4 Kisah Persahabatan di Drama Just Between Lovers Ini Bikin Terharu

Drama Just Between Lovers memulai tayangan perdananya pada Desember 2017 lalu. Dibintangi oleh Lee Joon-Ho dan Yoo Se-Ah, serial ini mengisahkan tentang dua orang yang mengalami masalah kehilangan dalam kehidupan mereka.
Mengusung tema melodrama, setiap scene memang menayangkan adegan yang menguras air mata dan sarat akan arti kehidupan. Tidak melulu soal cinta, tapi lebih penting dari itu drama ini membangun karakter setiap pemerannya dan membuatnya jadi lebih solid.
Drama ini menceritakan tiap-tiap karakter yang memiliki emosi untuk dibagi dan menyembuhkan luka masing-masing. Selama proses itu, beberapa orang terlibat dalam lingkaran yang kemudian membentuk sebuah persahabatan. Uniknya hal itu tidak terbatas pada usia maupun gender.
Ini dia 4 kisah persahabatan dalam KDrama Just Between Lovers yang akan membuatmu terharu.
1. Penuh keharuan, persahabatan antara Kang-Doo dan Nenek penjual obat ini adalah sebuah anugerah

Ikatan antara Kang Doo dan Nenek begitu kuat sehingga membuat kita lupa bahwa pertemuan pertama mereka terjalin sebagai kreditor dan debitur. Kalimat sederhana yang diungkapkan oleh Nenek menggiring pada kedalaman emosi, tentang seseorang yang sudah berpengalaman dalam kehidupan yang panjang dan merasakan jatuh bangun, hal ini tentu saja memberikan secercah harapan pada Kang-Doo yang nyaris menyerah pada kehidupan.
Dia menjadi sesuatu yang kokoh kemudian membantu Kang Doo tetap berdiri. Dan juga seperti kompas, yang menuntun ke mana arah Kang-Doo harus melangkah.
Bagi Kang Doo, Nenek merupakan satu-satunya hadiah yang tersisa dari Tuhan setelah kecelakaan mengambil segala yang ia miliki. Menjelang akhir hayatnya, Nenek berharap agar Kang-Doo bisa menjalani kehidupan yang lebih baik. Kecemasannya pada Kang-Doo membuat ia berpesan agar Kang-Doo bergerak dengan apa yang ia inginkan dan bisa merengkuh kebahagiaan. Kehangatan dan cinta dari seorang wanita tua, meninggalkan bekas permanen di hati Kang Doo.
2. Persahabatan antara cowok juga bisa sangat mengesankan, Sang-Man adalah sosok yang selalu menghibur Kang-Doo di saat-saat tersulitnya

Sang Man (Kim Kang-Hyun), yang selalu membuat senyuman di wajah Kang-Doo memiliki hubungan seperti seorang saudara. Setiap kali hubungan Kang-Doo dan Moon-Soo merenggang, Sang Man akan bertindak sebagai penengah antara keduanya, dan ketika Kang-Doo pergi kerinduan itu sangat terpancar di wajahnya menandakan betapa dekat hubungan mereka.
Sang-Man seringkali membantu Kang Doo dalam menyadari segala hal dan memberikannya sebuah kenyamanan. Meski terkadang nyeleneh, namun dia kerap memberikan pemahaman yang mendalam tentang dunia. Sama seperti Nenek, bagi Kang-Do, Sang-Man adalah hadiah terindah lainnya yang membuat dia berkata kalau sahabatnya itu harus hidup lebih lama dari dirinya karena ia tidak mau merasakah kehilangan untuk kedua kali.
3. Tidak ada yang lebih baik dari persahabatan yang dibangun atas pengalaman yang sama, Wan-Jin dan Mon-Soo seperti itu

Moon Soo dan Wan Jin (Park Hee Bon) memiliki ikatan persahabatan yang tidak bisa didefinisikan. Keduanya sudah seperti kakak dan adik yang selalu berbagi segala hal tentang diri mereka satu sama lain. Meskipun Moon Soo terbiasa menekan dan menyembunyikan rasa sakitnya sejak kehilangan saudarinya Yeon Soo, dia pasti akan mencari Wan Jin saat memiliki masalah. Satu-satunya alasan yang membuat Moon-Soo bisa terbuka pada Wan-Jin, karena mereka bertemu dalam kondisi yang sama-sama menyedihkan.
Keduanya dipertemukan di sebuah rumah sakit saat Moon Soo mulai sadar dan Wan Jin beranjak pulih dari kecelakaan sepeda motor yang dialaminya. Dari sanalah kedua orang itu mulai mengatasi saat-saat paling menyakitkan mereka bersama. Pada saat bersama Wan Jin, Moon Soo bisa menjadi dirinya sendiri.
4. Dipertemukan dalam keadaan titik paling rendah di kehidupan, Kang-Doo dan Mon-Soo menjadi dekat setelahnya

Kang Doo dan Ma Ri sudah seperti saudara kandung yang selalu saling membantu. Pertemuan pertama mereka terjadi ketika Ma Ri diserang di jalan dan Kang Doo adalah satu-satunya yang masuk untuk menyelamatkannya. Kang-Doo melindunginya dan mendapati beberapa pukulan, dan sejak saat itulah Kang Doo dan Ma-Ri memulai hubungan pertemanan mereka.
Wah, jadi kangen sahabat-sahabat, ya. Bagaimana pun tanpa kehadiran para sahabat tentu kita tidak akan bisa berdiri kokoh seperti sekarang. Sahabat tak cuma teman sebaya, anggota keluarga pun sepatutnya kita jadikan sahabat. Yuk, mulai sekarang lebih rajin menghubungi mereka supaya kehidupan ini menjadi lebih berwarna dan kamu jadi lebih bersemangat menjalani hidup.