Masa depan memang kerap bikin kita gelisah. Kita mengira segalanya akan berjalan sesuai perkiraan. Nyatanya, tak jarang ekspektasi kita malah meleset. Kita sudah bekerja keras tapi ternyata masih gagal juga. Ya, kegelisahan akan masa depan berpotensi membuat kita stres dan depresi.
Namun, kegelisahan akan masa depan juga mendatangkan sisi positif bagi orang yang mengalaminya? Apa saja? Yuk, simak ulasan berikut!
Di saat gelisah dengan masa depan sendiri, pada dasarnya kamu punya pikiran besar. Kamu memiliki konsep diri yang baik karena bisa melihat sisi lemah, kurang dan lebihnya dirimu.
Kamu juga tahu apa yang kamu inginkan dan target seperti apa yang harus dicapai. Meski belum berhasil, kamu tidak hanyut dalam kegamangan.
Kegelisahan muncul karena ada yang salah denggan dirimu. Dalam arti, kamu membuat kesalahan yang bisa membuat pencapaian terhambat.
Terkadang, kesalahan itu tidak terlihat atau disadari dalam waktu singkat. Pada akhirnya, kamu meneliti lebih jauh apa yang sudah dilakukan dan menghubungkannya dengan hasil yang ada.
Punya kegelisahan tak hanya menimbulkan tekanan di pikiran. Tapi, itu juga jadi sinyal bahwa kamu ingin lebih maju dari titik yang sudah kamu capai sekarang.
Kamu terdorong untuk keluar dari zona nyaman agar bisa menemukan obat penyembuh atas sumber kegelisahanmu. Dengan dorongan itu, kamu bekerja lebih keras dari kebiasaan sebelumnya.
Punya kegelisahan yang menari-nari dalam kepala sejatinya tanda bahwa kamu ingin mengatasi problem yang dihadapi saat ini. Ada kemauan untuk berubah dan strategi yang sedang dipikirkan matang-matang.
Mengubah cara artinya mengubah kebiasaan. Mengubah kebiasaan artinya siap bekerja keras.
Banyak sekali anak muda yang tak punya tujuan ataau mimpi sendiri yang ingin dia capai. Pada akhirnya, segala kemudahan yang dia miliki hanya dinikmati tanpa ambisi positif.
Hidup tanpa tujuan itu bikin kamu cepat lelah, mudah bosan dan rentan malas. Maka sebaiknya, segera rumuskan tujuan-tujuan kecil yang ingin kamu capai setiap hari.
Sisi positif dari perasaan gelisah yang mendekam dalam pikiran tak harus kita lampiaskan dengan stres. Jadikan itu sebagai pemacu langkah agar bergerak lebih cepat dan jauh untuk masa depanmu. Selamat mencoba.