Anak-anak cenderung usil dan gak bisa anteng saat di tempat umum, misalnya restoran, minimarket, mall, dan lain-lain. Sebagai orangtua, sudah tugas kita untuk menjaga mereka agar tidak mengganggu ketenangan umum dan juga tidak melukai diri mereka sendiri.
IDN Times akan membagikan lima tips agar si kecil gak usil saat di tempat umum, nih. Gak ribet, kok. Yuk, langsung praktikkan!
"Anak-anak akan lebih memahami bahwa ada batasan yang jelas tentang bagaimana mengatur diri sendiri dan menghormati batasan tersebut," kata Hal Runkel, terapis keluarga, melansir dari laman Parents.
Beri tahu mereka alasannya. Kamu tidak perlu memberikan penjelasan terperinci kepada anak-anak tentang alasan kamu mengharapkan perilaku tertentu dari mereka. Namun, jika anak kamu memahami bahwa ada alasan sederhana untuk aturanmu, mereka akan menyadari bahwa aturan tersebut tidak dibuat-buat dan akan lebih cenderung mematuhinya.
Semakin kamu dapat memperlakukan anakmu seperti orang dewasa sejak usia dini dalam beberapa hal, hal itu semakin baik. Misalnya, memiliki harapan bahwa mereka dapat beraktivitas di depan umum tanpa membuat keributan, seperti yang kita harapkan dari orang dewasa, adalah awal yang baik.
Jika kamu membiarkan anak-anak berlarian di tempat-tempat yang tidak pantas, dan mengabaikannya begitu saja, maka itulah hal yang akan kamu dapatkan. Anak-anak berlari, bermain, dan bertingkah sesuai dengan usianya adalah hal yang wajar. Namun, ada situasi di mana hal itu tidak pantas, dan itu adalah tugas kita untuk mengajarkan anak-anak bahwa kita melakukan hal-hal tertentu di tempat-tempat tertentu.
Terkadang anak-anak mencari perhatian karena mereka bosan. Jadi cara terbaik untuk membuat mereka tetap sibuk adalah dengan membawa camilan atau aktivitas sederhana.
Bawalah camilan kesukaannya agar mereka menikmati momen mereka di tempat umum. Hal itu bisa mengalihkan perhatiannya agar tidak membuat keributan di tempat umum.
Salah satu alasan utama anak-anak mengamuk atau berperilaku buruk adalah karena mereka merasa frustrasi dan tidak berdaya. Biarkan mereka mencari cara mereka sendiri untuk menyelesaikan sesuatu, ini akan mengasah keterampilan problem solving skill-nya.
"Ketika kamu memberi anak-anak alat yang mereka butuhkan untuk mencari tahu sendiri, mereka akan berperilaku lebih baik karena mereka akan lebih siap untuk mengurus diri sendiri dan tidak akan berteriak kepadamu atau bertindak buruk setiap kali mereka menghadapi tantangan," kata Dr. Brooks, penulis Raising a Self-Disciplined Child, melansir dari laman Parents.
Anak-anak menyukai saat perilakunya diperhatikan dan dirayakan. Maka dari itu, untuk mendukung perilakunya agar bisa melakukan hal baik di tempat umum, kamu bisa mulai mengapresiasi hal-hal baik yang mereka lakukan.
Lisa Aaron, seorang psikiater anak mengatakan, "Secara umum, yang terbaik adalah menemukan kesempatan alami untuk mengajarkan empati. Setiap kali anakmu menunjukkan rasa hormat kepada orang lain, kamu boleh memuji mereka agar mereka merasa dihargai."
Dilansir dari laman Crucial Learning, Emily Gregory, seorang konsultan tentang perilaku menyarankan untuk mempertimbangkan bagaimana kamu dapat memberikan hadiah kepadanya untuk membantu mendorong anak-anakmu memenuhi harapanmu. Hadiah ini dapat berupa menonton film bersama di rumah setelah makan malam di luar, mengundang teman untuk makan malam di lain waktu, atau menikmati hidangan penutup setelahnya.
Nah, lima tips di atas siap untuk kamu praktikkan kepada si kecil. Pelan-pelan pasti semuanya akan berhasil. Kamu harus tegas, namun jangan terlalu keras juga dengan mereka, ya!