3 Adab Menerima Hadiah yang Harus Diperhatikan

01 Mei 2024, 16:22 WIB

Ratna Kurnia Ramadhani

ilustrasi memberikan hadiah kepada seseorang (pexels.com/RDNE Stock project)

Intinya sih...

Hadiah merupakan simbol kepedulian dan kasih sayang
Penerima hadiah harus bersikap sopan dan berterima kasih
Memberikan hadiah balasan sebagai tanda silaturahmi yang erat

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Hadiah merupakan pemberian yang menandakan beberapa hal, seperti kepedulian seseorang terhadap orang lain, bentuk kasih sayang, dan sebagainya. Benda ini biasanya diberikan di waktu-waktu tertentu yang dirasa istimewa, seperti saat berulang tahun, menikah, dan berhasil meraih pencapaian yang diinginkan. Namun, pemberian hadiah tanpa ada momen khusus dan semata-mata untuk berbagi kebahagiaan pun diperbolehkan.

Meski hadiah semestinya dimaknai sebagai anugerah, terkadang seseorang merasa tidak puas dengan apa yang didapatkannya. Alih-alih gembira, orang tersebut malah mengucapkan hal-hal yang kurang sopan terhadap pemberian yang diterimanya. Padahal, orang lain sudah berusaha sedemikian rupa memilih barang yang sekiranya akan disukai.

Oleh sebab itu, penting untuk mengingat kembali adab-adab dalam menerima hadiah agar kamu selalu jadi manusia yang mampu bersyukur. Nah, apa saja yang perlu diketahui? Simak ulasan berikut ini dulu, ya!

1.Sampaikan rasa terima kasih yang penuh dengan ketulusan

ilustrasi seorang perempuan yang sedang menerima hadiah (pexels.com/Budgeron Bach)

Segala bentuk hadiah, meski berupa barang yang tampaknya sederhana, sudah dipersiapkan dengan sebaik mungkin oleh pihak pemberi. Orang itu berusaha memilih benda yang sekiranya kamu sukai atau butuhkan. Besar harapan, apa yang akan dibagikan kepadamu dapat mendatangkan senyum dan rasa bahagia dalam hati.

Oleh sebab itu, sudah semestinya kamu menyampaikan rasa terima kasih dengan sepenuh hati. Tidak peduli besar atau kecil nilai barang yang diberikan, di sana tetap terkandung rasa kasih sayang yang sungguh berharga. Jadi, pastikan kamu menerima hadiahmu dengan tangan terbuka agar orang yang memberikannya merasa lega dan bahagia.

2.Jangan pernah mencela apa pun yang diberikan

ilustrasi hadiah (pexels.com/ANTONI SHKRABA)

Sebagian orang menunjukkan sikap buruk saat dirinya menerima hadiah. Ketika mengetahui benda yang didapatkan tidak sesuai dengan keinginan atau menganggap dia bisa memeroleh yang lebih, orang itu tidak segan mencemooh. Padahal, bila dipikirkan dengan saksama, hadiah merupakan barang yang diterima secara gratis sehingga terlepas dari bagaimana pun wujudnya, sepatutnya tetap disyukuri.

Oleh sebab itu, hindari mencela hadiah yang kamu terima. Ingat, pemberinya sudah berusaha keras untuk memilih sesuatu yang dirasa pantas, mengeluarkan uang untuk membelinya, dan mengemasnya dengan rapi. Semua itu tidak akan dilakukan bila dia tidak pernah peduli padamu. Jadi, bersikaplah sopan dan lebih tahu diri, barulah kamu menjadi pribadi yang beradab.

3.Usahakan untuk memberikan hadiah balasan

ilustrasi kado ulang tahun (pexels.com/RODNAE Productions)

Sebagaimana yang telah diuraikan sebelumnya bahwa memberikan hadiah memiliki banyak makna positif. Bisa dikatakan bahwa mereka yang bersedia meluangkan waktu dan tenaga menyiapkan kado untukmu adalah sosok-sosok yang menaruh kepedulian lebih kepadamu. Jadi, alangkah baiknya apabila kamu turut memerhatikan keberadaan mereka.

Nah, supaya silaturahmi menjadi semakin erat, maka tidak ada salahnya berusaha untuk memberikan hadiah balasan. Hal ini dapat dilakukan di lain waktu, tidak harus selalu setelah kamu menerima pemberian orang tersebut. Pilih barang yang sekiranya akan membawa keceriaan dan dapat dimanfaatkan dengan baik sebagai tanda kasih sayang antar sesama manusia. Kalau sudah begini, hubungan sosial akan terpelihara dengan baik dan tercipta kerukunan yang mendamaikan hati, bukan begitu?

Menerima hadiah sekilas tampak sebagai sesuatu yang sederhana. Namun, tetap ada adab-adab yang perlu diperhatikan agar tidak menyakiti hati pihak pemberi, baik secara sengaja mau pun tanpa sengaja. Ingat, menjaga sopan santun tetap eksis di dalam kehidupan sehari-hari akan membawa dampak positif bagi siapa pun yang menjalaninya.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.