Mau Studi di Eropa? Ini 5 Tips Meraih Beasiswa Erasmus+

Langsung dari penerima terbaik di tahun ini

Beasiswa Erasmus+ merupakan program unggulan dari Uni Eropa yang memberikan kesempatan untuk belajar dan tinggal di dua atau lebih universitas di negara-negara anggota Uni Eropa. Ini jelas termasuk sebagai pengalaman yang luar biasa untuk mengasah pengetahuan, keterampilan, dan membangun jejaring internasional. 

Namun sama halnya dengan sistem penerimaan beasiswa lainnya, beasiswa Erasmus+ memiliki proses yang terbilang gak mudah. Untuk itu, mari simak tips berikut ini agar kamu bisa lolos dan berhasil mendapatkan beasiswa Erasmus+ guna melanjutkan studi di Eropa.

1. Bekali diri dengan pengalaman yang mumpuni

Mau Studi di Eropa? Ini 5 Tips Meraih Beasiswa Erasmus+Erasmus+ Scholarship Talkshow sebagai rangkaian dari persiapan keberangkatan para penerima beasiswa Erasmus+. 23 Juli 2022. (IDN Times/M. Tarmizi Murdianto)

Tips pertama yang bisa kamu lakukan adalah membekali diri dengan berbagai macam pengalaman. Menurut Widi Kurniawati, penerima beasiswa Erasmus+ 2022, hal ini sangat penting untuk menunjukkan bahwa kamu adalah orang yang tepat dan memenuhi kualifikasi yang ada.

"Tipsnya, sering-sering bekali diri dengan berbagai macam pengalaman di S1, karena itu bekal untuk bisa diterima beasiswa di luar negeri, harus bisa menunjukkan bahwa teman-teman memenuhi kualifikasi yang ada," terangnya dalam acara Erasmus+ Scholarship Talkshow sebagai rangkaian dari persiapan keberangkatan para penerima beasiswa Erasmus+, Sabtu (23/7/22).

2. Buat motivasi letter dengan clear statement yang jelas

Mau Studi di Eropa? Ini 5 Tips Meraih Beasiswa Erasmus+Erasmus+ Scholarship Talkshow sebagai rangkaian dari persiapan keberangkatan para penerima beasiswa Erasmus+. 23 Juli 2022. (IDN Times/M. Tarmizi Murdianto)

Selain itu, ia juga menyampaikan bahwa kamu harus membuat motivation letter dengan menunjukkan clear statement yang jelas. Artinya, jangan memperkenalkan diri sebagai orang biasa, tetapi sebutkan hal spesial dan apa istimewanya kamu dibanding dengan orang lain.

"Teman-teman harus clear statement di motivasi letter, bahwa aku adalah kandidat terbaik untuk sekolah di luar negeri. Jangan jadi orang yang general, tetapi sebutkan apa spesialnya dan istimewanya kamu dibanding orang lain," jelasnya.

3. Susun esai yang istimewa

Mau Studi di Eropa? Ini 5 Tips Meraih Beasiswa Erasmus+Erasmus+ Scholarship Talkshow sebagai rangkaian dari persiapan keberangkatan para penerima beasiswa Erasmus+. 23 Juli 2022. (IDN Times/M. Tarmizi Murdianto)
dm-player

Selanjutnya, ada beberapa perguruan tinggi atau universitas di luar negeri yang memberikan persyaratan untuk membuat esai. Dalam hal ini, sebaiknya susun esai dengan menyampaikan cerita pribadi dengan statement yang personal.

"Susunan esai itu sebenarnya sama. Teman-teman bisa kasih hookup di awal dengan menyampaikan hal besar di hidup teman-teman karena reviewer gak punya waktu banyak untuk baca. Kalau cuma ditulis secara general, maka biasa aja. Bukalah sesuatu dengan yang istimewa dan bersifat personal," tambahnya.

Baca Juga: 6 Kisah Mahasiswa Asal Lampung Dapat Beasiswa Kuliah di Luar Negeri

4. Set target dan ketahui deadline beasiswa yang diinginkan

Mau Studi di Eropa? Ini 5 Tips Meraih Beasiswa Erasmus+Erasmus+ Scholarship Talkshow sebagai rangkaian dari persiapan keberangkatan para penerima beasiswa Erasmus+. 23 Juli 2022. (IDN Times/M. Tarmizi Murdianto)

Widi juga mengingatkan untuk selalu membuat target dan mengetahui deadline dari beasiswa yang diinginkan. Hal ini sangat penting agar kamu sendiri dapat merancang strategi terbaik.

"Pastikan juga teman-teman punya target dan mengetahui deadline, lalu kejar itu semua dengan program yang ingin diikuti. Untuk mengetahui informasinya, langsung ke website Erasmus untuk tahu program beasiswa," tuturnya.

5. Cari support system terbaik untuk mendukung diri

Mau Studi di Eropa? Ini 5 Tips Meraih Beasiswa Erasmus+Erasmus+ Scholarship Talkshow sebagai rangkaian dari persiapan keberangkatan para penerima beasiswa Erasmus+. 23 Juli 2022. (IDN Times/M. Tarmizi Murdianto)

Senada dengan Widi, Yulita Muspitasari selaku penerima beasiswa Erasmus+ 2022 yang juga jadi narasumber dalam talkshow tersebut, menambahkan bila manajemen waktu dan support system menjadi kunci penting untuk mendapatkan beasiswa. Ia bahkan menerangkan kisahnya yang pernah gagal karena berjuang sendirian.

"Time management dan support system jadi kunci penting mendapatkan beasiswa. Bisa untuk mendukung dan membantu mencari beasiswa, bukan hanya sahabat dekat tapi juga teman di kantor karena surat rekomendasi bisa lewat mereka. Saya pun pernah gagal dan saya sadar kurang persiapan karena dulu saya sendirian," pungkasnya

Demikian beberapa tips mendapatkan beasiswa Erasmus+ langsung dari penerima terbaik di tahun 2022 ini. Tertarik untuk melanjutkan studi di Eropa? Jangan lupa ikuti poin-poin penting di atas, ya!

Baca Juga: Cara Daftar Beasiswa KIP Telkom University 2022

Topik:

  • Muhammad Tarmizi Murdianto
  • Febriyanti Revitasari

Berita Terkini Lainnya