5 Tips agar Orang Lain Menghargai Personal Boundaries Milikmu

"Pagar bisa melindungi bunga-bunga yang indah tetap bermekaran di taman", itulah analogi dari betapa pentingnya memiliki personal boundaries agar hal yang berharga bagimu tetap terlindungi. Dari berharganya waktu, materi, emosi, hingga fisik yang kamu miliki perlu menetapkan batasan untuk orang lain agar dirimu tetap hidup dengan nyaman.
Sebagai makhluk sosial, setiap harinya tak lepas berinteraksi dengan orang sekitar. Maka untuk menetapkan batasan pribadi yang kamu miliki, perlu keterlibatan orang lain untuk memahami batasan yang dimiliki. Kalau kamu bingung bagaimana cara melakukannya, terapkan saja tips agar orang lain menghargai personal boundaries milikmu berikut ini, ya!
1. Pastikan kamu menghargai batasan pribadi orang lain

Hal pertama dan yang paling utama langkah yang kamu harus dilakukan ketika menginginkan orang lain menghargai batasan pribadimu yaitu letakkan dirimu jika berada di posisi orang lain.
Poin pentingnya adalah bangun empati terhadap orang lain, pahami perasaan mereka saat kamu berinteraksi. Dalam rangka untuk dihargai batasan pribadi kita, bangun cara berpikir dengan cara melihat dari sudut pandang orang lain, kenali bagaimana mereka ingin diperlakukan saat sedih atau saat bahagia.
Dengan kamu memiliki empati yang tinggi terhadap orang sekitar, kemungkinan besarnya orang lain pun akan melakukan hal yang sama terhadapmu. Empati memiliki peranan penting dalam membangun hubungan yang baik dengan orang lain.
2. Bangun komunikasi yang intens tentang personal boundaries-mu kepada orang sekitar

Memiliki hubungan yang dekat dengan orang lain tidak semudah yang kita bayangkan, tak jarang memerlukan waktu lama dibarengi dengan interaksi yang intens. Untuk saling mengenal kepribadian kamu dan orang lain termasuk tentang hak, kebutuhan, dan batasan pribadi orang lain salah satu caranya dengan banyak menghabiskan waktu untuk saling ngobrol.
Komunikasikan dengan orang sekitarmu tentang batasan pribadi yang kamu miliki, kamu bisa menyelipkan pembahasan mengenai batasan pribadimu saat mengobrol dengan orang sekitarmu. Pastikan kamu sedikit demi sedikit memberitahu tentang personal space yang nyaman untukmu, batasan tentang materi yang kamu inginkan seperti keenganan kamu meminjamkan barang-barang pribadi, hingga batasan tentang waktu yang kamu miliki.
Batasan pribadi untuk kehidupan sehari-hari tersebut perlu dikomunikasikan, mengingat bagaimana orang lain bisa menghargai self boundaries-mu jika mereka tidak mengetahui personal boundaries yang kamu miliki.
3. Berikan isyarat non verbal jika mereka melanggar batasan pribadimu

Untuk mempertahankan batasan pribadi yang kamu miliki, maka dirimu sendiri yang perlu memberikan usaha-usaha agar batasan tersebut tetap awet. Salah satunya dengan cara memberikan isyarat non verbal kepada orang di sekitarmu, ketika menyinggung hal-hal yang membuatmu tidak nyaman. Cara ini bisa menjadi cara untuk menegur orang lain saat mereka membuatmu tidak nyaman.
Perlihatkan isyarat bisa menggunakan nada bicara, gunakan nada bicara yang ragu atau tidak yakin saat mereka menanyakan hal diluar batasan pribadim atau coba langsung ubah topik pembicaraan. Selain itu, kamu bisa menunjukkan postur tubuh lebih rendah, menunduk, atau cukup menggelengkan kepala. Dengan memperlihatkan isyarat non verbal tersebut, terlebih apabila dilakukan berulang kali, orang lain akan memahami batasan pribadi yang kamu miliki.
4. Bersikap tegas namun tidak agresif saat orang lain mencoba menerobos personal boundaries-mu

Agar orang lain menghargai batasan pribadi yang kita miliki, terkadang lebih sulit dari yang kita kira karena orang lain dengan segala yang ada di kepalanya tidak bisa kita ketahui dan tidak bisa kita kendalikan. Tak jarang dengan semena-mena orang lain bisa membuatmu kecewa dan tak nyaman. Namun, kamu bisa mencoba untuk mempertahankan batasan pribadimu. Termasuk saat orang lain melakukan hal yang melanggar batasan pribadimu.
Saat orang lain berusaha melakukan hal-hal di luar self boundaries-mu, jika dengan isyarat non verbal tidak mempan untuk mereka, kamu bisa dengan tegas mengatakan "tidak" untuk hal yang buatmu tidak nyaman. Jika masih dalam batasan wajar, pastikan kamu menolak secara halus agar mereka bisa tetap respect terhadap dirimu. Dengan mengatakan "tidak" maka sudah sangat jelas kamu memberitahukan bahwa dirimu tidak nyaman dengan yang mereka lakukan. Sehingga, mereka mampu lebih menghargai batasan pribadimu.
5. Konsisten dalam mempertahankan batasan pribadimu

Untuk membuat orang lain mengetahui dan menghargai batasan pribadimu, kamu perlu konsisten dalam mempertahankan apa yang kamu suka dan tidak suka. Jangan sampai kamu labil, misalnya pada hari ini mengatur batasan waktu, batasan seksual, batasan materi pada taraf tertentu, namun pada keesokan harinya batasan pribadimu berubah pada taraf tertentu lainnya. Hal tersebut, akan membuat orang lain ragu tentang batasan pribadimu yang sesungguhnya.
Ketidakpastian mereka mengetahui batasan pribadi yang kamu miliki akan memungkinkannya melakukan hal yang tidak nyaman buatmu. Maka konsistenlah dengan batasan yang kamu miliki agar orang sekitar lebih mudah mengerti batasan yang kamu tetapkan. Kalau kamu bingung bagaimana cara memulainya, pelajari tips agar orang lain menghargai personal boundaries milikmu seperti penjelasan di atas, ya!