Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi ibu dan anak (pexels.com/Julia M Cameron)

Anak memang tidak akan selamanya menjadi sosok anak kecil yang terus berada dalam pangkuan orangtuanya. Ada masanya juga di mana sang anak akan mulai menjalani hidupnya sendiri dan bertanggung jawab atas segala pilihannya. Salah satu hal yang paling umum dilakukan seorang anak ketika telah beranjak dewasa adalah pergi merantau.

Meskipun merantau dapat menjadi pengalaman yang akan membuat sang anak berkembang menjadi pribadi mandiri dan dewasa. Sayangnya, kebanyakan orangtua masih merasa berat untuk melepas anaknya pergi merantau. Kira-kira, kenapa ini bisa terjadi, ya? Kalau ingin tahu, coba, deh simak artikel berikut!

1. Merasa kehilangan sosok terdekatnya

ilustrasi ibu dan anak (pexels.com/Kamshotthat)

Meskipun bukan pergi untuk selamanya, tetap saja orangtua berat untuk melepas anaknya pergi merantau. Mengingat sosok yang dirawatnya sedari kecil, kini harus pergi ke tempat yang berada jauh darinya.

Sulit dipercaya bahwa anak yang selama ini diberinya makan, disekolahkan, serta diberi perhatian penuh. Ternyata sudah bertumbuh menjadi sosok dewasa dan mulai memilih jalan hidupnya sendiri. Orangtua mana pun pasti akan sedih saat tahu anaknya akan segera berangkat ke perantauan.

2. Karena orangtua jadi tidak punya kontrol untuk menjaga anak

Editorial Team

EditorHay Lee

Tonton lebih seru di