5 Pentingnya Menunda Kesenangan yang Bersifat Sementara

Apakah kita tidak boleh menikmati kesenangan hidup? Tentu saja boleh, tidak ada yang melarang sama sekali. Tetapi segala sesuatu juga memiliki waktu yang tepat. Tidak terkecuali ketika kamu hendak bersenang-senang. Jangan sampai demi kesenangan sesaat, kamu harus mengorbankan hal lain yang jauh lebih penting.
Bukankah lebih baik menunda kesenangan sementara daripada mengorbankan prioritas? Contohnya menahan keinginan untuk berbelanja saat banyak kebutuhan hidup belum terpenuhi atau menahan keinginan menonton konser saat pekerjaan sudah mepet deadline dan belum terselesaikan.
Kamu harus tahu pentingnya menunda kesenangan yang bersifat sementara untuk sesuatu yang lebih berharga. Berikut alasannya.
1. Kesenangan yang bersifat sementara bukan jaminan kebahagiaan jangka panjang

Siapa yang tidak ingin berbelanja barang-barang atau pergi menonton konser bareng teman-teman? Ada juga yang memiliki kesenangan berupa nongkrong di kafe estetik.
Tapi kamu perlu tahu jika sederet hal di atas merupakan kesenangan sementara. Jika tidak dipenuhi pun tidak apa-apa.
Pada saat tertentu kamu memang harus menunda kesenangan sementara karena hal itu tidak menjamin kebahagiaan jangka panjang. Kepuasan dari kesenangan sementara hanya bertahan sesaat. Esok hari pasti akan memudar ketika kamu sudah menemui kesenangan yang lain. Kesenangan sementara juga bisa terlupakan saat kamu menghadapi masalah.
2. Besok masih ada waktu untuk mendapatkan kesenangan tersebut

Kendala utama kita yakni tidak bisa mengatur waktu. Seringnya justru mendahulukan kesenangan yang bersifat sementara seperti pergi menonton konser saat banyak pekerjaan belum terselesaikan atau memilih menghabiskan uang untuk belanja meskipun banyak kebutuhan belum tercukupi. Sekarang ini kita harus pandai menunda kesenangan yang bersifat sementara.
Hal ini penting dilakukan. Kesenangan itu tidak hanya bisa didapat waktu sekarang. Besok juga masih ada kesempatan untuk memperoleh kesenangan tersebut. Oleh karenanya, dahulukan satu hal yang memang penting dan mendesak karena inilah aspek penting dalam hidup yang tidak boleh diabaikan.
3. Seandainya kesenangan itu tidak terpenuhi juga tidak mengganggu keteraturan hidupmu

Kehidupan memang butuh keteraturan. Saat ini tercapai, kamu bisa lebih bahagia. Tapi seringnya kita justru tergoda oleh kesenangan sementara. Bahkan rela mengorbankan suatu hal yang jauh lebih penting demi memenuhi kesenangan sesaat. Apakah ini cerminan orang yang memiliki pola pikir bijaksana?
Kamu perlu merenung kembali. Lebih penting jika kita menunda kesenangan yang bersifat sementara. Berpikir realistis saja. Aeandainya kesenangan itu tidak terpenuhi juga tidak mengganggu keteraturan hidupmu. Besok masih bisa menjalani kehidupan dengan lebih baik tanpa ada permasalahan berarti.
4. Kita harus belajar menerapkan prioritas

Tantangan terbesar yang tidak bisa dipenuhi orang yakni menerapkan prioritas.
Sudah berapa banyak kegiatan penting berakhir terbengkalai? Kamu tidak bisa memilah mana yang hendak didahulukan dan seharusnya diakhirkan. Terkadang suatu hal yang tidak penting justru dijadikan prioritas utama.
Inilah penjelasan logis mengapa pentingnya menunda kesenangan yang bersifat sementara karena kita harus belajar menerapkan prioritas dalam hidup. Ketika suatu hal tidak penting didahulukan, kehidupan akan kacau. Bahkan kebutuhan yang harusnya terpenuhi justru terbengkalai. Kebahagiaan jangka panjang turut terganggu.
5. Berhasil menunda kesenangan sementara membuat kehidupan lebih bermakna

Memang tidak mudah berusaha menekan keinginan yang kuat. Apalagi menyangkut kesenangan yang bersifat sementara seperti keinginan berbelanja barang-barang branded atau keinginan berfoya-foya mengikuti lingkungan sekitar. Tetapi kita harus berani menunda kesenangan sementara untuk hal yang lebih penting.
Ketika kamu bisa melakukannya, kehidupan terasa lebih bermakna. Suatu hal yang memang penting benar-benar tercukupi. Kesenangan yang kamu rasakan tidak memudar dalam waktu singkat, namun bertahan dalam jangka panjang sampai kamu bisa meraih kebahagiaan secara utuh dan merasakan kehidupan berkualitas.
Kita sering dihadapkan dengan kesenangan yang bersifat sementara. Tapi hal ini harus dikontrol agar tidak merugikan diri. Kesenangan yang bersifat sementara tidak menjamin kebahagiaan dalam jangka panjang. Seandainya tidak dipenuhi juga tidak mengganggu keteraturan hidup. Hal sebaliknya terjadi ketika kamu mengorbankan hal yang lebih penting. Keteraturan dalam menjalani hidup sudah tentu terganggu.