9 Istilah Penyakit Fisik dalam Bahasa Jawa, Ngerti Blawur?
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kesehatan merupakan kondisi tubuh yang penting untuk dijaga dan diupayakan, sebab sakit itu tidaklah mengenakan. Jika penyakit menyerang tentunya akan menganggu kita dalam menjalankan berbagai aktivitas.
Sama sepert bahasa lain pada umumnya, Bahasa Jawa juga memiliki istilah khusus untuk menyebutkan suatu penyakit. Lalu, apa sajakah istilah itu? Berikut ini penjelasannya.
1. Sakit di bagian punggung dalam Bahasa Jawa disebut 'boyoken'
2. Sedangkan jika terasa demam atau gak enak badan, dalam Bahasa Jawa cukup menyebutkan 'greges'
3. Bagian kulit yang menebal dan kering dalam Bahasa Jawa disebut 'kapalen'
4. Jika mengalami nyeri perut saat berlari, dalam Bahasa Jawa merupakan 'suduken'
5. Kemudian, untuk menyebut kesemutan dalam Bahasa Jawa disebut 'gringgingen'
Editor’s picks
Baca Juga: 10 Istilah Kegiatan Memasak dalam Bahasa Jawa, Ada 'Umob'
6. Untuk menyebut kram dalam Bahasa Jawa adalah 'jarem'
7. Kalau istilah kabur mata dalam Bahasa Jawa kamu dapat menyebutnya 'blawur', ya
8. 'Tengeng' dalam Bahasa Jawa merupakan penyebutan untuk sakit pada leher
9. Nah, kalau untuk menyebut bengkak dalam Bahasa Jawa adalah 'abuh'
Itulah sembilan istilah dalam Bahasa Jawa yang digunakan untuk menyebutkan suatu penyakit. Nah, untuk menambah daftar kosa kata, silakan dihafalkan, ya!
Baca Juga: 10 Nama Unik Hewan dalam Bahasa Jawa, Ada ‘Ketek’!
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.