Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Alasan Menjaga Penampilan Bukan Hanya Sekadar Tuntutan Profesi 

ilustrasi orang berdandan (pexels.com/MART PRODUCTION)

Apakah kamu masih ingat dengan istilah jangan menilai orang hanya dari penampilan luarnya saja? Ya, itu memang benar karena penampilan seseorang yang sangat sederhana dan bahkan ada yang kamu anggap cupu, tapi ternyata malah dia suhu.

Kamu gak akan tahu bahwa ternyata seseorang yang kamu anggap remeh karena penampilannya yang biasa, sebenarnya dia mempunyai banyak kelebihan, bahkan menjadi ahli dalam suatu bidang.

Nah, idealnya memang seperti itu. Namun, ajaran tentang moral terhadap istilah tersebut rasanya kurang tepat jika di tempatkan pada bidang pekerjaan.

Sekarang coba kamu bertanya kepada dirimu sendiri. Ketika kamu melihat rekan kerja di kantor dengan baju kemeja berantakan, rambut gak rapi, serta wajahnya terlihat lelah; kamu pasti akan menilai dia orang yang kurang profesional, bukan?

Gak menilai orang lain hanya sekadar dari tampilan luarnya itu memang pesan moral yang baik. Akan tetapi, dalam dunia pekerjaan, sebuah penampilan adalah aspek penting yang harus kamu perhatikan. Gak selalu harus berpakaian formal menggunakan kemeja dan jas. Namun, intinya adalah rapi dan bersih.

Berikut ada beberapa alasan mengapa menjaga penampilan itu gak hanya sekadar tuntutan profesi saja.

1.Penampilan yang baik adalah bentuk cinta terhadap dirimu sendiri

ilustrasi menyayangi diri sendiri (pexels.com/Pixabay)

Salah satu bentuk dari mencintai diri yaitu dengan cara menjaga penampilan diri sendiri. Apabila kamu mencintai dan menyayangi dirimu sendiri, maka itu juga bisa terlihat dari caramu dalam berpenampilan. Caramu memandang diri juga akan tampak dari penampilan yang kamu tunjukkan.

Oleh karena itu, rajinlah merawat diri dan menjaga penampilan agar senantiasa rapi serta bersih. Jangan pernah berpikir percuma berdandan karena hasilnya juga akan sama saja. Jika kamu memiliki sudut pandang seperti itu, maka yang akan terjadi ya kamu akan begitu-begitu saja dan gak ada perbaikan.

Berpikiran negatif terhadap diri sendiri adalah salah satu tanda bahwa kamu kurang menghargai diri. Sayangilah dirimu daripada terus memikirkan tentang kekuranganmu. Lebih baik, mulai sekarang cobalah mencari kelebihanmu dan teruslah maksimalkan itu sehingga kekuranganmu bisa tertutupi oleh kelebihan yang kamu miliki.

2.Berpenampilan baik berarti kamu menghargai orang lain

ilustrasi orang menghadiri rapat kerja (pexels.com/Tima Miroshnichenko)

Berpenampilan baik, selain sebagai bentuk menghargai diri sendiri, hal tersebut juga berarti kamu menghargai orang lain yang sedang ada di sekitarmu.

Sekarang coba kamu bayangkan saat ada acara rapat perusahaan dan bertemu dengan kolega perusahaan. Jika kamu berpenampilan rapi, sopan, dan bersih; sementara orang lain yang menghadiri rapat menggunakan pakaian yang lusuh dan berantakan, apa yang kamu rasakan? Pasti kamu akan merasa orang tersebut gak menghargaimu, kan?

Sama halnya dengan orang lain. Jika kamu berpenampilan berantakan saat menghadiri rapat bersama mereka, pasti mereka akan tersinggung karena merasa gak dihargai olehmu.

Nah, selain berpenampilan luar yang menarik, cobalah lengkapi penampilanmu dengan berperilaku dan berbicara dengan sopan dan santun.

3.Penampilan merupakan personal branding-mu

ilustrasi penampilan menarik (pexels.com/Jopwell)

Personal branding merupakan cara seseorang dalam menciptakan penilaian orang lain terhadap dirinya sendiri. Aspek dari hal ini meliputi kemampuan diri, cara berpikir, dan kepribadian yang ada dalam dirimu. Nah, caramu berpenampilan itu juga akan menunjukkan kepribadianmu yang sebenarnya. Oleh karena itu, teruslah berusaha untuk memperbaiki penampilanmu, agar semakin menarik dan terlihat profesional.

Sebabnya cara berpenampilan itu merupakan personal branding yang kamu miliki. Cara dan gayamu dalam berpenampilan akan memengaruhi orang lain dalam menilai dirimu. Pastinya kamu ingin orang lain menilaimu baik, kan? Maka, berpenampilanlah yang rapi, bersih, dan menarik setiap saat.

4.Faktor penunjang dalam perkembangan karier

ilustrasi orang tersenyum (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Coba pikirkan kembali, ketika kamu berangkat kerja dengan penampilan yang rapi, bersih, dan wangi, pasti rasa percaya dirimu akan semakin meningkat. Kamu akan menjalani hari dengan penuh rasa senang dan gembira. Ketika berbicara dalam sebuah rapat, kamu juga akan menjadi lebih bersemangat, dan sebagainya.

Inilah alasannya mengapa menjaga penampilan luar itu bukan hanya sekadar tuntutan profesi saja, melainkan lebih dari itu yakni sar manfaatnya untuk perkembangan dan kemajuanmu dalam berkarier dan pengembangan dirimu sendiri.

 

5.Membuatmu dianggap sebagai orang yang bisa dipercaya

ilustrasi orang berjabat tangan (pexels.com/Edmond Dantès)

Percayalah bahwa apa yang kamu tunjukkan lewat sebuah penampilan diri itu akan memengaruhi cara pandang orang lain terhadapmu.

Sebuah penampilan yang menarik dan selalu rapi dapat membuatmu dinilai baik oleh orang lain. Mereka akan menganggapmu sebagai orang yang berkredibilitas tinggi. Jelas saja hal seperti ini akan membuatmu memperoleh banyak kesempatan dan peluang.

Penampilan yang baik dan menarik akan membukakan pintu menuju kenaikan jenjang karier. Apalagi jika kamu juga memiliki kemampuan yang mumpuni, pasti akan semakin mudah meraih kesuksesan dalam sebuah pekerjaan. Jika nanti kamu sudah mendapatkan kesempatan tersebut, maka teruslah bekerja dengan baik dan menjaga penampilanmu.

Itulah kelima alasan mengapa penampilan bukan hanya sekadar tuntutan profesi saja, melainkan lebih dari itu. Selain karier yang akan semakin maju dan berkembang, hal tersebut juga sebagai bentuk penghargaan terhadap diri sendiri.

Nah, sekarang pasti kamu sudah mengetahui betapa pentingnya sebuah penampilan dalam dunia kerja. Jadi, mulai sekarang coba perbaiki lagi yang masih kurang, ya.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Adelbertha Eva Y
EditorAdelbertha Eva Y
Follow Us