5 Tips Menghadapi Kakak Laki-laki yang Overprotektif, Jangan Dimarahi!

Seorang kakak cenderung overprotektif karena biasanya ia punya kekhawatiran tertentu pada adiknya, entah itu takut adiknya terluka atau terjerumus ke dalam hal-hal gak baik. Hal ini mengakibatkan ia jadi membatasi ruang gerakmu.

Kalau kamu gak pernah bohong dan selalu berterus-terang mengenai hal-hal yang sering kakakmu khawatirkan, percaya deh, lama-kelamaan ia gak akan bersikap overprotektif lagi. Kakakmu bakal merasa lebih tenang dan percaya bahwa kamu bisa menjaga diri sendiri dengan baik. Ia pun merasa dihargai karena kamu selalu berusaha jujur padanya.

Sebagai seorang laki-laki, kakakmu pasti mengerti banget apa yang ada di benak dan pikiran banyak laki-laki seumuran dirinya atau juga mereka yang berusia belum matang. Karena ingin melindungimu, bisa jadi kakakmu bakal melarangmu memakai pakaian yang terlalu terbuka saat akan pergi keluar.

Meskipun memang terasa risih dan menjengkelkan, kamu bisa coba menurutinya supaya ia gak terlalu khawatir, dan nantinya malah membuat larangan-larangan lain yang lebih merepotkan. Kalau kamu merasa kakakmu sudah keterlaluan, barulah kamu bisa membicarakannya secara baik-baik.

Kamu tentu punya hak dan kebebasan dalam berekspresi ketika hanya berdua saja dengan pacar atau gebetan, tapi lain ceritanya kalau ada kakak laki-lakimu di sekitar kalian. Kamu perlu mempertimbangkan perasaan kakakmu yang bisa jadi gak senang melihat intensitas kedekatan kalian.

Bukan hanya karena ia merasa gak nyaman saat melihat kalian bermesraan, tapi ada kalanya kakakmu mungkin merasa bahwa pacar atau gebetanmu bukan orang yang tepat buat kamu. Untuk menghindari situasi yang gak mengenakan, lebih baik kamu dan pasangan bersikap biasa saja di hadapan keluargamu, terutama kakak laki-lakimu.

Memang gak semua orang bisa dekat dengan saudara kandung masing-masing, tapi kalau kakak laki-lakimu sering menunjukkan perilaku overprotektif, itu artinya ia sangat menyayangimu. Nah, itulah mengapa kamu perlu bersikap lebih terbuka dengannya.

Ceritakan saja apa adanya mengenai hal-hal di hidupmu, seperti misalnya kamu mungkin bisa bercerita padanya saat kamu sedang menjalin hubungan asmara atau menyukai seseorang. Bantu kakakmu memahami bahwa tanpa bersikap berlebihan pun, kamu dengan sendirinya akan menceritakan padanya tentang hal-hal di hidupmu. Ia pun bakal merasa lebih tenang dan gak terlalu was-was.

Saat semua cara di atas sudah kamu lakukan tapi kakakmu masih terus bersikap overprotektif, berarti ini waktunya kamu untuk berbicara lebih serius dengannya. Kamu bisa coba mulai mengobrol ringan, lalu dilanjutkan dengan pembahasan mengenai perilakunya yang menurutmu sedikit berlebihan.

Beritahu kakakmu secara baik-baik bahwa sikapnya yang demikian membuatmu gak nyaman. Berikan juga ia pengertian bahwa kamu akan sangat menghargai jika kakakmu bisa memberikan kepercayaannya padamu. Kalau ia benar-benar menyayangimu, ia pasti akan mendengarkan dan menghargai pendapatmu.

Itulah tadi kelima langkah yang bisa kamu lakukan untuk menghadapi kakak laki-laki yang overprotektif. Walau menyebalkan, tapi kamu perlu mencoba pendekatan dan komunikasi yang positif dengan kakakmu demi menemui solusi terbaik bagi kalian berdua. Semoga bermanfaat!