5 Cara Menyikapi Pasangan yang Emosi karena Cemburu, Kasih Pengertian!

Langkah pertama yang harus kamu lakukan adalah dengan memahami penyebab rasa cemburu yang bikin pasanganmu emosi. Cemburu bisa dipicu oleh berbagai faktor, seperti kurangnya rasa percaya diri, pengalaman buruk di masa lalu, ketidakpuasan dalam hubungan, atau adanya ancaman dari orang ketiga. Dengan mengetahui penyebab munculnya rasa cemburu, kamu bisa menemukan cara yang tepat untuk menyelesaikan masalah tersebut.

Sebenernya akan lebih mudah untuk menanyakan secara langsung pada pasanganmu. Tanyakan apa yang membuatnya cemburu, apa yang harus kamu lakukan, dan bagaimana caranya supaya dia mau memaafkanmu. Ini akan mempercepat penyelesaian masalah.

Cara paling umum untuk mengatasi cemburu pada pasangan adalah dengan memberikan penjelasan dan kejujuran. Kamu harus menjelaskan dengan baik tentang siapa, apa, dan bagaimana hubungan kamu dengan orang-orang yang membuat pasanganmu merasa cemburu. Kamu juga harus jujur tentang perasaan dan harapan kamu pada pasangan.

Jangan pernah berbohong, menyembunyikan, atau mengelak dari pertanyaan pasangan. Jika kamu memang gak salah, maka kamu gak perlu ragu untuk berbicara secara jujur dan terbuka pada pasangan. Selain untuk membantu mengatasi masalah, kejujuran ini juga berkontribusi besar untuk membangun hubungan yang lebih harmonis.

Cara lain untuk menyikapi pasangan yang emosi karena cemburu adalah dengan menunjukkan rasa sayang dan perhatian. Kamu harus membuat pasangan merasa spesial, dicintai, dan dihargai olehmu. Kamu bisa melakukan hal-hal romantis, seperti memberikan hadiah, mengirim pesan manis, atau mengajaknya kencan.

Gak ada salahnya juga untuk memberikan pujian, dukungan, atau apresiasi kepada pasangan. Namun beberapa pasangan justru merasa kesal ketika kamu tiba-tiba bersikap romantis, pada saat suasana hatinya sedang buruk. Jadi, sesuaikan dengan karakter pasanganmu saja, ya.

Meskipun kamu harus memahami dan menghormati perasaan pasangan, namun kamu juga harus tetap menjaga hak dan kewajibanmu sendiri. Kamu perlu menetapkan batasan dan aturan yang adil dan sehat dalam hubungan. Kamu boleh mengatakan tidak jika pasangan meminta atau melarang hal-hal yang gak masuk akal, seperti melarangmu bertemu dengan teman, keluarga, atau rekan kerja. Kamu juga harus bisa menegur atau mengkritik pasangan jika ia bersikap terlalu posesif, manipulatif, atau agresif.

Jika cara-cara di atas belum berhasil, dan pasangan masih sering emosi karena cemburu, mungkin kamu perlu mencari bantuan profesional. Kamu bisa mengajak pasangan untuk berkonsultasi dengan psikolog, konselor, atau terapis yang bisa membantu mengatasi masalah cemburu. Coba diskusikan hal ini dengan pasangan, jika dia bersedia maka konsultasikan.

Sebagai tambahan, ini penting kamu lakukan ketika pasanganmu sedang emosi atau menunjukkan sikap marah. Coba perhatikan situasi dan kondisi lingkungan. Jika kalian sedang berada di tempat umum atau ramai, sebaiknya kamu meminta pasangan menahan diri, lalu ajak dia ke tempat yang lebih tenang dan nyaman. Jika memungkinkan, kamu bisa menyelesaikan masalah saat itu juga. Tapi kalau tidak memungkinan, minta pasanganmu untuk bersabar, lalu atur waktu dan tempat untuk menjelaskan semua itu.

Konflik karena kecemburuan memang sudah menjadi masalah klasik yang selalu dialami oleh setiap pasangan. Jangan anggap remeh masalah ini, dan jangan selalu menyalahkan pasangan karena selalu cemburu. Kamu pun perlu instrospeksi diri dan berusaha memberikan yang terbaik untuk hubungan kalian. Ingatlah bahwa kalian sudah terikat dalam hubungan, dan ingatlah bahwa kalian saling memiliki.