Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Ilustrasi ibu mengajari anak (Pexels/Ketut Subiyanto)

Setiap orang pasti memiliki jadwal keseharian mereka tersendiri yang dimulai dari bangun tidur hingga waktu tidur lagi. Hal ini tidak hanya berlaku sebatas pada orang dewasa saja, melainkan juga anak-anak.

Para orangtua pun bisa mulai membiasakan anak untuk menyusun jadwal keseharian mereka melalui cara yang sederhana. Untuk memulainya, para orangtua dapat mengikuti beberapa tips berikut ini agar anak-anak bisa membuat jadwalnya tersendiri.

1. Ajarkan untuk rajin bangun pagi

Ilustrasi anak kecil bangun tidur (Unsplash/Michal Bar Haim)

Hal terpenting yang harus diajarkan kepada anak terlebih dahulu adalah mengenai kedisiplinan. Tentunya berbicara tentang kedisiplinan tidak akan terlepas dari kebiasaan untuk bangun pagi.

Kamu bisa membiasakan anak untuk melakukan hal seperti itu terlebih dahulu. Nantinya baru anak dapat mencoba bentuk-bentuk kedisiplinan yang lainnya.

2. Selalu memintanya untuk menyebutkan apa aktivitas di hari ini

Ilustrasi ayah dan anak mengobrol (Unsplash/Bermix Studio)

Orangtua dan anak juga harus memiliki kualitas komunikasi yang baik. Cara menjaga kualitas tersebut adalah dengan saling mengobrol satu sama lain.

Orangtua bisa meminta anak untuk menceritakan kesehariannya apa saja. Setelah itu, minta lah anak untuk menyusun jadwal di esok harinya.

3. Membuat jadwal secara tertulis dengan semenarik mungkin

ilustrasi jadwal sehari-hari (unsplash/Elena Mozhvilo)

Kadang kala anak-anak akan jauh lebih tertarik dengan bentuk-bentuk yang menarik perhatiannya. Salah satunya adalah dengan membuat jadwal secara tertulis.

Jadwal tertulis tersebut nantinya akan dihias semenarik mungkin dan dapat dipajang di kamar anak. Nantinya ia akan selalu mengingatnya dengan baik karena tampilannya yang menarik.

4. Mengingatkan anak jika ada jadwal yang terlewat

Ilustrasi ibu dan anak (Pexels/Gustavo Fring)

Anak-anak tak selalu mengingat apa rutinitas yang harus ia kerjakan setiap harinya. Kadang kala ada saja rutinitas yang mungkin terlewat di salah satunya.

Jangan membentak atau bahkan memarahi anak karena hal tersebut. Justru kamu dapat mengingatkannya dengan baik, sehingga mereka paham letak kekeliruannya dimana.

5. Berikan pujian atau apresiasi bila ia patuh pada jadwal

Ilustrasi keluarga bahagia (Pexels/RODNAE Productions)

Tidak mudah bagi anak untuk dapat taat pada peraturan yang ada. Tentunya menjadi sesuatu yang luar biasa bila anak bisa cenderung taat dengan jadwal keseharian yang telah dibuat.

Untuk tetap menjaga kepercayaan dirinya, berikan apresiasi terhadapnya. Salah satu caranya adalah dengan memberikan pujian atau pun hadiah. Nantinya mereka akan merasa apa yang dilakukannya telah dihargai.

Semua hal di atas dapat dicoba untuk melatih anak membuat jadwal kesehariannya sendiri. Dengan demikian nantinya anak-anak akan terbiasa dengan hal tersebut. Mudah untuk dicoba, bukan?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team

Editorerwanto