5 Cara Berbaur dengan Keluarga Pasangan biar Diterima dengan Gembira

Singkirkan dulu kaos-kaos lusuhmu, perhatikan tampilan karena ini merupakan pertemuan dengan orang-orang yang nanti akan menjadi bagian keluargamu. Ciptakan kesan menawan dan sewajarnya.

Kuncinya bukan pada kemewahan pakaian dan aksesorinya, namun kerapian, kebersihan, dan etika berpenampilan lainnya. Kalau ada rencana sambil berlibur, kenakan pakaian yang santai dan sesuai. Jika acara makan malam, berdandanlah lebih menawan tanpa terkesan berlebihan.

Siapa saja yang kamu jumpai, sapalah dengan senyuman manis dan sikap hangat. Tentu tetap dengan menjaga kesopanan, jangan sok akrab secara berlebihan langsung main peluk-pelukan erat. Bersalaman sambil mencium tangan orang yang lebih tua. Kalau mereka memeluk sambutlah dengan lembut. Saat berkenalan sebutkan namamu sambil memberi senyuman manis dan tulus. Cukup nama panggilan saja, gak perlu lengkap beserta gelar-gelarnya.

Ajak ngobrol anggota keluarganya, selipkan juga candaan segar yang ringan dan renyah. Perhatikan etika dalam bercanda dan tertawa, jangan angkat topik sensitif yang menyinggung perasaan maupun topik berat lainnya. Tertawa sewajarnya, gak perlu teriak-teriak. Tetap elegan dalam momen lucu biar kamu semakin disayang. Kehadiranmu di tengah keluarganya benar-benar menebarkan bahagia. Akrab lah dengan semuanya, sebisa mungkin jangan menempel terus ke pasangan, ya.

Simpan dulu ponselmu, nanti saja mengunggah di media sosialnya. Momen kebersamaan secara langsung lebih penting daripada sekadar banyak posting. Kalau ada yang kerepotan, tawarkan bantuan, meski sekadar membantu menyiapkan makanan atau lainnya, sikap perhatianmu sungguh ampuh bikin hati mereka kian luluh.

Rajinlah, tunjukkan bahwa kamu ringan tangan dan penuh kasih sayang. Bukan sekadar basa-basi biar telihat manis, ya supaya kepedulianmu dirasakan tulus oleh mereka.

Sebelum berkunjung, coba tanyakan ke pasanganmu, apa saja makanan atau buah tangan lainnya yang disukai keluarga. Ini akan menambah nilaimu di mata mereka. Gak selalu dengan sesuatu yang mewah dan mahal, silakan sesuaikan dengan kemampuan. Namun, jika memang keadaan belum mampu, gak perlu juga kamu paksakan supaya gak memberatkan.

Atau, biar lebih menunjukkan kasih sayang tanpa menguras dompet, kamu bisa membuatnya sendiri. Bisa masakan kesukaan mereka, atau kerajinan tangan yang unik khas kreasimu. Dengan membawakan sesuatu yang spesial, bisa menjadi topik obrolan pembuka yang asyik, suasana pun mengalir lancar dan mengurangi rasa gugupmu.

Bertemu dengan keluarga pasangan memang bikin deg-degan, apalagi ada niat meminta restu melangkah ke pelaminan. Namun, gak usah bingung bagaimana bisa berbaur dengan mereka, karena sudah ada cara-caranya. Persiapkan diri sebaik mungkin, siapa tahu setelah momen pertama bertemu dan kamu bisa berbaur dengan bahagia, restu menikah didapat dengan mudah.