Identitas Nasional: Fungsi, Bentuk, dan Contohnya
ilustrasi Pengibaran Bendera Merah Putih (ANTARA FOTO/Abriawan Abhe)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Identitas nasional berasal dari kata identitas yang berarti 'jati diri pada seseorang atau sesuatu' dan nasional yang berarti 'meliputi suatu bangsa'. Bangsa sendiri adalah kelompok dengan persamaan agama, budaya, bahasa, ciri-ciri fisik, atau cita-cita. Identitas ini lah yang membedakan bangsa kita dengan bangsa lainnya.
Jadi, identitas nasional merupakan jati diri atau kepribadian nasional yang dimiliki oleh suatu negara dan masyarakat yang tinggal di dalamnya. Untuk mengenal identitas nasional lebih jauh, berikut ini fungsi, faktor pembentuk, dan contohnya.
1. Fungsi identitas nasional
Monumen Pancasila Sakti di Lubang Buaya di Jakarta Timur ( ANTARA FOTO/Asprilla Dwi Adha)Identitas nasional memiliki fungsi sebagai alat yang membedakan bangsa kita dengan yang lainnya, sekaligus landasan negara kita. Untuk lebih jelasnya, simak beberapa fungsi identitas nasional berikut ini:
- Identitas nasional merupakan pembeda dengan bangsa lain. Identitas ini dibutuhkan agar negara dapat lebih mudah dikenal oleh dunia.
- Identitas nasional adalah adalah alat yang mempersatukan negara Indonesia. Identitas ini hadir untuk menyatukan berbagai perbedaan suku, agama, dan kebudayaan.
- Identitas nasional menjadi sarana perlindungan diri dari dampak buruk globalisasi, seperti pemikiran, aspek-aspek kebudayaan, dan pertukaran pandangan dunia.
- Identitas nasional merupakan landasan negara Indonesia, yakni Pancasila yang memiliki lima dasar sebagai pedoman bangsa.
2. Faktor pembentuk identitas nasional
ilustrasi Bhinneka Tunggal Ika (IDN Times/Mardya Shakti)Editor’s picks
Tak terbentuk begitu saja, identitas nasional hadir berkat beberapa faktor yang menjadi ciri khas bangsa. Berikut ini faktor pembentuknya:
- Agama menciptakan identitas bangsa karena dipraktikkan secara individu atau kolektif oleh masyarakat.
- Primordialisme yang dapat menumbuhkan kecintaan pada suatu golongan yang sama, sehingga menyatukan pengelompokan individu dengan karakteristik serupa, seperti kesamaan suku bangsa, daerah, bahasa, atau adat istiadat.
- Pemimpin bangsa sebagai simbol persatuan dan wadah aspirasi masyarakat.
- Sejarah bangsa yang meningkatkan solidaritas dan tujuan yang sama antar masyarakat.
Baca Juga: Pengertian Demokrasi, Sejarah, Ciri-Ciri, dan Tujuan
3. Contoh identitas nasional negara Indonesia
ilustrasi bendera Indonesia (IDN Times/Aldila Muharma)Indonesia tentunya memiliki banyak identitas nasional sebagai pedoman negara, sekaligus pembeda dengan negara lain. Berikut ini adalah identitas nasional bangsa Indonesia:
- Adanya dasar falsafah negara, yaitu Pancasila
- Memiliki konstitusi negara, yaitu UUD 1945
- Bentuk Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) yang berkedaulatan rakyat
- Konsepsi Wawasan Nusantara
- Kebudayaan daerah yang telah diterima sebagai kebudayaan nasional
- Memiliki bahasa nasional atau bahasa persatuan, yaitu bahasa Indonesia
- Bendera negara, yaitu Sang Merah Putih
- Memiliki lagu kebangsaan yang berjudul Indonesia Raya
- Memiliki lambang negara, yaitu Garuda Pancasila
- Adanya semboyan negara, yaitu bhinneka tunggal ika.
Berikut tadi adalah pengertian identitas nasional, fungsi, bentuk dan contohnya sebagai jati diri bangsa Indonesia. Hal ini membedakan bangsa kita dengan bangsa lainnya. Semoga bermanfaat.
Baca Juga: 26 Contoh Sikap Sila Ke-1 Pancasila
Berita Terkini Lainnya
