurusanmu. Dengan mengikuti klub atau organisasi di luar jurusan, artinya kamu telah berani untuk membuka diri terhadap sebuah lingkungan baru.
Gak hanya itu, mengikuti klub atau organsasi di kampus juga dapat memberikan manfaat lainnya, baik secara pribadi, sosial, maupun profesional. Dilansir Best College, klub atau organisasi dapat membantu kamu menemukan sebuah komunitas, menjalin pertemanan, membangun jaringan, hingga bersenang-senang di dalamnya.
Oleh karena itu, jika kamu memiliki beragam hobi, maka salurkanlah melalui berbagai klub atau unit kegiatan mahasiswa yang ada di kampusmu, seperti klub olahraga, seni, dan sebagainya. Jika kamu lebih tertarik untuk berorganisasi di ranah eksekutif, maka Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) tingkat fakultas atau universitas juga dapat menjadi pilihan lainnya untuk memulai hubungan pertemanan beda jurusan.
2. Kepanitiaan bisa jadi alternatif lain

Selain klub dan organisasi, bergabung di kepanitiaan sebuah acara juga dapat mejadi alternatif lain untuk membangun hubungan pertemanan beda jurusan. Berbeda dengan klub dan organisasi, kepanitiaan biasanya cendurung memiliki keterikatan jangka waktu lebih singkat yang disesuaikan dengan berjalannya acara tersebut.
Namun, tetap ingat juga untuk memilih kepanitiaan sebuah acara yang skalanya berada di luar jurusan. Ketika ada kesempatan, kamu dapat bergabung di berbagai acara fakultas atau universitas, seperti penerimaan mahasiswa baru, festival, atau beragam acara lainnya.
3. Hadiri event kampus berskala fakultas atau universitas

Gak melulu harus tergabung dalam klub, organisasi, atau kepanitiaan, kamu juga dapat menjadi peserta dari berbagai event kampus yang diselenggarakan. Dengan menghadiri beragam acara yang diadakan oleh fakultas atau universitas, tanpa disadari kamu sudah selangkah lebih dekat untuk membangun hubungan pertemanan beda jurusan.
Manfaatkan acara-acara tersebut untuk bertemu dengan orang baru dari beragam jurusan berbeda. Jika memungkinkan, kamu juga dapat memberanikan diri untuk berkenalan dengan memulai percakapan terlebih dahulu. Gak perlu ragu dan segan karena kamu pun akan merasa senang jika seseorang menyapamu terlebih dahulu, bukan?
4. Maksimalkan media sosial melalui mutual friends

Jika kamu masih belum cukup berani untuk bergabung dengan klub, organisasi, kepanitiaan, atau menghadiri berbagai acara kampus, manfaatkanlah lingkup pertemanan yang telah kamu miliki. Hal tersebut dapat dilakukan dengan memaksimalkan penggunaan media sosial melalui mutual friends.
Sering digunakan dalam istilah media sosial, mutualan memiliki arti untuk berkomunikasi dengan orang lain dengan mengikuti atau menambahkan akun media sosial orang tersebut. Mutualan biasanya dapat terjadi secara gak sengaja berdasarkan rekomendasi akun media sosial yang telah berteman denganmu. Diawali dengan saling follow akun media sosial, hubungan pertemanan beda jurusan pun akan semakin mudah terbentuk.
5. Jadi diri sendiri adalah kunci utamanya

Terlepas dari berbagai usaha yang dilakukan untuk membangun hubungan pertemanan beda jurusan, menjadi diri sendiri merupakan kunci utamanya. Gak perlu memaksakan dan mengubah diri untuk orang lain, cukup menjadi diri sendiri agar hubungan pertemanan pun dapat terjalin secara alami dan sehat.
"Jika kamu jujur pada diri sendiri, maka akan lebih mudah untuk bertindak melalui cara-cara yang dapat membangun keintiman dalam sebuah hubungan dan hal tersebut akan membuat hubungan pun lebih memuaskan," ujar Amy Brunell, Profesor Psikologi di Ohio State University, Newark, dilansir Live Science.
Dengan menerima dan menjadi diri sendiri juga artinya kamu telah menunjukkan rasa percaya diri terhadap lingkungan sekitarmu. Hal positif tersebutlah yang nantinya secara gak langsung akan membuat orang lain ingin berteman denganmu.
Itulah deretan kiat yang dapat dilakukan jika kamu ingin membangun hubungan pertemanan dengan para mahasiswa yang berbeda jurusan. Meskipun tampak sederhana, namun dalam proses pelaksanaanya tentu membutuhkan kegigihan dan kesabaran agar hasil yang sesuai dapat diperoleh. Coba terapkan, ya!