5 Kebiasaan yang Muncul Saat Merasa Kecewa dan Tersakiti, Iya Gak?
Beberapa orang mungkin sangat ekspresif dan bisa dengan begitu terang-terangan mengekspresikan dirinya ketika merasa kecewa atau pun terluka. Namun, sebagian yang lain juga ada yang memilih untuk menampik perasaan ini dan berpura-pura baik-baik aja di hadapan orang lain. Kamu sendiri termasuk orang yang seperti apa nih?
Apa pun itu, jika sudah berkaitan dengan kekewaan dan rasa sakit hati, sebenarnya tubuh kita pasti akan mengirimkan sinyal yang bahkan mungkin kita sendiri sering gak sadar. Ada lima kebiasaan nih yang biasanya muncul ketika kita terluka, yuk dicek bareng!
1. Jadi sensitif terhadap apa pun dan siapa pun
Orang yang sedang terluka hatinya, akan sangat labil dalam mengelola emosi. Lebih mudah menangis, marah, ngambek, atau bahkan mengamuk jadi salah satu tanda yang paling nyata yang bisa dilihat dan berdampak pada orang sekitar. Bahkan, sesuatu yang biasanya gak mengganggu aja, jadi bisa memicu pergolakan emosinya secara berlebihan.
2. Cenderung menjadi sangat overthinking
Overthinking juga seringkali menyerang orang yang sedang sangat kecewa dan terluka. Pikiran-pikiran buruk pun berdatangan tanpa henti yang membuat orang ini gampang menangis atau merasa menjadi lebih terluka dari sebelumnya. Dampaknya, dia bisa aja terdorong untuk melakukan hal-hal yang gak seharusnya dilakukan.
3. Lebih ingin menyendiri dan gak diganggu siapa-siapa
Karena sibuk bergelut dengan pikiran dan perasaannya yang begitu campur aduk, kekecawaan dan rasa terluka yang mendalam akan membuat siapa pun punya kebiasaan untuk menyendiri. Keberadaan orang lain di sekitarnya hanya akan membuat dia lebih mudah marah atau lebih emosional lagi.
4. Tiba-tiba senang menyibukkan diri sekedar untuk mengalihkan pikiran
Kebiasaan lain yang juga bisa hadir adalah tiba-tiba menyibukkan diri dengan sesuatu yang sebelumnya gak menarik baginya. Misal, kita yang sedang bersedih dan sakit hati, tiba-tiba senang bermain game untuk waktu yang lama. Atau, tiba-tiba kita bisa duduk berjam-jam menonton film padahal biasanya paling gak betah diam di rumah. Ada yang begini?
5. Yang pasti pola tidur dan makan pun ikut terganggu
Rasa kecewa dan kesedihan yang melanda membuat lidah kita gak enak untuk mencerna makanan favorit sekalipun. Begitu juga dengan urusan tidur, berbagai macam pikiran dan perasaan yang berkecamuk membuat kita kehilangan selera untuk memejamkan mata apalagi terlelap tidur. Tapi, ada juga lho orang-orang yang justru lebih sering makan dan lebih sering tidur ketika sedang sakit hati. Kamu gimana?
Yang pasti, ketika kekecewaan dan kesedihan datang melanda, ada baiknya kita segera menyalurkan energi negatif tersebut dengan cara yang tepat. Atau, carilah tempat yang tempat untuk bercerita agar kita gak memendamnya sendirian dan kemudian merasa depresi. Setuju kan?
