Sayuran memiliki banyak sekali manfaat bagi tubuh dibandingkan dengan es krim, cokelat, permen dan fast food yang lezat namun merusak kesehatan. Namun tidak semua orang mau memakannya, temasuk anak-anak yang kebanyakan enggan untuk makan sayur.
Kamu tak perlu khawatir lagi, karena delapan tips kreatif ini akan membantumu agar si kecil mau memakan lebih banyak sayuran dan hidup lebih sehat.
Fokuslah pada berbagai macam sayur dan biji-bijian, serta hindari memberi terlalu banyak makanan manis terlalu dini. Hal ini akan membuat anak terbiasa dengan sayuran dan tentu saja akan terbawa sampai dewasa sehingga ia tidak pemilih soal makanan.
Menambahkan sayuran ke dalam makanan favorit adalah hal yang dapat dicoba semua orang. Misalnya mencampurkan berbagai sayuran ke dalam nasi goreng, menjadikannya smoothies, mencampurkan bayam atau wortel ke dalam pancake, dan inovasi-inovasi lainnya.
Jangan harap anakmu akan mau makan sayuran jika para orang tua tidak pernah mencontohkan dalam kehidupan sehari-hari. Meski awalnya anak tidak mau, namun jika kamu terus menyajikan sayur di atas meja dan memakannya dengan nikmat maka anak akan mulai penasaran. Dan akhirnya ia akan membernanikan diri untuk mencoba apa yang dimakan oleh orang tuanya.
Banyak cara yang dilakukan oleh seluruh orang tua di dunia untuk membuat anaknya mau memakan sayuran. Salah satunya adalah dengan menyajikan sayuran tersebut dalam bentuk yang menarik. Mulai dari bentuk-bentuk yang mereka sukai seperti bunga, bintang, ataupun hewan-hewan yang menjadi favorit mereka. Pasti anak akan tertarik dan merasa senang saat memakannya.
Selain tertarik oleh berbagai macam bentuk, anak biasanya juga sangat menyukai melihat berbagai macam warna di piring mereka. Kamu juga dapat menambahkan sayuran sebagai pewarna alami saat membuat suatu hidangan seperti pancake, roti, selai, dan yang lainnya.
Dengan melibatkan anak mempersiapkan makanan dapat membuatnya lebih menghargai apa yang ia masak dengan susah payah. Kamu dapat melibatkannya ketika berbelanja ke pasar dan memilih sayur yang ingin ia makan, hal ini secara tidak langsung mengajarkan anak berbagai jenis sayuran.
Saat memasak, libatkan ia dalam hal-hal kecil yang tidak berbahaya seperti mencuci sayur, mengetes rasa masakan dan hal lainnya.
Anak-anak akan cenderung tertarik dengan sesuatu yang ia lakukan sendiri. Saat mengajaknya berkebun, ia akan mulai penasaran dengan rasa sayuran yang ia tanam. Tentunya anak juga tidak akan mau apa yang ia tanam dan kerja kerasnya dalam merawat sayuran tersebut berakhir di tempat sampah. Itulah mengapa anak yang dikenalkan dengan berkebun dapat lebih menghargai sayuran dibandingkan mereka yang tidak.
Saat anak dipaksa memakan sesuatu maka itu akan memberikan kesan negatif dan trauma terhadap makanan tersebut. Dan hal ini yang sering terjadi saat orang tua memaksa anaknya untuk memakan sayuran. Gunakan cara-cara seperti memberikan ia hadiah saat ia mencoba dan memakan sayuran yang tidak ia sukai.
Nah itulah delapan cara yang dapat kamu lakukan jika ingin anakmu mencintai dan memakan lebih banyak sayuran. Jangan sampai membiarkan anak tidak suka sayur ya! Karena kesehatan si kecil adalah hal yang sangat berharga.