Selain Bad Mood, 7 Idiom Ini Bisa Ungkapkan Suasana Hati yang Buruk

Sebagian besar orang pasti sudah tidak asing lagi dengan kata bad mood. Yup, kata sifat (adjective) ini merujuk pada suasana hati seseorang yang sedang tidak baik. Misalnya saja saat merasakan kesal, marah, gelisah, sedih, dan frustrasi.
Di samping itu, tahukah kamu jika banyak idiom Bahasa Inggris yang dapat digunakan untuk mengekspresikan kondisi perasaan buruk yang dialami seseorang selain kata bad mood? Kira-kira apa aja ya? Daripada penasaran, yuk simak ulasan berikut ini!
1. Cheesed off

Idiom pertama yang bisa digunakan untuk menyatakan suasana hati yang buruk adalah cheesed off. Idiom ini menggambarkan situasi saat seseorang sedang mengalami kebosanan, kejengkelan, hingga merasakan frustrasi.
Selain itu, cheesed off juga kerap dipakai untuk mengungkapkan rasa kekecewaan terhadap seseorang maupun sesuatu.
Bryan never told me why he was so cheesed off with his jobs.
Artinya, 'Bryan tidak pernah memberi tahu saya kenapa ia sangat frustrasi dengan pekerjaaannya'.
2. Down in the dumb

Buat kamu yang sedang merasakan kegundahan dan kesedihan, idiom down in the dumb cocok untuk mendeskripsikan situasi yang kamu alami. Idiom ini juga merujuk pada keadaan seseorang yang sering murung dan sulit tersenyum jika sedang mengalami masalah.
Di samping itu, idiom down in the dumb juga kerap dipadankan dengan idiom down in the mouth karena keduanya memiliki makna yang hampir mirip.
This morning, I saw Jess was down in his dumb. He might failed pass the exam again.
Artinya, 'Pagi ini saya melihat Jess sedang murung. Mungkin, ia tidak lulus ujian lagi'.
3. Foam at the mouth

Jika diartikan per kata, idiom satu ini memiliki arti mulut yang mengeluarkan busa. Namun sebenarnya, foam at the mouth menyatakan kondisi seseorang yang sedang merasakan kekesalan dan kemarahan besar terhadap sesuatu.
My father was foaming at the mouth after getting the customer’s complaint.
Artinya, 'Ayah saya marah besar saat mendengar keluhan dari pelanggannya'.
4. Bear with the sore head

Idiom bear with a sore head memiliki makna yang cukup mirip dengan idiom foaming at the mouth. Idiom ini menggambarkan situasi hati seseorang yang sedang dalam keadaan tidak baik.
Seseorang yang sedang mengalami ‘bear with a sore head’ akan sangat sensitif dan mudah naik pitam jika diberi gangguan.
What’s wrong with you? Keep calm, you’re just like a bear with a sore head!
Artinya, 'Apa yang salah dengan mu? Sabarlah, kamu sangat sensitif dan mudah marah belakangan ini!'
5. Feel blue

Merasa biru? Yup, mungkin kita akan bingung dengan arti kata feel blue jika diartikan kata per kata. Apabila merujuk pada suatu idiom, feel blue mendeskripsikan perasaan seseorang yang sedang mengalami kesedihan dan kegalauan.
Biasanya, idiom ini juga kerap digunakan untuk menggantikan kata sad dalam percakapan informal sehari-hari.
I have started feeling blue after being rejected by my crush.
Artinya, 'Saya merasa sedih setelah ditolak oleh gebetan saya'.
6. Hot under the collar

Kamu dapat menggunakan idiom hot under the collar untuk mengungkapkan kemarahan dan kemurkaan terhadap seseorang atau sesuatu. Idiom ini dapat dipadankan pula dengan kata ‘angry’ karena memiliki arti yang sama.
If anyone criticize her speech, Sarah immediately will be hot under the collar.
Artinya, 'Jika seseorang mengkritik pidatonya, Sarah akan langsung marah'.
7. Cry over spilled milk

Idiom ini menyatakan penyesalan terhadap sesuatu yang sudah terjadi dan tidak dapat diulang kembali. Seseorang yang mengalami ‘cry over spilled milk’ akan berada dalam keadaan galau dan terus mengkhawatirkan setiap keputusan yang telah ia ambil.
I can’t sleep. I always cry over spilled milk everynight about the decision to resign from my company.
Artinya, 'Saya tidak bisa tidur. Saya menyesal karena telah memutuskan untuk hekang dari perusahaan lama saya'.
Oke kawan. Itulah tujuh idiom yang dapat kamu pakai untuk mengungkapkan kondisi saat mengalami suasana hati yang buruk. Apapun keadaanmu, jangan lupa untuk tetap tersenyum ya!