Pendidikan Memang Penting, Namun untuk Menjadi Terdidik Tidak Selalu dengan Pendidikan

Siapa yang tidak mengenal orang yang meninggal pada 5 Oktobe 2011 ini? Walaupun sudah lebih dari 6 tahun yang lalu meninggal. Namun karena dia salah seorang pendiri Apple Inc, akhirnya dia dikenal walaupun telah meninggal. Pria dengan nama asli Abdul Lateef Jandali ini memiliki Ayah kandung yang berdarah Suriah, sebelum kemudian diadopsi oleh Paul Reinhold Jobs. Steve ternyata tidak sampai selesai menghabiskan pendidikan Sarjana nya, sehingga secara formal dia tidak memiliki Ijazah Sarjana nya, karena pada usianya yang saat itu baru 19 tahun, dia memilih untuk keluar dari kampusuntuk mendirikan sebuah perusahaan. HIngga akhirnya pada tahun 1986 dia berhasil memperkenalkan Apple. 

Semua orang di dunia ini tentunya kenal dengan aplikasi sosial media Facebook. Siapa sangka, bahwa aplikasi yang diluncurkan pada Februari 2004 ini dibuat oleh seseorang yang kuliahnya tidak sampai lulus. Dia sempat mengenyam pendidikan kuliahnya semasa di Harvard University, sebelum selanjutnya memutuskan untuk tidak melanjutkan pendidikannya itu, dan memilih untuk mengembangkan aplikasi buatannya itu

Pria yang meninggal pada tahun 2015 silam ini, dikenal banyak orang karena keuletannya dalam berbisnis, yang dia mulai dari bawah hingga saat dimana sebelum meninggal, Dia disejajarkan dengan jejeran orang orang paling kaya di Indonesia. Siapa sangka bahwa pria dengan ciri khas selalu memakai celana pendek ini hanya tamatan SMA. 

Pendidikan tokoh Indonesia yang nyentrik ini hanya berakhir sampai Semester 1 di Universitas Gajah Mada Fakultas Ekonomi, artinya tanpa gelar sarjana S1. Beliau saat ini bisa dikatakan suskes sebagai seorang tokoh budayawan, tokoh politik, bahkan tidak sedikit yang menyetarakannya dengan Kyai. Sukses tidak harus diukur dengan harta yang melimpah saja bukan. 

Hanya lulusan SMP dan berhenti pada saat SMA kelas 2, kemudian melanjutkan ke dunia bisnis, tidak menjadikan menteri kelautan Kabinet Kerja 2014-2019 era Presiden Jokowi ini menjadi minder dan patah semangat. Beliau saat ini bahkan kinerjanya menjadi menteri adalah salah satu dari deretan menteri yang berprestasi