Nyatanya ada banyak hal baik yang ada dalam kehidupan kita. Gak sedikit hal baik itu membawa keuntungan juga bagi kita. Sayangnya, kita sering kali melewatkan hal-hal baik itu karena terlalu malas untuk memulai. Akibatnya, hidup kita stuck di situ-situ saja.
Berikut lima hal baik yang harus terbuang sia-si karena sikap malas yang ada dalam diri kita. Yuk, disimak biar kita bisa ubah secara perlahan.
Katanya mau punya banyak uang, tapi bekerja saja malas. Wajar kalau kondisi finansialmu gak mengalami peningkatan, jadi jangan pernah menyalahkan keadaan kalau teman-temanmu kaya, tapi kamu enggak.
Maka dari itu, buanglah sikap malas jauh-jauh karena gak ada untungnya juga. Tentukan target apa yang ingin dicapai agar kamu semangat mencari uang. Cepat atau lambat, kamu pun bisa membeli sesuatu yang selama ini diinginkan.
Bukan hanya material, sikap malas juga berimbas pada perjalanan karier. Kamu yang tadinya mau diangkat menjadi senior, misalnya, eh malah gak jadi karena entah kenapa kamu tiba-tiba malas bekerja. Performa kerja pun menurun, dan batal naik jabatan, deh!
Sangat disayangkan, 'kan? Makanya kalau ingin kariermu sukses, ada baiknya pertahankan kinerjamu di kantor. Bekerjalah lebih keras dari biasanya, bukan malah malas-malasan gak jelas.
Ketika gagal naik jabatan, itu artinya peluangmu untuk bergaul dengan orang-orang hebat di perusahaan sirna begitu saja. Padahal bergaul dengan mereka justru membuatmu jauh lebih baik, entah itu dari segi pola pikir maupun peluang berkarier.
Ketika rasa malas itu muncul, coba pikirkan goals yang ada di depan mata. Dengan begini, kamu akan kembali bersemangat untuk bekerja dan memberikan yang terbaik sebisamu.
Jangankan bekerja dan mencari uang, untuk introspeksi diri saja kamu gagal karena sudah terlanjur diselimuti rasa malas. Gak heran kalau hidupmu gitu-gitu terus. Selain karena gak tahu apa yang menjadi kekuranganmu selama ini, kamu juga gak tahu kelebihanmu.
Padahal introspeksi itu penting, atau mungkin menjadi kegiatan wajib dalam satu bulan. Sebab introspeksi lah yang memudahkanmu untuk mengubah dirimu menjadi lebih baik. Jadi, jangan biarkan level malas dalam dirimu bertambah akut.
Kamu ingin dikenal atau disegani oleh banyak orang, tapi sayang keinginan ini cuma sebatas mimpi kalau kamu terus-terusan di tempat tidur. Memilih bermalas-malasan daripada bekerja dan memperluas relasi. Sampai kapan pun, kamu cuma jadi orang biasa yang gak ada apa-apanya di mata orang lain.
Kalau kamu ingin diperhitungkan, ayo beranjak dari tempat tidur, olahraga, mandi, dan siapkan sarapan lezat untukmu sebelum memulai hari. Tunjukkan potensi terbaik dalam dirimu agar orang mengetahui sisi hebatmu dan memperhitungkanmu dalam segala hal.
Boleh bermalas-malasan, tapi ada batasan karena tiap hari malas akan merugikanmu, lho! Apalagi kamu punya target yang ingin dicapai, 'kan? Jangan sampai hari-hari bahkan hidupmu sia-sia cuma karena malas.