Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Kebiasaan yang Menghambatmu untuk Produktif, Coba Kurangi

ilustrasi bingung (unsplash.com/sammywilliams)

Menjadi produktif adalah motivasi bagi sebagian besar orang dalam menjalani hari. Waktu akan terasa jadi lebih berarti sehingga kita merasa puas terhadap diri sendiri. Nyatanya, untuk bisa produktif, beberapa orang masih kewalahan dalam mewujudkannya.

Ternyata, ada beberapa kebiasaan sehari-hari yang menjadi penyebabnya. Kita mungkin secara tak sadar melakukannya setiap hari. Kalau sudah seperti ini, kita harus serius dalam mengatasi kebiasaan kurang baik agar bisa lebih produktif.

1. Negative thinking terhadap segala sesuatu

ilustrasi bingung (pexels.com/Anna Shvets)

Memang benar adanya bahwa pengalaman merupakan guru terbaik. Kita bisa belajar tentang apa yang baik dan buruk. Meski demikian, kadang kita jatuh terpuruk ketika hal buruk terjadi. Lantas, pengalaman tersebut membuat kita sering negative thinking terhadap segala sesuatu.

Tanpa disadari, hidup jadi penuh rasa kekhawatiran. Kita jadi susah menghidupi hidup secara utuh karena overthinking terus menerus. Banyak kesempatan berharga harus terlewatkan dan penyesalan baru akan datang di kemudian hari.

2. Habiskan waktu berjam-jam scrolling social media

ilustrasi pegang HP (pexels.com/Eren Li)

Semua orang saat ini kebanyakan sudah punya HP sendiri. Entah itu digunakan untuk hiburan sehari-hari atau profesional, aktivitas scrolling social media jadi salah satu hal yang asyik dilakukan sampai kadang buat lupa waktu. Tanpa disadari, sekian jam terlewati begitu saja.

Kebiasaan ini akan menghambat kita untuk menyelesaikan apa yang sudah ada di to-do list kita. Coba batasi aktivitas scrolling social media setiap harinya. Hal ini akan memberikan lebih banyak waktu bagi kita untuk menyelesaikan kewajiban pada hari tersebut.

3. Malas bergerak

ilustrasi malas gerak (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Masih ada kaitan dengan poin sebelumnya. Kebiasaan sibuk sendiri dengan smartphone kadang membuat kita enggan bergerak alias mager. Paling asyik kalau sambil tiduran di tempat yang nyaman. Jam demi jam terus terlewati tanpa ada aktivitas bergerak sama sekali.

Sementara, ada seribu satu alasan yang bisa disebut ketika hendak olahraga. Padahal, ada banyak manfaat apabila kita meluangkan waktu sejenak untuk olahraga secara rutin. Sebagai contoh, tubuh akan jadi lebih sehat sehingga kita bisa menjalankan aktivitas sehari-hari dengan baik.

4. Begadang terus-terusan

ilustrasi begadang (pexels.com/cottonbro studio)

Ada beberapa dari kita yang merasa lebih produktif di malam hari. Lantas, waktu tidur harus dikorbankan dan otomatis waktu istirahat jadi berkurang. Kalau dilakukan sesekali dengan alasan mendesak, hal tersebut mungkin masih bisa dimaklumi.

Namun, bila hal ini dilakukan secara rutin, kita perlu periksa lagi seberapa penting begadang tersebut. Kalau memang yang kita lakukan hanya sebatas menonton film atau main game, sebaiknya kita belajar untuk membatasi begadang. Cukupi waktu istirahat agar bisa beraktivitas dengan maksimal keesokan harinya.

5. Skip ibadah

ilustrasi berdoa (pexels.com/@tima-miroshnichenko)

Ada banyak sekali kesibukan yang terus menerus menuntut untuk segera diselesaikan. Saat satu tugas selesai, akan selalu ada tugas baru yang menanti. Lantas, hal ini membuat beberapa kewajiban termasuk ibadah jadi tertunda.

Tugas dan aktivitas yang dikerjakan dengan hitungan jam bisa kita lakukan dengan kuat. Waktu ibadah yang lebih singkat seharusnya bisa dilakukan dengan lebih baik. Ibadah malah bisa jadi waktu bagi kita untuk istirahat sejenak sembari bersyukur masih diberikan rezeki yang cukup hingga hari ini.

Menyadari adanya kebiasaan buruk yang kita lakukan secara rutin adalah langkah awal untuk mengatasinya. Memang tidak mudah dan butuh waktu yang tidak sebentar. Namun, bila sudah ada komitmen, kita pun jadi lebih disiplin dalam mengupayakan hidup yang lebih baik meski harus menghadapi hambatan apa pun.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Khariton Tjahjadi
EditorKhariton Tjahjadi
Follow Us